Konsep User & Group di Unix/Unix-like Universitas Budi Luhur ANUGRAH BAGUS SUSILO Present By Universitas Budi Luhur

Konsep User di Unix/Unix-like Unix/Unix-like dirancang sebagai SO yang multiuser, artinya dapat melayani banyak pengguna dalam waktu yang bersamaan. Setiap pengguna memiliki shell masing-masing untuk dapat berinteraksi dengan sistem, dan setiap pengguna dalam unix/unix-like dapat tergabung dalam satu atau beberapa group. User adalah orang yang berhak menggunakan suatu mesin Linux. Dengan demikian hanya orang yang memiliki username dan password yang sah yang bisa disebut user.

Konsep User berdasarkan hak Berdasarkan hak-hak yang dimilikinya, user dalam linux dibagi atas dua kategori: User biasa atau regular user Seorang user biasa hanya memiliki hak-hak penuh terhadap home direktori dan file- file miliknya sendiri. Seorang user biasa tidak memiliki hak penuh terhadap file dan direktori milik user lain, dan hanya boleh menjalankan perintah-perintah tertentu. User biasa ini adalah user yang dibuat oleh root, user ini memiliki hak yang terbatas, dan boleh berisi lebih dari satu user. User biasa dilambangkan dengan tanda“$" User root atau administrator. User root adalah user istimewa, yaitu administrator yang memiliki hak tidak terbatas. Root bisa melakukan hal-hal yang tidak bisa dilakukan oleh user biasa, seperti: mematikan sistem, menambah user, menghapus user, mengubah konfigurasi sistem dan lain-lain. root juga adalah akun administrasi tertinggi pada unix/unix-like. User root biasa dikenal dengan istilah super user. User root tidak bisa lebih dari satu. User biasa dilambangkan dengan tanda“#” anugrahbsoe@machine:~$ root@machine:/home/anugrahbsoe#

Konsep User di Unix/Unix-like SUDO : Suck it Up 'n Do as Ordered *just kidding

Konsep User berdasar tujuan pembuatan Berdasarkan tujuan pembuatannya, user dapat di bagi berdasarkan dua kategori yaitu: Real user Real user adalah user yang sengaja dibuat oleh administrator agar seseorang bisa login dengan username tersebut.(misal : root, bagus, bagas, dona, doni, dsb) Unreal user User-user yang dibuat karena dibutuhkan oleh aplikasi-aplikasi tertentu. User unreal juga adalah user-user “built-in” yang sudah dibuatkan oleh Linux saat instalasi seperti user : daemon, bin, dhcp, gdm, agent, ftp, guest, nobody, dll. Perbedaan Real User & Unreal User : Real User Unreal User Memiliki home direktori Tidak memiliki home direktori Punya password Tidak punya password Memiliki UID di atas 500 Memiliki UID dibawah 500

Konsep Group di Unix/Unix-like Tidak hanya membuat user saja, tetapi semua user yang ada dapat dikelompokkan. Contohnya, Kita dapat mengelompokkan user berdasarkan jobdesk yang ada di perusahaan, contohnya group Marketing, Purchasing, Finance, Accounting, dsb. Group digunakan untuk mengelompokan banyak user yang memiliki persamaan kedalam suatu kelompok, group biasa digunakan untuk mempermudah penanganan user, terutama untuk masalah keamanan. Group sangat berfungsi sehingga kita tidak perlu membatasi hak akses terhadap user satu per satu.

Membuat User & Group

Membuat User Untuk menambah user, gunakan salah satu perintah berikut: Setelah nama pengguna dimasukkan, maka diminta untuk memasukkan kata sandi untuk pengguna tersebut, dan informasi yang berkaitan denganya. Ketikan exit untuk keluar dari sesi root. Lalu masuk sebagai pengguna yang baru saja dibuat. Keluar dari akun baru tersebut, dan masuk lagi menjadi root, gunakan perintah. untuk menghapus semua data di direktori /home pengguna. useradd <nama user otomatis> exit userdel –r <nama_pengguna>

Membuat Group Beberapa user yang memiliki hak akses yang sama, bisa dimasukkan kedalam sebuah group. Group sangat berfungsi sehingga kita tidak perlu membatasi hak akses terhadap user satu per satu. Untuk membuat group, ketikkan perintah berikut. Perintah groupadd <nama_group> digunakan untuk membuat group, sedangkan groupdel <nama_group> digunakan untuk menghapus group yang ada. Buat dua buah group, dan buat tiga user baru, setelah itu, gunakan perintah Perintah di atas digunakan untuk memindahkan user ke suatu group. groupadd <nama grup> groupdel <namagrupyangsudahada> usermod -g <namagroup> <namauser>

Latihan Mandiri Menambah user : Menambah group : Buat dua buah group, dan buat tiga user baru, setelah itu, gunakan perintah Perintah di atas digunakan untuk memindahkan user ke suatu group. useradd <nama user otomatis> groupadd <nama grup> usermod -g <namagroup> <namauser>

Mengganti Password User PASSWD : perintah yang digunakan untuk mengubah password user yang terdapat pada sistem anugrahbsoe@machine:~$ passwd

Sekilas tentang Etc/Passwd, Etc/Shadow & Etc/Group

Mengenal Etc/Passwd, Etc/Shadow & Etc/Group Saat pembuatan user pada linux akan dihasilkan 3 buah file untuk menyimpan informasi tentang user baru tersebut. Adapun ketiga file tersebut adalah: 1) /etc/passwd 2) /etc/shadow 3) /etc/group

1. Etc/Passwd > sudo vi /etc/passwd File ini digunakan untuk menyimpan informasi dari user. Informasi pada file /etc/passwd dipisahkan oleh tanda : (titik dua). Contoh dari file /etc/passwd adalah seperti berikut ini: HASIL : anugrahbsoe merupakan nama login. X merupakan password shadow. 1000 merupakan user id dan group id. anugrahbsoe,,,, merupakan informasi tambahan untuk user yang bersangkutan. /home/anugrahbsoe merupakan letak home direktori dari user anugrahbsoe. /bin/bash merupakan default dari jenis shell untuk user anugrahbsoe. anugrahbsoe:x:1000:1000:anugrahbsoe,,,:/home/anugrahbsoe:/bin/bash

2. Etc/shadow File ini digunakan untuk menyimpan password yang telah dienkripsi. Dibawah ini merupakan contoh potongan dari /etc/shadow.: HASIL : Pada file /etc/shadow terdapat sederetan karakter yang tidak bisa terbaca seperti “$6$sMTIE986$39tYmXmG780VtAAyyAQANCGqosBKkSebWIIWk1z2ss mNkOZkMfJJG”, karakter-karakter tersebut merupakan karakter hasil enkripsi dari password user yang bersangkutan. > sudo vi /etc/shadow anugrahbsoe:$6$sMTIE986$39tYmXmG780VtAAyyAQANCGqosBKkSebWIIWk1z2ssmNkOZkMfJJG.3vwouaF2abzJoEUUdoT.jbZLyQk79ZZ/:16702:0:99999:7:::

3. Etc/group > sudo vi /etc/group File ini digunakan untuk menyimpan nama group dari user tertentu. Cukup mudah untuk memahami bagian-bagian pada /etc/group karena hanya terdiri dari nama group, GID (Group ID), dan user-user yang termasuk kedalam group yang bersangkutan. Berikut ini merupakan contoh potongan dari file /etc/group : sudo merupakan nama grup. X merupakan password shadow. 27 merupakan group id. anugrahbsoe merupakan nama user login Pada bagian ini terlihat bahwa user dengan nama login anugrahbsoe masuk kedalam group sudo yang memiliki GID (Group ID) 27. sudo:x:27:anugrahbsoe

~ unix/unix-likeTorvalds ~ Quotes Unix is basically a simple operating system, but you have to be a genius to understand the simplicity ~ Dennis Ritchie ~ "If you want to travel arround the world and be invited to speak at a lot Of different place, just write a unix operating system." ~ unix/unix-likeTorvalds ~