PENILAIAN KINERJA FEBRIANA JUNITA CIB016064 AYU PITRIANI CIB016068 FATTAH BAGAS P CIB016070 JIO INDRAWAN CIB016071 DESKA FINEA L CIB016072 MURSIN EFFENDI CIB016080

PROSES PENILAIAN KINERJA Penilaian Kinerja : Penilaian kinerja (Performance appraisal) berarti mengevaluasi kinerja karyawan di masa sekarang dan/atau di masa lalu secara relatif terhadap standar kinerjanya. Pada intinya penilaian kinerja selalu melibatkan proses penilaian kinerja (Performance appraisal process) tiga langkah : 1. Menetapkan standar kerja 2. Menilai kinerja aktual karyawan secara relatif terhadap standar kerja 3. Memberikan umpan balik kepada karyawan Mengapa kita harus menilai kinerja?

Manajemen Kinerja Manajemen Kinerja adalah proses terus menerus untuk mengidentifikasi, mengukur, dan mengembangkan kinerja individu dan tim dan menyelaraskan kinerja mereka dengan sasaran organisasi.

Pemantauan kinerja secara terus-menerus Umpan balik terus-menerus Pembagian arah Penyelarasan sasaran Pemantauan kinerja secara terus-menerus Umpan balik terus-menerus Pembinaan dan dukungan pengembangan Pengakuan dan imbalan 6 Elemen Dasar Manajemen Kinerja Sebagai Berikut :

Sebuah proses manajemen kinerja yang didukung TI ???

Mendefinisikan Sasaran Karyawan dan Standar Kinerja Cara menetapkan sasaran yang efektif: Menetapkan sasaran yang efektif Menetapkan sasaran yang dapat diukur Menetapkan sasaran yang menantang tetapi dapat dilakukan Mendorong partisipasi Menilai seseorang dapat didasarkan dengan menggunakan formulir dengan dimensi pekerjaan dasar (seperti kualitas dan kuantitas). Menilai karyawan berdasarkan pada penguasaan mereka terhadap kompetensi

Siapakah Yang Harus Melakukan Penilaian? Penilaian Diri Penilaian Rekan Sebaya Komisi Penliaian Penilaian Oleh Bawahan Media Sosial dan SDM Umpan Balik 360 Derajat

Teknik - Teknik Untuk Menilai Kerja Skala yang menuliskan sejumlah ciri dan jangkauan nilai kinerja dan karyawan mengisi sesuai dengan capaiannya. Metode Skala Penilaian Grafis Memberikan peringkat pada karyawan dari yang terbaik sampai yang terburuk. Metode Peringkat Alternasi Metode Perbandingan Berpasangan Melakukan penilaian dengan membandingkan karyawan satu dengan yang lain. Serupa dengan menilai pada sebuah kurva, manajer menempatkan persentase karyawan yang dinilai telah ditentukan sebelumnya. Metode Distribusi Paksa

Skala Standar Campuran Metode Insiden Kritis Atasan mencatat kejadian- kejadian kritis baik hal positif maupun negatif dari perilaku karyawan. Sebuah alat penilaian yang menghubungkan skala penilaian numerik dengan contoh ilustrasi spesifik dari kinerja baik atau buruk Skala Penilaian Berdasarkan Perilaku Skala yang sedikit mirip dengan skala bedasarkan perilaku, hanya saja pemberi kerja “Mencampurkan” menjadi satu semua pernyataan contoh perilaku baik atau buruk ketika menyebutkannya Skala Standar Campuran Pemberi kerja telah semakin banyak menggunakan sistem penilaian terkomputerisasi atau berbasis internet Penilaian Kinerja Terkomputerisasi dan Berbasis Situs

MANAJEMEN BERDASARKAN SASARAN MENETAPKAN SASARAN ORGANISASI MENETAPKAN SASARAN DEPARTEMEN MENDEFINISIKAN HASIL YANG DIHARAPKAN MELAKUKAN TINJAUAN KINERJA MENDISKUSIKAN SASARAN DEPARTEMEN MEMBERIKAN UMPAN BALIK

PEMANTAUAN KINERJA ELEKTRONIK Sistem pemantauan kinerja elektronik menggunakan teknologi jaringan komputer yang memungkinkan manajer untuk memantau komputer karyawan mereka. Hari-Hari Percakapan Penekanaan dalam percakapan manajer-karyawan adalah pada area perbaikan dan perkembanngan, dan pada penetapan sasaran ke depan yang sesuai dengan minat karir karyawan

MENGATASI KESALAHAN PENILAI DALAM PERMASALAHAN PENILAIAN ??

PERMASALAHAN PENILAIAN POTENSIAL STANDAR YANG TIDAK JELAS EFEK HALO TENDENSI SENTRAL KELONGGARAN ATAU KEKAKUAN EFEK KEKINIAN

PENTINGNYA KERAGAMAN : PERMASALAHAN BIAS Penilaian bias berfokus pada kepribadian penilai. Bias, kecenderungan yang membiarkan perbedaan individual mempengaruhi pemeringkatan karyawan

PEDOMAN UNTUK PENILAIAN YANG EFEKTIF INGAT SELALU PERMASALAHAN PENILAIAN GRAFIS GUNAKAN ALAT PENILAIAN YANG TEPAT BUATLAH CATATAN HARIAN BUATLAH KESEPAKATAN PADA SEBUAH RENCANA JADILA PENYELIA YANG ADIL DAN EFEKTIF

MENGELOLA WAWANCARA PENILAIAN Penyelia menghadapi 4 jenis situasi penilaian Memuaskan - Dapat dipromosikan Tidak memuaskan dan situasinya tidak dapat dikoreksi Memuaskan - Tidak Dapat di promosikan Tidak memuaskan tetapi dapat dikoreksi

BAGAIMANA MELAKUKAN WAWANCARA PENILAIAN ???

BAGAIMANA MENANGANI BAWAHAN YANG DEFENSIF???

BAGAIMANA MENGKRITIK BAWAHAN???

BAGAIMANA MENANGANI PERINGATAN FORMAL TERTULIS ???

Manajemen Bakat dan Penilaian Karyawan Menilai secara aktif mengelola karyawan Melakukan Segmentasi dan secara aktif mengelola karyawan dalam praktik