Perencanaan Sebagai Salah Satu Fungsi Manajemen Fungsi perencanaan merupakan salah satu fungsi manajemen yang sangat menentukan, karena didalamnya termuat apa yang ingin dicapai oleh suatu organisasi serta langkah-langkah apa yang akan atau perlu dilakukan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan Perencanaan Sebagai Salah Satu Fungsi Manajemen
Tujuan Instruksional Khusus Menjelaskan pentingnya perencanaan di dalam manajemen Mengidentifikasi bentuk-bentuk dan macam-macam perencanaan Memerinci faktor penyebab keberhasilan atau kegagalan pelaksanaan pada umumnya
Perencanaan manajemen Menentukan apa yang ingin dikerjakan Tujuan yang ingin dicapai Tujuan jangka panjang maupun jangka pendek Menentukan alat
pesimis Perencanaan optimis
Karakteristik perencanaan Identifikasi personal dan organizational Kondisi relatif pasti dan tidak pasti intelektual Masa depan Menembus (pervassive) dan berkesinambungan
keuntungan dan kelemahan perencanaan Perencanaan menyebabkan aktivitas-aktivitas dilakukan secara teratur dan tujuan tertentu Pekerjaan yang tidak produktif diperkecil ataw dihilangkan perencanaan dapat menjadi suatu alat pengukur hasil-hasil yang dicapai Perencanaan menyebabkan suatu landasan pokok untuk fungsi-fungsi lainnya, terutama fungsi pengawasan kelemahan Perencanaan mempunyai keterbatasan dalam hal ketepatan informasi dan fakta-fakta mengenai masa yang akan datang Perencanaan memerlukan biaya yang cukup banyak Perencanaan memiliki hambatan psikologis Perencanaan menyumbat atau menghambat timbulnya inisiatif Perencanaan menyebabkan terhambatnya tindakan-tindakan yang perlu diambil
Klasifikasi perencanaan manajerial Tipe rencana Objektive (sasaran) Policy (kebijaksanaan) Procedure (prosedur) Method (metode) Standard Budget (anggaran) program Techno-factor (faktor teknis)
Klasifikasi kebijakan dalam perusahaan Kebijakan produksi (productional policies) Kebijakan penjualan (sales policies) Kebijakan keuangan (financial policies) Kebijakan personalia (personnel policies)
Perencanaan jangka pendek dan jangka panjang Syarat perencanaan jangka panjang dan jangka pendek Seluruh kegiatan perusahaan atau bagian yang penting harus tercakup dalam perencanaan, Perencanaan ditulis diatas kertas, Harus dilaksanakan dalam kehidupan organisasi.
Hal-hal yang perlu dihindari dalam perencanaan jangka panjang dan jangka pendek menganggap bahwa kedua perencanaan dapat dibuat dengan mudah, Menarik seorang ahli dari luar dalam menyusun pokok-pokok dari perencanaan Melaksanakan riset secara berlebihan untuk memperoleh fakta-fakta Menggunakan suatu angka yang kurang dapat dipertanggung jawabkan oleh data statistik Volume penjualan barang/jasa yang bertambah Mengharap agar hasil dicapaidengan segera.
Pelaksanaan perencanaan manajerial Langkah- langkah utama dalam perencanaan Menjelaskan masalah Memperoleh informasi yang lengkap tentang aktivitas yang rumit/ berbelit- belit Menganalisis dan menggolongkan informasi Menentukan dasar- dasar perkiraan serta hambatanperencanaan Menentukan rencana pengganti
f. Memilih rencana yang disesuaikan g f. Memilih rencana yang disesuaikan g. Menyusun urutan dan waktu secara terperinci untuk rencana yang diusulkan h. Memeriksa kemajuan- kemajuan dari rencana yang diusulkan.
Hal penting pelaksanaan perencanaan Perencanaan strategis Perencanaan taktis
Macam strategi dalam bidang perencanaan Pendekatan sedikit demi sedikit Memilih orang yang tepat dalam mengajukan suatu rencana Gerak cepat Tindakan untuk mengalihkan perhatian Menggunakan taktik keras bila diperlukan Menggeserkan tanggung jawab Waktu merupakan pembantu yang baik Capai tujuan bila waktu sedang menguntungkan Mengumpulkan pendapat orang lain Memecah belah, dalam arti positif.