Chapter 7 Operating Systems and Utility Programs
System Software system software Sistem Operating (disebut platform) mengatur seluruh aktifitas antara sumberdaya komputer dengan hardware komputer Program yang mengontrol operasi komputer 2 tipe sistem software: Sistem operasi & utility program Next
Sistem Operasi Fungsi dari Sistem Operasi Next
Sistem Operasi Aplikasi Cross-Platform Aplikasi yang dapat berjalan pada banyak sistem operasi Aplikasi Sistem Operasi/ Platform A Sistem Operasi/ Platform D Sistem Operasi/ Platform B Sistem Operasi/ Platform C Next
Fungsi pada Sistem Operasi Booting Proses menyalakan atau me-restart komputer Cold boot Proses menyalakan komputer dari keadaan mati Warm boot Proses me-restart komputer Next
Fungsi pada Sistem Operasi Proses komputer menyala 1. Power supply mengirim sinyal listrik ke komponen sistem unit 4. Hasil dari POST akan dibandingkan dengan data pada chip CMOS 5. BIOS akan mencari system file pada USB flash drive atau CD/DVD drive, lalu drive C (hard disk) 2. Processor mengakses BIOS untuk mulai menyalakan komputer 6. Kernel (core) Sistem Operasi dimuat ke RAM 3. BIOS rmenjalankan test yang disebut POST (Power On Self Test) untuk mengecek komponen mouse, keyboard, dan kartu adapter 7. Sistem Operasi memuat informasi dan menampilkan ke layar monitor Next
Fungsi pada Sistem Operasi Boot Disk Berisi system file yang akan menyalakan komputer saat komputer tidak dapat melakukan proses booting Disebut juga dengan Recovery Disk Next
Fungsi pada Sistem Operasi User Interface Mengatur bagaimana user memasukkan data dan instruksi dan bagaimana informasi ditampilkan ke layar monitor Next
Fungsi pada Sistem Operasi Graphical User Interface (GUI) User berinteraksi dengan visualisasi menu seperti tombol dan ikon Basic Interface Windows Aero Interface Next
Fungsi pada Sistem Operasi Single User/ Multitasking Dapat menjalankan dua atau lebih program pada saat yang sama Jendela yang didepan adalah yang sedang aktif Jendela yang dibelakang adalah yang sedang tidak aktif Next
Fungsi pada Sistem Operasi Fitur lainnya pada Sistem Operasi Dua atau lebih user dapat menjalankan program pada saat yang sama multiprocessing Dapat memproses dua atau lebih program pada saat yang sama multiuser Mempunyai beberapa Komponen ganda, seperti processor, memory, dan disk drive fault-tolerant computer Dapat terus beroperasi ketika salah satu komponennya Tidak berfungsi Next
Fungsi pada Sistem Operasi Manajemen Memori Mengoptimalkan penggunaan Random Access Memory (RAM) Dengan Virtual Memori, ruang pada hardisk berfungsi layaknya RAM Next
Fungsi pada Sistem Operasi Penjadwalan job pada Sistem Operasi Mengatur penjadwalan berdasarkan prioritas Menerima data dari Alat Input Mengirim Informasi ke Alat Output Job adalah operasi yang diatur prosesor Memproses Instruksi Mengirim item antara Alat Penyimpanan & memori Next
Fungsi pada Sistem Operasi Spooling Mengirim print-job ke buffer yang ada pada printer Print-job akan membentuk antrian Next
Fungsi pada Sistem Operasi Device Driver Device Driver Program yang menginstruksikan sistem operasi untuk berkomunikasi dengan perangkat lain Disebut juga DRIVER Dengan Plug and Play Sistem Operasi dapat langsung mengkonfigurasikan perangkat baru dan menggunakannya Next
Fungsi pada Sistem Operasi Menginstal Device Driver Step 3. Click the Scanners and Cameras link to display the Scanners and Cameras dialog box. Point to the Add Device button. Step 4. Click the Add Device button to start the Scanner and Camera Installation Wizard. Point to the Next button. Step 1. Open Control Panel window. Point to Hardware and Sound link. Step 2. Click the Hardware and Sound link to display the Hardware and Sound options. Point to the Scanners and Cameras link. Step 5. Click the Next button to proceed with the wizard. Select the correct manufacturer and model of scanner or camera. Follow the on-screen instructions to complete installation of the necessary driver files for the selected device. Next
Fungsi pada Sistem Operasi Membuat koneksi ke Internet Pada Windows Vista sudah ada fasilitas Connect to a network wizard Memandu user untuk mengkoneksikan dengan ISP (internet service provider) Next
Fungsi pada Sistem Operasi Sistem Operasi memantau kinerja kopmuter Ada progam yang disebut Performance Monitor, yang akan memberikan informasi kinerja dari sumber daya sistem dan perangkatnya Next
Fungsi pada Sistem Operasi Sistem Operasi Jaringan Dapat digunakan untuk berbagi sumber daya pada jaringan Untuk keamanan digunakan username dan password Next
Utility Program Utility Program software yang berfungsi untuk tugas seperti maintenance atau perawatan Disebut juga Utility Next
Utility Program File Manager Berfungsi untuk manajemen file Search utility mencari lokasi file pada komputer Image viewer Menampilkan, meng-copy, dan mencetak file gambar Next
Utility Program personal firewall Mendeteksi dan melindungi PC dari akses yang tidak diijinkan Next
Utility Program uninstaller Menghapus program dan file yang berhubungan dgn program tersebut uninstaller terdapat pada Control Panel Next
Utility Program disk scanner Mencari dan menghapus file yang tidak berguna Pada windows terdapat Disk Cleanup Next
Utility Program Disk Defragmenter Mengatur kembali file dan ruang kosong pada harddisk sehingga akses program berjalan lebih cepat Next
Utility Program Diagnostic Utility Memberikan informasi tentang Hardware dan beberapa Software Memberikan informasi pada jika terjadi suatu masalah Next
Utility Program Backup Utility Menkopi isi hardisk ke Alat Penyimpanan lain Lakukan kompresi file untuk mengurangi kapasitas penyimpanan Next
Utility Program Screen Saver Menampilkan gambar saat komputer tidak aktif Next
Jenis – jenis Sistem Operasi Karakteristik Sistem Operasi Device-dependent Hanya berjalan pada komputer khusus Proprietary software Dimiliki secara pribadi dan khusus pada satu model komputer Device-independent Berjalan pada berbagai jenis komputer Downward compatible Dapat diinstal software aplikasi yang berjalan pada versi OS sebelumnya Upward compatible Berjalan pada OS terbaru Next
Jenis – jenis Sistem Operasi Tiga Kategori Sistem Operasi Embedded Network Stand-alone Next
Sistem Operasi Stand-Alone Versi Windows Tahun Windows 3.x 1990 Windows NT 3.1 1993 Windows 95 1995 Windows NT Workstation 4.0 1996 Windows 98 1998 Windows Millennium Edition 2000 Windows 2000 Professional 2000 Windows XP 2001 Windows XP SP2 2004 Windows Vista 2006 Perbandingan Beberapa versi Windows Next
Sistem Operasi Stand-Alone Windows XP Cepat, Sistem Operasi Windows yanga handal Ada 5 edisi: Home Edition, Professional Edition, Tablet PC Edition, Media Center Edition, dan 64-bit Edition Next
Sistem Operasi Stand-Alone Windows Vista Pengganti Windows XP, tampilan baru dan fitur baru Ada beberapa kategori, dikelompokkan menjadi kategori Home dan Business Next
Sistem Operasi Stand-Alone Fitur dariWindows Vista Windows Vista Features Reliability and Performance Security Information Management Appearance and Navigation Communications and the Internet Next
Sistem Operasi Stand-Alone Mac OS X Hanya dapat berjalan pada komputer produksi Apple OS Macintosh mengandalkan GUI Next
Sistem Operasi Stand-Alone UNIX Digunakan para Power User karena fleksibilitas dan kehandalannya GUI Dapat digunakan berbagai komputer Next
Sistem Operasi Stand-Alone Linux Populer, gratis, multitasking OS bertipe UNIX Open-source software—kode terbuka untuk umum Bisa menjadi OS stand-alone dan network Next
Sistem Operasi Network NetWare Di desain untuk client/server network Windows Server 2008 UNIX / Linux Solaris Versi dari UNIX dikembangkan oleh Sun Microsystem khusus untuk aplikasi e-commerce Next
Sistem Operasi Embedded Terdapat pada smart phone dan perangkat kecil Windows Embedded CE adalah versi mini dari Windows Next
Sistem Operasi Embedded Sistem Operasi untuk PDA Windows Mobile untuk Pocket PC Palm OS untuk Palm Blackberry Next
Sistem Operasi Embedded Embedded Linux Linux yang di desain untuk smart phone, PDA, smart watche, set-top box, Internet telephone, dan banyak perangkat lain Ada fungsi Personal Information Manager Next
Sistem Operasi Embedded Symbian OS Open-source, multitasking Membuat panggilan, menyimpan jadwal, browse web, mengirim dan menerima pesan teks dan pesan gambar, email, fax, dll Next
Stand-Alone Utility Program Virus Berpotensi merusak program komputer Pesan atau gambar yang tak biasa pada layar suara atau musik yang terputar secara otomatis dan acak Memori yang tersedia lebih kecil dari yang disediakan Program atau file tiba2 menghilang Program atau file yang tidak dikenali muncul tiba2 File menjadi rusak Program atau File tidak bisa dioperasikan dengan baik Properti sistem berubah Sistem Operasi berjalan lambat dari biasanya Tanda – tanda terinfeksi virus Next
Stand-Alone Utility Program Antivirus Program Mengidentifikasi dan menghilangkan virus dari memori, media penyimpanan, dan file2 yang baru Harus diupdate setiap saat Next
Stand-Alone Utility Program Spyware Program yang berada pada komputer tanpa sepengetahuan user yang secara diam-diam mengambil informasi dari user Biasanya masuk ke komputer setelah user mengsintal program baru Spyware Remover, program yang mendeteksi dan menghapus spyware Next
Stand-Alone Utility Program Internet Filter Berfungsi untuk menyaring situs-situs tertentu Program Anti-Spam Web Filter Phishing Filter Pop-up Blocker Next
Stand-Alone Utility Program Kompresi File Mengurangi tempat penyimpanan dan menaikkan kinerja komputer File terkompresi disebut zipped file Contoh : PKZIP dan WinZip Next
Stand-Alone Utility Program Media Player Untuk melihat gambar, animasi, audio, dan video p. 428 Fig. 8-38 Next
Stand-Alone Utility Program Software CD/DVD burning Menuliskan file teks, gambar, audio dan video ke CD atau DVD Next
Stand-Alone Utility Program PC maintenance utility Mengidentidikasi dan memperbaiki masalah pada OS dan Disk Beberapa, secara terus menerus memantau komputer sebelum terjadinya kerusakan Next