Optimasi Metode Ekstraksi Fenol dari Rimpang Jahe Kelompok 5 Dwinda Puspasari Nurlatifah Sarah Nastiti Shella Khaifa Winni Trinita Pendidikan Teknologi Agroindustri, 2015
Identitas Jurnal Judul: Optimalisasi metode ekstraksi fenol dari rimpang jahe emprit (zingiber officinalle Program Studi Teknologi Hasil Pertanian Fakultas Agroindustri Universitas Mercu Buana Yogyakarta Penulis: Ch. Lilis Suryani Tahun 2012 Jurnal AgriSains Vol.3 No. 4
TUJUAN untuk memperoleh metode ekstraksi komponen fenol dari jahe emprit yang optimal Waktu maserasi Kontsentrasi etanol .
Alat dan Bahan
Metode Ekstraksi Komponen Fenol - Pembuatan Bubuk Jahe Penyiapan Bahan (rimpang jahe emprit) Pengulitan dan Pencucian Pemotongan mlintang dengan ketebalan 3 mm Pengeringan hingga menggunakan oven hingga kering Pengecilan ukuran dengan grinnder dan pengayakan memakai ukuran 50 mesh
Metode Ekstraksi Komponen Fenol 25 g bubuk jahe dimasukan kedalam erlenmeyer 500 ml Penambahan etanol 125 ml pada berbagai konsentrasi (65, 80, dan 95%) Digoyangkan pada shaker selama 1 jam dan dimaserasi selama 12, 24, dan 36 jam Penyaringan filtrat dengan kertas whatman no. 41 Kemudian di evaporasi dengan rotary evaporator pada suhu 40°C selama 1,5-2 jam
Persentase fenol terekstrak (rendemen) =berat fenol yang dapat diekstraksi dibagi dengan berat total fenol dalam bahan yang diekstraksi (% b/b). Kadar fenol dinyatakan ekuivalen dengan mg asam galat/g ekstrak yang diperoleh (mg/g GAE) dalam berat kering
HASIL
Hasil analisis statistik menunjukkan bahwa interaksi antara lama macerasi dan konsentrasi etanol berpengaruh nyata terhadap persentase fenol terekstrak
Konsentrasi etanol 95% dengan lama waktu macerasi 36 jam.