KAWASAN ASIA SELATAN DARI PERSPEKTIF DIPLOMASI OLEH: EDY WARDOYO KASUBDIT IV – DIREKTORAT ASIA SELATAN DAN TENGAH KEMENTTRIAN LUA NEGERI Disampaikan pada acara Temu Wicara Diplomasi Ekonomi RI di Kawasan Asia Selatan Jakarta, Universitas Pembangunan Nasional 5 Oktober 2017 Disampaikan pada acara Temu Wicara Diplomasi Ekonomi RI di Kawasan Asia Selatan Jakarta, Universitas Pembangunan Nasional 5 Oktober 2017

ASIA SELATAN Adam’s bridge / Rama’s bridge yang berusia 1,8 juta tahun

ASIA SELATAN SAAT INI (I) ● Setelah kemerdekaan India, terbentuk Pakistan Barat dan Pakistan Timur ● Hindu di Pakistan pindah ke India dan Muslim India pindah ke Pakistan (Partisi) ● Lebih dari tewas dalam perang India Pakistan ● 1971 perang sipil Pakistan Barat dan Pakistan Timur ● Pakistan Timur menjadi Bangladesh ● 1948 Inggris beri kemerdekaan Ceylon yang kemudian berubah Sri Lanka ● 1965 Maldive Islands merdeka dari Inggris

INDIA & PAKISTAN ● Ketegangan masih terjadi antar kedua negara hingga hari ini. ● Banyak dipicu perbedaan agama ● Kedua negara memiliki klaim atas wilayah Kashmir ● Terjadi beberapa kali konflik bersenjata oleh kedua negara menyangkut wilayah Kashmir ● Kedua negara merupakan nuclear weapons countries ● Beberapa kali pertemuan telah dilakukan untuk membahas penyelesaian masalah Kashmir namun belum mencapai titik temu

KASHMIR

ASIA SELATAN SAAT INI (II)  Hindu dan Islam adalah agama mayoritas di Asia Selatan.  Hindu adalah agama mayoritas di India (80%) dan Nepal  Islam adalah agama mayoritas di Pakistan, Bangladesh dan Maladewa  Christianity, Sikhism (campuran kepercayaan Islam dan Hindu), and Jainism (ajaran yang meyakini bahwa kekerasan terhadap semua makhluk hidup tidaklah dibenarkan)

AGAMA DAN BAHASA

ISU GEOPOLITIK ASIA SELATAN

ISU GEOEKONOMI click to add text Kemajuan ekonomi paling kuat Kesenjangan wilayah Barat dan Timur Kesejahteraan ekonomi & Kasta Masalah utama dalam pembangunan ekonomi di kawasan Kemiskinan India click to add text Infrstruktur perkotaan yang cukup baik Produk pertanian & tekstil Terbebani oleh anggaran bagi kebutuhan keamanan Pakistan click to add text Paling miskin di kawasan Sangat bergantung pada produk pertanian Degradasi lingkungan Sangat kompetitif dalam produk tekstil dan pakaian Bangladesh

POTENSI EKONOMI  Masalah politik dan kemiskinan tidak berarti kawasan Asia Selatan kurang memiliki prospek.  NEGLECTED  banyak pihak beranggapan peluang bisnis tidak cukup menggembirakan  Di sisi lain, banyak negara industri yang berlomba-lomba untuk meraih peluang bisnis dan ekonomi di kawasan Asia Selatan.  Catatan Bank Dunia menunjukkan level “easy doing business” negara-negara kawasan Asia Selatan menunjukkan peningkatan.

RANKING GDP

EKONOMI KREATIF: FILM

NEGARA PRODUSEN FILM (1)

NEGARA PRODUSEN FILM (2)

DATA BILYUNER DI DUNIA UrutanNamaKekayaanUrutanNamaKekayaan 33Mukesh AmbaniUSD 23,2 milyar115Robert KuokUSD 11,4 milyar 56Lakshmi MitalUSD 16,4 milyar132Dharin CheomvamtUSD 9,7 milyar 72Azim PremjiUSD 14.9 milyar140Budi HartonoUSD 9 milyar 84Dilip SanguiUSD 13,7 milyar145Michael HartonoUSD 8,9 milyar 102Shiv NadarUSD 12,3 milyar150Robert Philip NgUSD 8,7 milyar 133Kumar BerlaUSD 9,5 milyar288Shri Prakash LohiaUSD 5,4 milyar 159Cyrus PoonawallaUSD 8.1 milyar359Chairul TanjungUSD 4,6 milyar 166Uday KotakUSD 8 milyar 182Sunil NitalUSD 7,5 milyar

KONTEKS REGIONAL  Kawasan Asia Selatan secara signifikan memiliki pengaruh dalam pembangunan global.  Jumlah penduduk usia kerja yang sangat besar  the biggest  Jumlah angkatan kerja akan makin besar bila kaum wanita telah mampu kontribusi dalam produktivitas.  Jumlah konsumen kelas menengah  25% dunia  Masalah domestik terkait erat dengan konstelasi geopolitik dunia.  Pergeseran di kawasan utk mendorong kerja sama regional dg tujuan a.l. penciptaan lapangan kerja, mencari sumber energi baru, penanggulangan bencana dan meredakan konflik yang sering terjadi.

PERAN DAN PELUANG DIPLOMASI INDONESIA  Terbuka peluang yang cukup besar untuk menjalin kerja sama erat dengan negara di kawasan di berbagai bidang.  Persamaan dalam penanganan isu-isu, termasuk bidang politik dan ekonomi.  Di bidang politik relatif tidak terdapat perbedaan pandangan yang tajam dan cenderung melengkapi di forum-forum internasional.

PERAN DAN PELUANG DIPLOMASI INDONESIA  Penekanan pada isu-isu kerja sama ekonomi dan pembangunan sosial menjadi isu utama yang perlu terus didorong dan diperkuat.  Kerja sama erat tidak dapat hanya dilakukan oleh Pemerintah, namun juga oleh seluruh pemangku kepentingan.  Melalui partisipasi seluruh pemangku kepentingan, maka kondisi “pengabaian” yang masih sering terjadi dapat dikurangi dan diganti dengan situasi yang lebih erat dan bersahabat

Foreign policy is the use of political influence in order to induce other states to exercise their law-making power in a manner desired by the states concerned – FS Northedge TERIMA KASIH