FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK PENGARUH STRATEGI PEMASARAN TERHADAP TUJUAN PENJUALAN PADA RUMAH ANGGREK TANGSEL KOTA TANGERANG SELATAN Oleh: Fatham Mubina Yudiantara 132040021 ADMINSTRASI BISNIS FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNVERSITAS PASUNDAN 2017

MASALAH Volume Penjualan yang dilakukan oleh perusahaan belum mencapai target yang diinginkan. Tabel 1.1 Realisasi Penjualan Tahun 2016 No Bulan Target Realisasi Persentase 1 Januari 1.200 pot 700 pot 58% 2 Februari 1.000 pot 83% 3 Maret 650 pot 54% 4 April 5 Mei 800 pot 66% 6 Juni 7 Juli 8 Agustus 600 pot 50% 9 September 1.100 pot 91% 10 Oktober 400 pot 33% 11 November 900 pot 75% 12 Desember 66 %

LANJUTAN….. Laba yang dihasilkan dari penjualan produk Tanaman Anggrek belum maksimal dan belum mencapai target yang diinginkan .

PENYEBAB Kurangnya promosi yang dilakukan oleh Rumah Anggrek Tangsel Harga yang ditetapkan oleh Rumah Anggrek Tangsel tinggi dan berada di atas pesaing

IDENTIFIKASI MASALAH Bagaimana pelaksanaan strategi pemasaran pada Rumah Anggrek Tangsel ? Bagaimana tujuan penjualan pada Rumah Anggrek Tangsel? Seberapa besar pengaruh strategi pemasaran terhadap peningkatan tujuan penjualan? Hambatan-hambatan apa saja yang dihadapi dan usaha apa saja yang dilakukan Rumah Anggrek Tangsel dalam melaksanakan Strategi Pemasaran dan Tujuan Penjualan?

METODE PENELITIAN Metode Penelitian yang digunakan yaitu metode deskriptif analisis. Tekhnik pengumpulan data : Data Primer (Observasi, wawancara dan angket) Data Sekunder (penelitian kepustakaan)

TEKNIK ANALISIS DATA Uji Presentil Uji Validitas Uji Reliabilitas Regresi Linier Sederhana Korelasi Rank Spearman Koefisien Determinasi

HASIL PENELITIAN Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa Strategi Pemasaran berpengaruh terhadap tujuan penjualan. Hal ini dapat dilihat dari hasil pengolahan data yaitu regresi linier yang diperoleh adalah Y = 1,722 + 0,852 (27), koefisien korelasi rank spearman diperoleh hasil sebesar 0,89. hal tersebut menunjukan kepada kategori hubungan yang sangat kuat, koefisien determinasi diperoleh hasil sebesar 79,92%, ini berarti strategi pemasaran memiliki pengaruh sebesar 79,92% terhadap Tujuan Penjualan dan sisanya sebesar 20,08% dipengaruhi oleh faktor lain di luar penelitian.

HAMBATAN HAMBATAN Kurangnya tenaga kerja yang khusus atau berpengalaman di bidang pemasaran khususnya pemasaran pada skala pasar Nasional sehingga hal tersebut berdampak pada Strategi Promosi perusahaan. Dikarenakan saat ini dalam mempromosikan produknya perusahaan hanya mempunyai 2 orang tenaga kerja yang menangani bidang pemasaran. Pada proses produksi (perawatan) terdapat kendala yaitu tidak menentunya kedatangan waktu Pupuk dan vitamin dari pihak supplier dan juga sebagian supplier menetapkan harga yang tinggi untuk menetapkan Bibit Anggrek, sehingga berakibat pada proses produksi dan orientasi harga jual.

USAHA Pertama, perusahaan akan memberikan pemahaman dan pelatihan tata cara melakukan kegiatan promosi di pasar global dengan mendatangkan orang yang berkompeten dalam bidang pemasaran sehingga dalam proses pemasaran Terjadi perluasan (ekspansi) pasar tujuan sekaligus menambah angka tenaga kerja dalam bidang pemasaran Kedua, perusahaan akan mencari alternatif bibit Anggrek yang kualitasnya tidak jauh berbeda namun dengan harga jual yang lebih murah, sehingga dalam proses penetapan harga yang berorientasi pada proses produksi perusahaan menetapkan harga yang lebih murah pada produk Tanaman Anggrek.

KESIMPULAN Pelaksanaan Strategi Pemasaran pada Rumah Anggrek Tangsel meliputi Strategi Produk (Product), Strategi Harga (Price), Distribusi (Distribution), Strategi Promosi (Promotion) kurang optimal dilakukan karena relasi dan jaringan perusahaan yang kurang luas serta proses pemasaran yang hanya melibatkan sedikit tenaga kerja sehingga tidak adanya perluasan (expansi) produk Tanaman Anggrek di dipasaran. Dari hasil penelitian yang dilakukan peneliti bahwa terdapat pengaruh positif dari variabel Strategi Pemasaran terhadap Tujuan Penjualan pada Rumah Anggrek Tangsel, berdasarkan uji hipotesis teruji bahwa Ho ditolak dan Hi diterima, artinya ada pengaruh dari variabel x terhadap variabel y yang mempunyai pengaruh signifikan. Berdasarkan perhitungan koefisien variabel y ditentukan oleh variabel x dan variabel-variabel lain diluar penelitian.

SARAN Sebaiknya perusahaan melakukan produksi bibit dan pupuk sendiri untuk dapat menekan biaya yang cukup besar dalam melakukan proses produksi dikarenakan bibit dan pupuk yang masih harus membeli dari pengecer hal ini sangat penting agar perusahaan tidak menjual produk dengan harga yang tinggi yang berada diatas pesaing dan harga pasaran yang mengakibatkan konsumen lebih memilih produk lain yang harganya jauh lebih murah. Perusahaan sebaiknya mencari dan menyaring tenaga kerja lokal yang mempunyai kompetensi di bidang pemasaran khususnya pemasaran global sehingga perusahaan dapat mengoptimalkan pasar Agribinis yang mulai berkembang di Indonesia.dalam pencarian tenaga kerja tersebut perusahaan dapat melakukan seleksi melalui job fair yang diadakan pada daerah-daerah tertentu yang memiliki banyak universitas ternama khususnya dikota-kota besar seperti Bandung, Jakarta dan kota kota besar lainya.

TERIMA KASIH