PENGAMBILAN KEPUTUSAN Para ahli perilaku organisasi berpendapat bahwa dalam suatu organisasi, sebagian besar bawahan menginginkan kesempatan untuk dilibatkan dalam proses pengambilan keputusan
Highlight Mereka berpendapat bahwa peran serta yang meningkat dalam keputusan memiliki dampak meningkatnya keterkaitan mereka pada organisasi, kepuasan kerja, pertumbuhan dan perkembangan pribadi serta penerimaan inovasi. Cara manager mempengaruhi para bawahan lebih berdasarkan tukar pikiran dan kerja sama daripada berdasarkan OTORITAS
HASIL YANG DIRASAKAN : USAHA LEBIH BESAR PRODUKTIVITAS KERJA EFEKTIVITAS LEBIH TINGGI
KARENA : PENGETAHUAN ATAS ESENSI MASALAH PENGUMPULAN FAKTA DAN DATA YANG RELEVAN ANALISA PERMASALAHAN ALTERNATIF PEMECAHAN MASALAH PILIH ALTERNATIF YANG RASIONAL
DEFINISI DECISION MAKING = Serangkaian aktivitas yang dilakukan seseorang dalam usaha memecahkan permasalahan yang sedang dihadapi kemudian menetapkan berbagai alternatif yang dianggap paling rasional dan sesuai dengan lingkungan organisasi.
KLASIFIKASI : KEPUTUSAN TER-PROGRAM DESKRIPSI = berulang & rutin serta telah dikembangkan prosedur untuk menanganinya. TEKNIK PENANGANAN = Norma, Prosedur Kerja, Struktur Organisasi PELAKU = Middle & Lower Management
KEPUTUSAN TIDAK TER-PROGRAM . DESKRIPSI = Keputusan Baru dan Tidak Tersusun TEKNIK PENANGANAN = Proses Pemecahan Masalah Umum, Pertimbangan, Intuisi & Kreativitas PELAKU = Top Management .
PROSES PENELITIAN Mempelajari lingkungan atas kondisi yang memerlukan keputusan. Data mentah diperoleh, diolah dan diuji untuk dijadikan arah tindakan yang dapat mengidentifikasi permasalahan.
. DESAIN Aktivitas ini meliputi proses untuk menganalisis arah tindakan yang mungkin. Prosesnya memahami permasalahan, menghasilkan pemecahan dan menguji kelayakan pemecahan tersebut.
. PEMILIHAN Yaitu menetapkan arah tindakan tertentu dari keseluruhan yang ada.
GAYA PENGAMBILAN KEPUTUSAN : Manager mengambil keputusan sendiri dengan menggunakan masukan informasi yang tersedia pada waktu tertentu. Manager memperoleh informasi yang diperlukan dari para bawahan dan kemudian menetapkan keputusan yang dianggap relevan
Manager membicarakan permasalahan yang dihadapi organisasi dengan para bawahan secara individual. Manager membicarakan situasi keperluan dengan para bawahan sebagai suatu kelompok dan mengumpulkan gagasan dan saran bawahan. .
Manager membicarakan situasi keputusan dengan para bawahan sebagai suatu kelompok dan kelompok menyusun serta menilai alternatif. Manager tidak bermaksud mempengaruhi bawahan dan berkeinginan untuk mempengaruhi bawahan dan berkeinginan untuk menerima implementasi serta merealisasikan setiap keputusan hasil musyawarah .
KERANGKA KERJA : SISTEM PENGAMBILAN KEPUTUSAN PENGETAHUAN MENGENAI OUTPUT TANGGAPAN KEPUTUSAN DESKRIPSI PENGAMBILAN KEPUTUSAN KRITERIA PENGAMBILAN KEPUTUSAN RELEVANSI KONSEP KEPUTUSAN TERHADAP SIM
METODE & CARA : KEPUTUSAN SEDERHANA = DIAMBIL SECARA INDIVIDUAL KEPUTUSAN DIBAKUKAN = DISERAHKAN KE UNIT PENGOLAH ATAU PROFESIONAL
. KEPUTUSAN RUMIT & KOMPLEX SECARA TANGGUNG JAWAB SOSIAL = DIAMBIL BERKELOMPOK, MEMUDAHKAN ANALISIS, RESIKO RINGAN
KEPUTUSAN RUMIT & KOMPLEX KARENA BANYAK ALTERNATIVE YANG TIMBUL, BAHKAN SERING TIDAK LOGIS = DIKONSULTASIKAN DENGAN PROFESIONAL .