TATA TERTIB KULIAH PAKAIAN LAYAK KAMPUS NO SEPETU SANDAL DAN SANDAL NO TITIP ABSEN KEHADIRAN KULIAH MINIMAL 80 % NO LATE 081803863105 0341 552895
REFERENSI DR. BOEDIONO : EKONOMI MAKRO DR. SOEDIONO, EKONOMI MAKRO : ANALISIS PENDAPATAN NASIONAL ANALISIS KURVA IS DAN LM SADONO SUKIRNO, PENGANTAR TEORI EKONOMI MAKRO
PENDAHULUAN Ekonomi Makro Dan Ekonomi Mikro Macam-macam Hubungan Tujuan Kebijakan Ekonomi Makro Masalah Kebijakan Ekonomi Makro Piranti-piranti Kebijakan Ekonomi Makro Sistem Ekonomi Makro Dan Kebijakan Ekonomi Pemerintah
Menjelaskan hubungan antar variabel Ilmu ekonomi (economics) pada hakekatnya adalah ilmu yang memepelajari perilaku manusia dalam memanfaatkan atau menggunakan sumberdaya langka untuk memenuhi kebutuhan yang alternatif sifatnya. Ilmu ekonomi biasa dibedakan dalam ekonomi deskriptif (descriptive economics), teori ekonomi (economic teory) dan ekonomi terapan (applied economic). Mengumpulkan Informasi DESKRIPTIVE EKCOMICS ECONOMIC TEORY APPLIED ECONOMIC Menjelaskan hubungan antar variabel ECONOMICS Micro Economics Macro Economics Menerapkan teori utk.menjelaskan fakta
Ekonomi Makro Dan Ekonomi Mikro EKONOMI MIKRO mempelajari hubungan variabel-variabel dari agen kecil / individu. Misalnya hubungan antara : input dan output, biaya dan output, harga dan permintaan konsumen terhadap suatu komoditi, dll.
EKONOMI MAKRO, sebaliknya mempelajari tentang mekanisme bekerjanya variabel perekonomian sebagai suatu keseluruhan (agregate), Dengan demikian, hubungan-hubungan yang dipelajari oleh ekonomi makro pada pokoknya hubungan-hubungan diantara variabel ekonomi agregatif. Diantara variabel- variabel tersebut adalah : 1. Pendapatan Nasional, 2. Kesempatan kerja, 3. Pengeluaran Masyarakat, 4. Investasi Nasional, 5. Jumlah Uang yang beredar, 6. Tingkat Bunga, 7. Tingkat Harga, 8. Neraca Pembayaran, 9. Pengeluaran Pemerintah, dll.
Macam-Macam Hubungan Ada 2 macam hubungan antara variabel ekonomi makro : 1. Hubungan Sebab Akibat (Kausalitas) - Perubahan variabel independen berkecenderungan merubah variabel dependen. - Dalam matematika, biasa ditulis dalam bentuk persamaan perilaku (behavior equation). Contoh : C = f (Y), (dibaca konsumsi fungsi dari pendapatan), Dalam bentuk empiris : C = a + cY dimana : C = konsumsi masyarakat ; Y = Pendapatan Nasional a = Konstanta, sbg. Stndart of living c = hasrat berkonsumsi (MPC ) yang besarnya ( 0 < c < 1 ) a C = a + cY C Y
- Berubahnya variabel yang satu otomatis merubah variabel yang lain. 2. Hubungan Fungsional - Berubahnya variabel yang satu otomatis merubah variabel yang lain. - Dalam bentuk matematik, dinyatakan dlm persamaan identitas (identic equation) Contoh : C + I = Y C + I Y Y - C = S Y - C S Di mana : C = konsumsi masyarakat I = investasi Y = pendapatan nasional S = saving / tabungan adalah simbul identitas Jika Y bertambah dan C tetap, maka S akan bertambah sebesar petambahan Y (otomatis).` Jika C tetap, I meningkat maka Y akan meningkat, sebesar meningkatnya I. -
Tujuan Kebijakan Ekonomi Makro - Kebijaksanaan ekonomi makro adalah upaya pemerin-tah dalam mempengaruhi variabel-variabel ekonomi makro untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. - Tujuan dari kebijaksanaan ekonomi makro adalah mengharapkan : (1) Tingkat kesempatan kerja tinggi (full employment). (2) Kapasitas produksi yang tinggi. (3) Tingkat pendapatan nasional yang tinggi. (4) Stabilitas keadaan perekonomian. (5) Neraca pembayaran luar negeri yang seimbang. (6) Distribusi pendapatan yang merata.
Masalah Kebijakan Ekonomi Makro - Pada dasarnya masalah ekonomi makro adalah me-nyangkut pengendalian umum perekonomian. - Secara garis besar permasalahan tersebut meliputi 2 pokok masalah : (1) Masalah Jangka Pendek (Stabilisasi), yang ber- kaitan dengan bagaimana mengendalikan pereko- nomian nasional agar terhindar dari 3 macam pe- nyakit ekonomi makro (Pengangguran, Inflasi, dan Ketimpangan Neraca Pembayaran) (2) Masalah Jangka Panjang (Pertumbuhan), yaitu bagaimana mengendalikan : Pertumbuhan ekono- mi dan Pertumbuhan Penduduk,Tersedianya dana investasi, dan Penambahan kapasitas produksi, yang intinya utk menghindari ketiga penyakit ekonomi makro.
Piranti-Piranti Kebijakan Ekonomi Makro - Sehubungan dengan tujuan kebijakan ekonomi makro, persoalan yang penting adalah bagaimana memilih cara terbaik untuk mencapai tujuan. - Berbagai piranti kebijakan ekonomi makro baik yang secara langsung maupun tidak langsung dikendalikan oleh pemerintah adalah : (1) Kebijakan Fiscal, meliputi pengeluaran pemerintah dan pajak. (2) Kebijakan Moneter, merupakan kebijakan pemerintah untuk menambah dan mengurangi jumlah uang yang beredar. (3) Kebijakan Penetapan Harga, bertujuan mencapai pemerata- an pendapatan secara langsung, menstabilkan harga dan mengendalikan inflasi (4) Kebijakan Hubungan Ekonomi Internasional, meliputi : Kebijakan pengendalian kurs valuta asing, Penentuan bea impor, dan subsidi ekspor
Fiscal, Moneter, Harga, Ek. Inter Sistem Ekonomi Makro dan Kebijakan Ekonomi Pemerintah Permintaan Agregatif Faktor-2 yg. Mempengaruhi : Jumlah uang yang beredar Pengeluaran masyarakat Faktor-2 lain Kebijakan Pem. Fiscal, Moneter, Harga, Ek. Inter TUJUAN - Menaikkan Ouput Total Stabilitas Harga Penciptaan Kesempatan Kerja Pemerataan Distribusi Income Keseimbangan Ner. Perdag. LN INTERAKSI Faktor External Ek.Neg.Lain, Cua ca Iklim, Perang, Penawaran Agregatif Faktor-2 yg. Mempengaruhi : SDM Kapital SD bukan mnusia Teknologi E AS AD