Pertemuan 20 PERANCANGAN SABUK DAN PULI Matakuliah : D0164 / PERANCANGAN ELEMEN MESIN Tahun : 2006 Pertemuan 20 PERANCANGAN SABUK DAN PULI
Pada akhir pertemuan ini, diharapkan : LEARNING OUTCOMES Pada akhir pertemuan ini, diharapkan : mahasiswa akan dapat menggunakan metode yang tepat untuk merancang sistem transmisi dengan sabuk dan puli
Perancangan sistem transmisi sabuk dan puli OUTLINE MATERI Perancangan sabuk Perancangan puli Perancangan sistem transmisi sabuk dan puli
Rasio kecepatan penggerak Sabuk Digerakan
Rasio Kecepatan Slip dari sabuk dipertimbangkan d1 N1= d2 N2 Slip dari sabuk dipertimbangkan Jika ketebalan sabuk dipertimbangkan.
Panjang Sabuk (OPEN) PANJANG SABUK L = Panjang sabuk keseluruhan r1 dan r2 = Radius dari ‘pulley’ besar dan kecil. O1 dan O2 = Pusat dari kedua ‘pulley’. X = Jarak antara dua pusat ‘pulley’.
Sudut Kontak : Open Belt : q = 180 – 2 a Cross Belt : q = 180 + 2 a dimana : sin a = (r1 –r2)/ X r = jari-jari puli 1 dan 2 X = jarak poros
Tenaga yang dipindahkan O1 O2 T2 T1 Tenaga = P = T1 = Gaya tegangan pada sisi ketat dalam, kg. T2 = Tekanan pada sisi kendur sabuk, kg. v = Kecepatan sabuk dalam m/detik
TEGANGAN SABUK Hubungan antar Tegangan yang terjadi dalam transmisi Sabuk : T1 = T2 e m q T1 = tegangan pada sisi kencang T2 = teganmgan pada sisi kendor m = koefisien gesek sabuk & puli q = sudut kontak (radian)
GAYA SENTRIFUGAL Gaya sentrifugal pada Sabuk : Tc = m v2/ g Pengaruh gaya sentri fugal pada Tegangan Sabuk: Sisi tegang : T1 – Tc Sisi kendor : T2 - Tc Gaya total pada sabuk : T = T1 - T2 Tebal belt (b), T = ft. b. t