FLAGELATA / MASTIGOPHORA

Flagellata atau Mastigophora (Yunani, mastix: cambuk, poros: membawa) Umumnya hidup di dalam air, beberapa hidup parasit pada hewan dan manusia. Flagellata mempunyai bentuk yang tetap. Berkembangbiak dengan cara aseksual dengan pembelahan biner dan seksual dengan cara konjugasi. Berdasarkan ada tidaknya klorofil kelas flagellata dibedakan menjadi dua macam yaitu: a. Fitoflagellata b.Zooflagellata/dinoflagellata

Berdasarkan ada tidaknya klorofil kelas flagellata dibedakan menjadi dua macam yaitu: Fitoflagellata Adalah flagellata yang dapat melakukan fotosintesis karena memiliki kromatofora. Contohnya: Euglena Viridis dan Volvox globator a. Struktur tubuh Diselubungi membran selulosa dan polikel b. Reproduksi Aseksual dan seksual

c. Klasifikasi di bagi menjadi 3 sub kelas : Euglenoida : Euglena viridis Ukuran tubuh 35-60 mikron Ujung tubuh meruncing Memiliki stigma Kloroplas yg mengandung klorofil untuk berfotosintesis

2. Volvocida : Volvox globator Bentuk tubuh bulat Koloni terdiri dari ribuan hewan bersel satu yang masing-masing mempunyai dua flagel Setiap sel memiliki inti, vakuola,kontraktil, stigma, kloroplas

Siklus hidup volvoc

3. Dinoflagellata : Noctiluca milliaris 2 flagela panjang dan pendek Simbiosis dgn ganggang tertentu Tubuh memancarkan sinar bila kena rangsangan mekanik

2. Zooflagellata Flagellata yang tidak berkloroplas & menyerupai hewan. hidup bebas bersifat parasit. a. Struktur tubuh Mirip dengan sel leher porifera & flagel untuk menghasilkan aliran air serta sbg alat gerak b. Reproduksi - aseksual : pembelahan biner - Seksual : belum diketahui

c. Klasifikasi di bagi menjadi 2 sub kelas : 1. Trypanosoma Bentuk tubuh pipih & panjang seperti daun Parasit dalam darah vertebrata Jenis : Trypanosoma lewisi Trypanosoma evansi Trypanosoma gambiense & T. rhodesiensis Trypanosoma cruzi

Trypanosoma lewisi Trypanosoma evansi

Trypanosoma gambiense & T. rhodesiensis Trypanosoma cruzi

Kinetoplas adalah bagian ynag kecil atau bundar yang tampak pada flagelata darah (hemoflagelata) mengandung DNA , bagian ini dianggap sebagai bagian mitokondrium yang bentuknya di ubah mengambil zat warna yang biasanya mewarnai inti.

2. Leishmania Penyebab penyakit pada sel-sel endothelium pembuluh darah Jenis-jenis Leishmania : Leishmania donovani Leishmania tropica Leishmania brasiliensis

Leishmania brasiliensis Leishmania tropica Leishmania donovani Leishmania brasiliensis

Trichomonas vaginalis Trypanosoma Trypanosoma brucei Trichomonas vaginalis

Trypanosoma brucei Penyebab penyakit tidur pada manusia di Afrika Trypanosoma Cruzi Penyebab penyakit chagas di Amerika Selatan Trichomonas vaginalis Penyebab penyakit pada alat kelamin wanita dan saluran kelamin pria Penyakit chagas atau penyakit tidur Amerika, dapat menginfeksikan manusia, hewan liar(reservoir), anjing, karnivora lain, dan rodentia. dengan vektor penularan serangga bug reduviid atau kutu busuk Triatominae.

Trypanosoma dan Leishmania b a w menyebabkan Lalat tsetse ( Glossina moritans ) Penyakit tidur