Nama : Desi sri wahyuni Tingkat : II B Askeb II persalinan

POKOK BAHASAN Pertemuan pertama Konsep dasar asuhan kebidanan pada ibu dalam masa persalinan

Pengertian persalinan Persalinan adalah serangkaian keajaiban yang berakhir dengan pengeluran bayi cukup bulan atau hampir cukup bulan ,disusul dengan pengeluaran placenta dan selaput janin dari tubuh ibu.

Ada bebebrapa proses persalinan Persalinan spontan Bila persalinan berlangsung dengan kekuatan ibu sendiri,tanpa bantuan alat melalui jalan lahir ibu ataub pervaginam. Persalinan buatan Bila persalinan dibantu dengan tenaga dari luar yaitu dengan bantuan alat,misalnya ekstraksi forceps,vakum,atau operasi sectio caesaria. Persalinan anjuran persalinan yang tidak di mulai dengan sendirinya tetapi baru berlangsung setelah pemecahan ketuban,pemberian pitocin atau prostaglandin.

Sebab-sebab mulainya persalinan : Penurunan kadar progesterone Teori oxytocin Keregangan otot-otot Pengaruh janin Teori prostaglandine

Tahapan persalinan Kala I Kala I atau pembukaan adalah periode persalinan yang di mulai dari his persalinan yang pertama sampai pembukaan serviks menjadi lengkap. Fase latent,yaitu fase pembukaan yang sangat lambat ialah dari 0 sampai 3 cm yang membutuhkan waktu 8 jam. Fase aktif,yaitu fase pembukaan yang lebih cepat yang terbagi lagi menjadi : Fase accelerasi(fase percepatan ),dari pembukaan 3 cm sampai 4 cm yang di capai dalam 2 jam. Fase dilatasi maksimal,dari pembukaan 4 cm sampai 9 cm yang di capai dalam 2 jam Fase decelerasi (kurangnya kecepatan )dari pembukaan 9 cm sampai 10 cm selama 2 jam.

Kala II Kala II atau kala pengeluaran adalah periode persalinan yang di mulai dari pembukaan lengkap sampai lahirnya bayi. Kala III Kala III atau kala uri adalah periode persalinan yang di mulai dari lahirnya bayi sampai dengan lahirnya placenta.

Kala IV Kala IV merupakan masa 1-2 jam setelah placenta lahir. Dalam klinik,atas pertimbangan praktis masih diakui adanya kala IV persalinan meskipun masa setelah placenta lahir adalah masa dimulainya masa nifas(puerperineum),mengingatkan pada masa ini sering timbul perdarahan.  

Tanda dan gejala persalinan Lightening pollakisuria false labor perubahan servix Energy spurt

tanda –tanda persalinan : His persalinan His persalinan ialah his pembukaan dengan sifat-sifat nya : Nyeri melingkar dari punggu memancar keperut depan. Makin lama makin pendek intervalnya dan makin kuat intesitasnya Kalau dibawa berjalan bertambah kuat. Mempunyai pengaruh pada pendataran dan pembukaan cervix  

b)Bloody show(lendir disertai darah dari jalan lahir) Dengan pendataran dan pembukaan,lendir lendir dari kanalis keluar disertai dengan sedikit darah. Perdarahan yang sedikit disebab kan karna lepasnya selaput janin pada bagian bawah rahim hingga beberapa capillair darah terputus.   c)premature rupture of membrane adalah keluarnya cairan banyak dari jalan lahir.hal ini terjadi akibat ketuban pecah atau selaput janin robek.ketuban biasanya pecah kalau pembukaan lengkap atau hampir lengkap dan keluarnya cairan merupakan tanda yang lambat.

Tanda –tanda kala I His belum begitu kuat,datang nya setiap 10-15menit dan tidak seberapa menggangu ibyu hingga ia sering masih dapat berjalan. Lsmbst lambat laun his bertambah kuatinterval lebih pendek,kontraksi lebih kuat dan lebih lama. Bloody show bertambah banyak. Lam kala I untuk primi 12 jam dan untuk multi 8 jam.

Tanda –tanda kala II His Menjadi lebih kuat,kotraksinya selama 50-100 detik,datang nya tiap 2-3 menit. Ketuban biasa nya pecah pada kala ini di tandai dengan keluarnya cairan kekuning kuningan. Pasien mulai mengejan

Tanda-tanda kala III Setelah anak lahir his berhenti sebentar,tetapi setelah beberapa menit timbul lagi di sebut”his pengeluaran uri”yaitu his yang melepaskan uri sehingga terlatak pada segmen bawah rahim atau bagian atas dari vagina. Setelah anak lahiruterus teraba seperti tumor yang keras,segmen atas lebar kerna mengandung plecenta,fundus uteri teraba sedikit dibawah pusat. Bila plascenta telah lepas bentuk uterus menjadi bundar dan tetap bundar hingga perubahan bentuk dapat diambil sebagai tanda pelepasan placenta.

Tujuan dan prinsip asuhan persalinan Memberikan dukungan baik secara fisik maupun emosional pada ibu dan keluarganya selama persalinan dan kelahiran. Melakukan pengkajian, membuat diagnosa,mencegah,menangani komplikasi-komplikasi dengan cara pemantauan ketat dan deteksi dini selama persalinan dan kelahiran. Melakukan rujukan pada kasus-kasus yang tidak bisa ditangani sendiri untuk mendapatkan asuhan specialis jika perlu.

Prinsip umum dari asuhan sayang ibu dalam persalinan yang dilakukan oleh bidan adalah : Merawat ibu dengan penuh hormat Mendengarkan dengan penuh perhatian apa yang di katakan ibu.hormati pengtahuan dan pemahaman mengnai tubuh nya.ingat bahwa mendengar sama penting nya dengan membrikan nasehat. Menghargai hak –hak ibu dan memberikan asuhan yang bermutu serta sopan. Memberikan asuhan dengan memperhatikan privasi. Selalu menjelaskan apa yang dikerjakan sebelum anda melakukan serta meminta izin dahulu.