Manajemen Memory 1
Memory Memory terdiri atas komponen – komponen elektronik yang menyimpan perintah – perintah yang menunggu untuk dieksekusi oleh Prosesor, data yang diperlukan oleh instruksi perintah tersebut dan hasil dari data yang diproses. Memory menyimpan tiga katagori dasar: Sistem Operasi dan Sistem Software lainnya yang memelihara komputer dan perangkat – perangkatnya Software Aplikasi yang melalukan pekerjaan spesifik seperti pemrosesan kata Data yang sedang diproses oleh program – program aplikasi dan informasi yang dihasilkannya
Memory Standar ( Conventional / Base ) Memory. Berukuran 640 Kb Upper Memory (UMB). Terletak setelah 640 Kb – 1 Mb, berukuran 384 Kb. Dimanfaatkan dengan penginstalan driver HIMEM.SYS dan EMM386.EXE noems. Memuat TSR (Terminate and Stay Resident) dengan perintah LOADHIGH (LH), misal Sidekick, Graphics, Doskey. Memuat DOS dengan perintah DOS=UMB. Memuat device driver dengan perintah DEVICEHIGH. High Memory Area. Sebagai Standar Memory, berukuran 64 Kb dikurangi 16 bit. Terletak diatas 1 MB. Memuat DOS dgn penginstalan driver HIMEM.SYS dan DOS=HIGH.
Memory Extended Memory (XMS) Merupakan memory tambahan, berukuran diatas 1 MB Dimanfaatkan dengan penginstalan driver HIMEM.SYS Memuat DOS dengan perintah DOS=HIGH (DOS=HIGH,UMB) Expanded Memory (EMS) Mengkonversikan extended memory dan menggunakan metode page frame Dimanfaatkan dengan penginstalan driver HIMEM.SYS dan EMM386.EXE Bila EMM386.EXE ram, berarti menyediakan upper dan expanded memory Contoh: Lotus 1-2-3, Windows dijalankan di memori ini
DOS ditaruh pada high memory dengan DOS = HIGH TSR dan device driver ditaruh pada upper memory dengan EMM386.EXE Mengkonversikan Extended Memory menjadi Expanded Memory. Penginstalan EMM386.EXE akan mengatur bingkai halaman pada segment D000h, yang merupakan lokasi dari tempat data ditukarkan kedalam dan keluar dari Expanded Memory Untuk mengakses Expanded Memory, sebuah program aplikasi meminta nomor halaman logis khusus dan EMM , kemudian memetakannya secara individual ke halaman fisik pada bingkai halaman. Penghubungan halaman logis dengan halaman fisik. Jika program akan mengakses memory lainnya pada Expanded EMM akan mengganti halaman logis yang baru
Memory Memori komputer dibagi jadi dua: ROM tetap menyimpan data walaupun PC dalam keadaan mati RAM akan kehilangan data saat PC dimatikan. ROM (Read Only Memory)menyimpan data dalam sebuah socket chip atau menyatu dengan papan circuit(circuit boards). Pada chip ROM di motherboard menyimpan System BIOS dan Startup Program BIOS. RAM (Random Access Memory) dibagi jadi dua kategori: Static RAM (SRAM): membantu main memory saat menghimpun data dan instruksi. Dynamic RAM (DRAM): memory yang perlu direfresh setiap beberapa milisecond.
Memory Memory Caching adalah metode yang digunakan untuk menyimpan data atau program di SRAM. Saat memory caching digunakan, cache controller mengantisipasi data atau kode program yang akan diminta CPU lalu menyalin data dan program tadi ke SRAM. Jika data yang diinginkan benar maka CPU cukup meminta ke SRAM tanpa akses ke DRAM System Bus adalah kecepatan pergerakan data di dalam bus. Disebut Host Buses karena menghubungkan bus yang lain ke CPU. Disebut Memory Buses karena menghubungkan RAM dengan CPU. Cache Memory dalam CPU disebut dengan Internal Cache, Primary Cache atau Level 1 (L1 Cache). Cache Memory di luar CPU disebut dengan L2 Cache.