PESAN MINGGU INI SETIAP YANG KITA LAKUKAN, PASTI AKAN ADA DAMPAKNYA

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Akuntansi keuangan lanjutan 1
Advertisements

Ekuitas Pemilik ( PSAK No.21 ).
Bentuk-Bentuk Badan Usaha
Bentuk – bentuk Perusahaan
PERSEKUTUAN FIRMA.
Akuntansi persekutuan
MATERI 2 FIRMA (PARTNERSHIP)
Bentuk perusahaan.
BENTUK KEPEMILIKAN BISNIS (P7)
Akuntansi keuangan lanjutan 1
Akuntansi keuangan lanjutan 2
d. Ownership Of An Interest In A Partnership
Persekutuan: Pendirian, Pengoperasian, dan Perubahan Keanggotaan
Created by : Raisa Pratiwi
PEMBUBARAN PERSEKUTUAN
Created by : Raisa Pratiwi
Akuntansi Keuangan Lanjutan 1
Akuntansi keuangan lanjutan 1 Pembentukan persekutuan
Lom Bentuk-Bentuk Perusahaan FEBRIANZAH ADI W( ) SITI YULAIKAH ( ) AHMAD SA’ID NAFI’ A. H ( ) WIDA SAFITIRI( )
ASPEK HUKUM F. Hafiz Saragih M.Sc.
Bentuk – bentuk Perusahaan
PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP BISNIS
Penilaian Kembali (Revaluasi) Aktiva Tetap
Nugrahini Kusumawati.,SE.,M.Ak
Akuntansi keuangan lanjutan 1
AKUNTANSI INVESTASI JANGKA PENDEK & JANGKA PANJANG DAN EKUITAS
MANAJEMEN PAJAK PEMILIHAN BENTUK USAHA
AKUNTANSI MUSYARAKAH.
MODUL III Pembagian Rugi/Laba Persekutuan Contoh :
AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN I
Akuntansi untuk Persekutuan dan Perusahaan Kewajiban Terbatas
MODUL 2 Pembagian Rugi/Laba Persekutuan Contoh :
PERSEKUTUAN (Partnership)
PERSEKUTUAN FIRMA.
BENTUK PERUSAHAAN Oleh: Suyono, S.E,M.SM.
PERUBAHAN PEMILIKAN PERSEKUTUAN
BENTUK-BENTUK BADAN USAHA
economic Iesson Bilingual class SMPN 1 Asembagus
INVESTASI JANGKA PANJANG
AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN
AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN I
Persekutuan.
PEMBAGIAN LABA DAN PEMBUBARAN PERSEKUTUAN
PERSEKUTUAN FORMASI DAN OPERASI
Persekutuan Firma Formasi dan Operasi
Pembentukan dan Pembagian Laba
OLEH: IIM IBRAHIM NUR, M.AK.
PERSEKUTUAN FORMASI DAN OPERASI
AKUNTANSI FIRMA Mei, 2017 Prodi Manajemen Pengantar Akuntansi II
PEMILIHAN BENTUK BADAN USAHA
AKUNTANSI PERSEROAN DASAR PERSEROAN PROSES PENDIRIAN SUMBER PERMODALAN
BENTUK-BENTUK BADAN USAHA
Investasi Sementara dan Investasi Jangka Panjang
PEMBENTUKAN PERSEKUTUAN
PENGANTAR AKUNTANSI I.
PERBEDAAN PERUSAHAAN, FIRMA, CV, PT, BUMN DAN KOPERASI
Anggaran Modal 8th Lecture.
PENGANTAR AKUNTANSI.
Peran Badan Usaha Dalam Perekonomian Indonesia
PERSEKUTUAN USAHA PEMBENTUKAN DAN OPERASI
Badan Usaha Milik Swasta (BUMS)
Badan Usaha Berdasarkan Lapangan Usaha Ekstraktif Agraris Manufaktur
BENTUK-BENTUK ORGANISASI BISNIS
BENTUK2 PERUSAHAAN DAN POTENSI BISNIS [bagian.1]
Jenis-Jenis Organisasi Agribisnis
ORGANISASI AGRIBISNIS
Bentuk-Bentuk Badan Usaha. Jenis-jenis Badan Usaha KOPERASI BUMN BUMS.
MATERI 1 FIRMA (PARTNERSHIP)
3. LIKUIDASI PERSEKUTUAN 3. LIKUIDASI PERSEKUTUAN.
Transcript presentasi:

PESAN MINGGU INI SETIAP YANG KITA LAKUKAN, PASTI AKAN ADA DAMPAKNYA AGAR YANG KITA LAKUKAN BERMANFAAT, BEKALILAH DENGAN ILMU YANG CUKUP DENGAN MEMBACA KITA MENJADI BERGUNA, DENGAN BERBUAT DAPAT MENUAI MANFAAT SEBAIK-BAIK MANUSIA ADALAH MEREKA YANG BERMANFAAT BAGI SESAMA MANUSIA

GUNAKAN OTAK UNTUK BERFIKIR SECARA OPTIMAL

AKUNTANSI UNTUK PERSEKUTUAN BENTUK-2 BADAN HUKUM PERUSAHAAN AKUNTANSI PERSEKUTUAN - PENDIRIAN - PEMBAGIAN LABA - KEIKUTSERTAAN REKAN - REVALUASI ASSET - LIKUIDASI PERSEKUTUAN - LAPORAN EKUITAS PERUSAHAAN ANALISIS DAN INTERPRETASI KEUANGAN

PENGELOMPOKAN BENTUK BADAN HUKUM PERUSAHAAN PERTANGGUNG JAWABAN TERBATAS (PERSEROAN TERBATAS) PERTANGGUNG JAWABAN TIDAK TERBATAS (PERUSAHAAN PERORANGAN, Fa, CV, PERKONGSIAN, ETC) KOPERASI CATATAN : YG MENJADI ENTITAS HUKUM PT DAN KOPERASI

PERUSAHAAN PERSEORANGAN (1) USAHA YANG DIMILIKI, DIKELOLA DAN DIPIMPIN OLEH SEORANG YANG BERTANGGUNG JAWAB PENUH TERHADAP SEMUA RISIKO PERUSAHAAN (MURTI SUMARNI, DKK., 1995)

PERUSAHAAN PERSEORANGAN (2) KELEBIHAN : FLEKSIBEL DAN CEPAT DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN KERAHASIAAN LEBIH TERJAMIN KEUNTUNGAN MENJADI HAK LANGSUNG PEMILIK KEKURANGAN : TANGGUNGJAWAB TUNGGAL DAN TIDAK TERBATAS SUMBER KEUANGAN TERBATAS KEBERLANGSUNGAN KURANG TERJAMIN SERING KALI ONE MAN SHOW

PENGERTIAN FIRMA PERSEKUTUAN DUA ORANG ATAU LEBIH DGN NAMA BERSAMA UTK MENJALANKAN USAHA, DENGAN TANGGUNG JAWAB TIDAK TERBATAS (SUPRIHANTO, DKK., 1995)

KELEBIHAN DAN KELEMAHAN FIRMA KEMAMPUAN MANAJEMEN LBIH BESAR PENDIRIAN LEBIH MUDAH KEBUTUHAN MODAL LEBH CPT TERPENUHI KEKURANGAN : TANGGUNG JAWAB TIDAK TERBATAS KERUGIAN YG DIAKIBATKAN SEORANG ANGGOTA, MENJADI TANGGUNG JWB BERSAMA KEBERLANGSUNGAN USAHA KURANG TERJAMIN

PERSEROAN KOMANDITER (1) KERJASAMA USAHA DG SATU PIHAK BERSEDIA MENJADI PEMIMPIN DAN MENGELOLA USAHA DG PERTANGGUNG JAWABAN TIDK TERBATAS (PESERO AKTIF) DAN PIHAK LAIN DENGAN PERTANGGUNG JAWABAN TERBATAS (PESERO PASIF) PASAL 19 KUHD

PERSEROAN KOMANDITER (CV) KELEBIHAN : KEMAMPUAN MANAJ LEBIH BESAR PERMODALAN LEBIH MUDAH DAN CPT KEKURANGAN : PERTANGGUNGJAWABAN SEKUTU TIDAK SAMA KEBERLANGSUNGAN USAHA KURANG TERJAMIN

PERSEROAN TERBATAS (1) PERSEKUTUAN USAHA DG MODAL YANG TERBAGI ATAS SAHAM DENGAN PERTANGGUNGJAWABAN TERBATAS PADA SAHAM YANG DIMILIKI ATAS PERUSAHAAN TERSEBUT (UU NO 40 TAHUN 2005 TENTANG PT)

PERSEROAN TERBATAS (PT) KELEBIHAN : TANGGUNG JAWAB TERBATAS LEBIH MUDAH MENDAPATKAN TAMBAHAN MODAL KEBERLANGSUNGAN LEBIH TERJAMIN KEKURANGAN : ASPEK PAJAK PENDIRIAN LEBIH RUMIT BERSIFAT PUBLIK

KOPERASI PERKUMPULAN ORANG ATAU BADAN UNTUK MENJALANKAN USAHA BAGI PENINGKATAN KESEJAHTERAAN SEBESAR-BESARNYA BAGI ANGGOTA (UU NO. 25 TAHUN 1992)

PRINSIP KOPERASI OPEN MEMBERSHIP DEMOCRATIC CONTROL LIMITED INTEREST OF CAPITAL PROPORTIONAL DISTRIBUTION OF SURPLUS NOT DISCRIMINATION ADULTED GOODS FORBIDENT TO SALE PROMOTION OF EDUCATION

KEUNGGULAN KOPERASI ECONOMICS OF SCALE SGR TERPENUHI COMPETITION INTER LINKAGE MARKET PARTISIPATION EFISIENT RISIKO KETIDAK PASTIAN LEBIH KECIL

AKUNTANSI PENDIRIAN KAS XX PIUTANG DG XX KENDARAAN XX MODAL ADI XX MODAL ALI XX

PEMBAGIAN LABA BAGI HASIL DARI LABA ATAU RUGI DIPERHITUNGKAN SEBAGAI PENAMBAH ATAU PENGURANG MODAL CARA PEMBAGIAN : - Pembagian Laba – Jasa Rekan - Membagi Laba-Jasa Rekan dan Investasi PEMBAGIAN LABA JIKA TUNJANGAN MELEBIHI LABA BERSIH

MEMBAGI LABA-JASA REKAN MISAL JASA REKAN DITENTUKAN SESUAI DG PERAN DALAM PERSEKUTUAN, SEDANG SISANYA AKAN DIBAGI RATA CONTOH (JM HAL 96) Laba Bersih 150jt, tunj. Jamila 5jt/bln, Candra 4jt/bln. Sdg sisa dibagi sama rata KETERANGAN JAMILA CANDRA JUMLAH Tunj. Gaji Tahunan 60.000.000 48.000.000 108.000.000 Sisa Laba 21.000.000 42.000.000 Laba Bersih 81.000.000 69.000.000 150.000.000

MEMBAGI LABA-JASA REKAN-INVESTASI LABA 150JT, JASA JAMILA 5JT/BLN, CANDRA 4JT/BLN. INVESTASI JAMILA 160JT, DAN CANDRA 120JT BUNGA YANG DISEPAKATI 12% (JM HAL 97) KETERANGAN JAMILA CANDRA JUMLAH Tunj. Gaji Tahunan 60.000.000 48.000.000 108.000.000 Tunj. Bunga 19.200.000 14.400.000 33.600.000 Sisa Laba 4.200.000 8.400.000 Laba Bersih 83.400.000 66.600.000 150.000.000

PEMBAGIAN LABA -TUNJANGAN MELEBIHI LABA BERSIH MISAL SAMA DENGAN CONTOH SEBELUMNYA, TETAPI LABA BERSIH PERUSAHAAN 100JT KETERANGAN JAMILA CANDRA JUMLAH Tunj. Gaji Tahunan 60.000.000 48.000.000 108.000.000 Tunj. Bunga 19.200.000 14.400.000 33.600.000 Total 79.200.000 62.400.000 141.600.000 Selisih Tunj (-) 20.800.000 41.600.000 Laba Bersih 58.400.000 100.000.000

KEIKUTSERTAAN REKAN ADA DUA ALTERNATIF : MEMBELI KEPADA REKAN YANG LAIN DAN MENYUMBANGKAN ASSET KE PERSEKUTUAN. MEMBELI : MODAL ALI XX MODAL JOKO XX MENYUMBANGKAN ASSET KAS XX MODAL … XX

REVALUASI ASSET AKTIVA TETAP UTAMANYA TANAH, BOLEH DIREVALUASI KARENA NILAINYA YG SEMAKIN MENINGKAT SELISIH PENILAIAN KEMBALI AKAN DIMASUK-KAN DALAM MODAL MASING-2 ANGGOTA AT TANAH XX MODAL ALI XX MODAL ADI XX

BONUS PARA REKAN DIBUAT JURNAL DENGAN MENAMBAH MODAL MASING-2 REKAN SEJUMLAH BONUS YANG DITERIMA JURNALNYA KAS XX MODAL ADI XX MODAL ALI XX

LIKUIDASI PERSEKUTUAN-1 KEMUNGKINAN PERTMA YANG TERJADI : LABA SAAT PENJUALAN KAS XX ASSET NON TUNAI XX LABA ATAS REALISASI XX SAAT PEMBAGIAN MODAL ADI XX MODAL ALI XX DAN SETERUSNYA BERLAKU SAMA UNTUK ASSET YANG LAIN

LIKUIDASI PERSEKUTUAN-2 KEMUNGKINAN KEDUA YG TERJADI : RUGI SAAT PENJUALAN KAS XX RUGI ATAS REALISASI XX ASSET NON TUNAI XX PEMBAGIAN RUGI MODAL ADI XX MODAL ALI XX RUGI ATAS REALISASI XX DAN SETERUSNYA BERLAKU SAMA UNTUK ASSET YANG LAIN

LAPORAN EKUITAS PERUSAHAAN SUMBER JM HAL 112 INVESTORS ASSOCIATES LAPORAN EKUITAS PEMILIK UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DES 2010 CANDRA KIRANTI JUMLAH SALDO 1 JAN., 2010 245.000.000 365.000.000 610.000.000 PENAMBAHAN MODAL 50.000.000 LABA BERSIH TAHUN BERJALN 40.000.000 80.000.000 120.000.000 PENARIKAN OLEH REKAN (-) 5.000.000 45.000.000 SALDO, 31 DES., 2010 330.000.000 400.000.000 730.000.000

ANALISIS DAN INTERPRETASI KEUANGAN RUMUSNYA : TOTAL PENDAPATAN / JML. KARY. HASILNYA SEMAKIN TINGGI BERARTI SEMAKIN BAIK, KARENA BERARTI KARYAWAN LEBIH PRODUKTIF PEND. PERUSAHAAN TH. 2009 DAN 2010 : 180 DAN 220 MILYAR. JUMLAH KARYAWAN 150 DAN 160 HASIL THN 2009 = 1,2 MILYAR DAN 2010 = 1.375 MILYAR