USAHA DAN ENERGI Pertemuan 10

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Staf Pengajar Fisika Departemen Fisika, FMIPA, IPB
Advertisements

Bab 4 Usaha dan Energi Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Indikator
USAHA / DAYA DAN ENERGI Mulai.
HUKUM KEKEKALAN ENERGI
Kerja dan Energi Dua konsep penting dalam mekanika kerja energi
Departemen Fisika, FMIPA, IPB
USAHA DAN ENERGI Oleh : Manna Wassalwa
Kerja dan Energi Senin, 11 Maret 2007.
Usaha dan Energi.
Dinamika Rotasi.
Usaha Energi dan Daya Work, Energy and Power.
Dinamika Rotasi.
USAHA dan ENERGI.
ENERGI DAN KONSERVASI ENERGI
KINEMATIKA PARTIKEL Pertemuan 3-4
SISTEM PARTIKEL Pertemuan 13
5. USAHA DAN ENERGI.
ROTASI Pertemuan 9-10 Mata kuliah : K0014 – FISIKA INDUSTRI
1 Pertemuan Implementasi Kinematika dan Dinamika Matakuliah: D0564/Fisika Dasar Tahun: September 2005 Versi: 1/1.
MENERAPKAN KONSEP USAHA / DAYA DAN ENERGI
1 Pertemuan 5 Matakuliah: K0614 / FISIKA Tahun: 2006.
USAHA dan ENERGI.
Matakuliah : K FISIKA Tahun : 2007 GETERAN Pertemuan
USAHA DAN ENERGI Pertemuan 9-10
Matakuliah : D0684 – FISIKA I
MEDAN GRAVITASI Pertemuan 19
KEKEKALAN ENERGI Pertemuan 11-12
GERAK GAYA USAHA DAN DAYA
USAHA & ENERGI (HUKUM KONSERVASI ENERGI MEKANIK) Mohamad Ishaq
KERJA DAN ENERGI Garis melengkung pada gambar melukiskan jejak partikel bermassa m yg bergerak dlm bidang xy dan disebabkan oleh gaya resultan F yang besar.
Gerak 2 dimensi.
Matakuliah : K0614 / FISIKA Tahun : 2006
Berkelas.
Matakuliah : K0614 / FISIKA Tahun : 2006
HUKUM-HUKUM NEWTON Pertemuan 7-8-9
Sebuah benda bermassa 5 kg terletak pada bidang datar yang licin dari keadaan diam, kemudian dipercepat 5 m/s2 selama 4 sekon. Kemudian bergerak dengan.
USAHA ( KERJA ) DAN ENERGI
KINEMATIKA PARTIKEL Pertemuan 1-2
KERJA dan ENERGI BAB Kerja 6.1
1 f T Fk.x F m.a MODUL 10. FISIKA DASAR I
USAHA & ENERGI Jurusan Teknik Mesin UR 2009
Mekanika : USAHA - ENERGI
Gerak 1 Dimensi Pertemuan 4
HUKUM-HUKUM NEWTON Pertemuan 6-7-8
DINAMIKA PARTIKEL Pertemuan 6-8
Hukum Newton Tentang Gerak
USAHA & ENERGI.
Energi Kinetik dan Usaha
DINAMIKA.
USAHA dan ENERGI.
Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya (ITATS)
LATIHAN UTS.
DINAMIKA tinjauan gerak benda atau partikel yang melibatkan
ENERGI DAN MOMENTUM.
Usaha dan Energi.
HUKUM KEKEKALAN ENERGI
HUKUM KEKEKALAN ENERGI
PENDAHULUAN Gaya merupakan besaran yang menentukan sistem gerak benda berdasarkan hukum Newton. Ada beberapa kasus dalam menganalisis suatu sistem gerak.
USAHA DAN ENERGI Definisi Usaha dan Energi Usaha dan Perubahan Energi
KERJA DAN ENERGI Materi Kuliah: Fisika Dasar
USAHA & ENERGI (HUKUM KONSERVASI ENERGI MEKANIK) Mohamad Ishaq
DINAMIKA.
1.2 DINAMIKA PARTIKEL HUKUM-HUKUM TENTANG GERAK
USAHA dan ENERGI.
Usaha dan Energi.
Dinamika Rotasi & Kesetimbangan Benda Tegar
Gaya, Usaha, Energi dan Daya. Gaya adalah suatu tarikan atau dorongan yang dikerahkan sebuah benda terhadap benda lain. Satuan gaya dalam MKS adalah Newton.
USAHA dan ENERGI.
DYNAMIC PARTICLE Hukum-hukum Newton tentang gerak menjelaskan mekanisme yang menyebabkan benda bergerak. Di sini diuraikan perubahan gerak benda dengan.
Kerja dan Energi.
Transcript presentasi:

USAHA DAN ENERGI Pertemuan 10 Matakuliah : D0684 – FISIKA I Tahun : 2008 USAHA DAN ENERGI Pertemuan 10

Usaha oleh gaya F menggerakan benda sejauh S : Usaha oleh suatu gaya dalam menggerakan benda adalah gaya dikalikan dengan pergeseran benda . Usaha Oleh Gaya Yang Konstan m θ m Usaha oleh gaya F menggerakan benda sejauh S : Satuan usaha : Joule ( J ) atau N.m 1 J = 1 N.m = 107 dyne. Cm = 107 erg 3 Bina Nusantara

2. Usaha dan Energi Kinetik Energi kinetik benda adalah kemampuan benda dalam melakukan usaha karena bergerak. Dari Hukum Newton II : F = ma F dX = m V dV Untuk pergeseran benda dari X1 ke X2 maka : Bina Nusantara

bermassa m dan yang bergerak dengan laju V : Didefinisikan energi kinetik ( Ek ) dari benda bermassa m dan yang bergerak dengan laju V : Hukum Usaha-Energi Kinetik : W = Ek Usaha oleh resultan gaya sama dengan perubahan energi kinetik benda. Usaha positif : Ek akhir > Ek awal Usaha negatif : Ek akhir < Ek awal Bina Nusantara

3. Usaha Oleh Gaya Berat Gaya berat suatu benda bermassa m : W = mg yang selalu berarah vertikal ke bawah ( menuju pusat bumi) FY = - mg Usaha oleh FY dalam menggerakan benda dari posisi Y1 ke posisi Y2 adalah : Bina Nusantara

4. Usaha Oleh Gaya Yang Berubah Kasus 1 dimensi F(x) ΔX X X1 X2 Daerah antara X1 dan X2 dibagi atas N bagian, yang panjang masing-masing ΔX. Pada elemen ΔX ini dapat dianggap F(x) konstan , maka usaha oleh F menggerak benda sepanjang ΔX : ΔW = F(x) . ΔX Usaha total : W = ΣF(x) ΔX Untuk limit ΔX 0 , maka : Bina Nusantara

Untuk elemen lintasan Δr cukup kecil dapat diambil Kasus dua Dimensi Y a F Δr F b X Untuk elemen lintasan Δr cukup kecil dapat diambil pendekatan F konstan, maka usaha oleh gaya F menggerakan benda sepanjang Δr : ΔW = F. Δr Usaha total oleh gaya F menggerakan benda dari a ke b W =W = ΣF. Δr , untuk limit Δr menuju 0 W =  ( F(x) dx + F(y) dy) Dimana : F = i F(x) + j F(y) dan dr = i dX + j dy Bina Nusantara

5. Usaha Oleh Gaya Pegas Gaya yang diperlukan untuk merubah panjang pegas sebesar X adalah : F(x) = k X Sesuai dengan Hk. Newton III, pegas akan memberikan gaya reaksi Fpegas = - kX , ini merupakan gaya dalam 1 dimensi . Maka usaha oleh gaya pegas dalam merubah posisi benda dari X1 ke X2 : W = ½ k ( X12 - k X22) Bina Nusantara