JONI RIYANTO M. IQBAL PAMBUDI M. NURUL HUDA RIAN PRASETIO

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Pertemuan 01 dan 02 PENDAHULUAN
Advertisements

Teknologi Dan Rekayasa TECHNOLOGY AND ENGINERRING
1. STATIKA DAN KESEIMBANGAN BENDA TEGAR
Konsep-konsep Dasar Analisa Struktur
TKS 4008 Analisis Struktur I
ANALISA STRUKTUR I RETNO ANGGRAINI.
DINAMIKA GERAK LURUS BINTI ROMANTI, SPD SMA NEGERI-3 PALANGKARAYA OLEH
Rela Memberi Ikhlas Berbagi Rela Memberi Ikhlas Berbagi.
Standar Kompetensi Menerapkan konsep dan prinsip mekanika klasik sistem kontinu dalam menyelesaikan masalah Kompetensi Dasar Menformulasikan hubungan.
Sebentar
Tegangan – Regangan dan Kekuatan Struktur
Berkelas.
BAB III. STATIKA BENDA TEGAR DALAM DUA DIMENSI
KONSEP DASAR ANALISIS STRUKTUR
Mekanika teknik I RIKA DWI H.Q.,ST.MT.
Struktur bangunan tingkat tinggi
1.MENYUSUN GAYA SEJAJAR DAN SEARAH
10. TORSI.
MEMAHAMI DASAR-DASAR KEJURUAN
Pertemuan 05 dan 06 Keseimbangan
Pertemuan 1 Pengantar Mekanika Bahan
KESETIMBANGAN BENDA TEGAR Pertemuan 15
DINAMIKA ROTASI DAN KESEIMBANGAN BENDA TEGAR
Dosen : Vera A. Noorhidana, S.T., M.T.
GAYA PADA BATANG DAN KABEL
METODE CLAPEYRON Pustaka: SOEMADIONO. Mekanika Teknik: Konstruksi Statis Tak Tentu. Jilid 1. UGM.
Pertemuan 03 dan 04 Keseimbangan
Kuliah VI Konstruksi Rangka Batang
Pertemuan 3 – Metode Garis Leleh
BENDA TEGAR Suatu benda yang tidak mengalami perubahan bentuk jika diberi gaya luar F Jika pada sebuah benda tegar dengan sumbu putar di O diberi gaya.
Bab 6 Momentum Sudut dan Rotasi Benda Tegar
ANALISIS STRUKTUR Gaya Internal
Dinamika Rotasi Keseimbangan Benda Tegar Titik Berat.
Pengantar MEKANIKA REKAYASA I.
PERTEMUAN 2 PLAT DAN RANGKA BETON.
G a y a Pertemuan 3-4 Matakuliah : R0474/Konstruksi Bangunan I
MEKANIKA BAHAN Hamdani, S.T, S.Pdi, M.Eng FAKULTAS SAINS DAN TEKNIK
Konsep Dasar Tumpuan Akamigas-Balongan.
Kuliah III KONSEP KESEIMBANGAN.
KESETIMBANGAN STATIKA
Pertemuan 4 MOMEN DAN KOPEL
Teori Ilmu Konstruksi Bangunan Pertemuan 1
Mekanika Teknik Wardika
TUMPUAN Pertemuan 5-6 Matakuliah : R0474/Konstruksi Bangunan I
Pertemuan 01 Dasar-Dasar Mekanika Teknik
Pertemuan 09 s.d. 14 Gaya Dalam
KONSTRUKSI BALOK GERBER
MENERAPKAN ILMU STATIKA DAN TEGANGAN
MENERAPKAN ILMU STATIKA DAN TEGANGAN
Fisika Dasar I Kode Mata Kuliah : TKI 4102
STATIKA.
D i a g r a m Pertemuan Matakuliah : R0474/Teknologi Bangunan I
Beban lenturan Mekanika Teknik.
MENGHITUNG LENTURAN DENGAN METODE BALOK-BALOK KECIL
Sebentar
Kuliah IV Aplikasi Konsep Keseimbangan
Pertemuan 03 Macam Perletakan dan Stabil / Labilnya Konstruksi
Soal dan Pembahasan EBAS Gasal Tahun Pelajaran 2010/2011
Beban Pada Bangunan Pertemuan 9-12
Statika Statika adalah ilmu yang mempelajari tentang kesetimbangan benda,termasuk gaya-gaya yang bekerja pada sebuah benda agar benda tersebut dalam keadaan.
BIOMEKANIKA.
KESETIMBAGAN Pertemuan 10.
KESETIMBANGAN DAN TITIK BERAT
Kesetimbangan benda tegar Elastisitas dan Patahan
MEKANIKA BANGUNAN MINGGU KE-3 BEBAN, GAYA, DAN MOMEN
KONSEP DASAR TUMPUAN, SFD, BMD, NFD PERTEMUAN II.
DINAMIKA ROTASI dan KESETIMBANGAN BENDA TEGAR
Kuliah V Sistem Pembebanan Portal
Kemampuan dasaryang akan anda miliki setelah mempelajari bab ini adalah sebagai berikut. Dapat memformulasikan hubungan antara konsep torsi, momentum.
KESETIMBANGANBENDA BERAT TEGAR DANTITIK DISUSUN OLEH: AJENG INDAH DEVI RIKY SUHARTATI TRI HARTAGUNG KELOMPOK8.
Transcript presentasi:

JONI RIYANTO M. IQBAL PAMBUDI M. NURUL HUDA RIAN PRASETIO NAMA KELOMPOK JONI RIYANTO M. IQBAL PAMBUDI M. NURUL HUDA RIAN PRASETIO

STATIKA

PENGERTIAN STATIKA Ilmu yang mempelajari keseimbangan gaya di mana suatu konstruksi yang tetap diam walaupun pada konstruksi tersebut ada gaya-gaya yang bekerja. jadi bisa di bilang statika itu kesetimbangan suatu struktur.

STATIKA Dan struktur itu sendiri adalah gabungan dari komponen-komponen yang menahan gaya desak dan atau tarik, mungkin juga momen untuk meneruskan beban-beban ke tanah dengan aman. Konsep Struktur : • Seimbang • Stabil • Kuat • Kaku

STATIKA Bentuk-bentuk beban yang sering digunakan dalam rekayasa struktur antara lain. • Beban Terpusat, contohnya manusia, kendaraan • Beban Terbagi Merata, contonya genangan air • Beban Segitiga, • Beban Trapesium • Beban Kopel Tipe Dukungan

STATIKA Tipe dukungan yang dikenal di dalam ilmu mekanika teknik: • Sendi (hinge) adalah tipe dukungan/perletakan yang dapat menahan gaya vertikal dan gaya horisontal • Rol (roller) adalah tipe dukungan yang hanya mampu menahan gaya tegak lurus dengan bidang perletakan. • Jepit (fixed end) adalah tipe dukungan yang mampu menahan gaya yang tegak lurus dan searah bidang perletakan, serta mampu menahan momen. • Link hampir dengan rol, tetapi link hanya mampu menahan gaya aksial yang searah gaya link.

STATIKA Contoh gaya Statika adalah salah satu cabang dari mekanika teknik yang berhubungan dengan analisis gaya-gaya yang bekerja pada sistem struktur yang dalam keadaan diam/statis dan setimbang. Gaya-gaya yang dimaksud disini pada umumnya termasuk gaya itu sendiri dan juga momen. Di dalam statika, sistem struktur diidealisasikan/dianggap sangat kaku sehingga pengaruh dari lendutan tidak diperhatikan.

CONTOH STATIKA Gambar-gambar berikut adalah contoh-contoh struktur jembatan yang didesain dengan menggunakan konsep-konsep dasar yang pelajari dalam statika.

CONTOH STATIKA GAMBAR 1: Jembatan sedernahana menggunakan konsep balok diatas dua tumpuan. Gambar 2: Metode konstruksi kantilever untuk jembatan Konsep dasar dari statika adalah kesetimbangan gaya-gaya yang bekerja pada suatu struktur. Artinya semua gaya-gaya yang bekerja pada suatu struktur adalah dalam keadaan setimbang, baik struktur itu ditinjau secara keseluruhan maupun sebagian. Jadi hukum Newton ketiga, yaitu jika ada aksi maka akan diimbangi oleh reaksi. Artinya jumlah gaya-gaya yang bekerja adalah nol.

STATIKA STATIKA GAYA MOMEN STATIKA BERKAITAN DENGAN GAYA DAN MOMEN KARENA STATIKA BERKAITAN DENGAN KESETIMBANGAN

GAYA Gaya adalah sesuatu yang menyebabkan benda diam menjadi bergerak atau sebaliknya dari bergerak menjadi diam. Gaya dapat dituliskan dengan rumus: F = m (Kg) · a (m/s2) = Kg · m/s2 = Newton (N)

GAYA SIFAT GAYA. a. Mempunyai besaran (kg, ton dsb). b. Mempunyai arah. c. Mempunyai titik tangkap. Semua gaya yang garis kerjanya terletak pada satu bidang datar disebut KOPLANAR. Semua gaya yang garis kerjanya berpotongan pada satu titik disebut gaya KONKUREN (bertitik pegang tunggal)

GAYA

GAYA . PEMBAGIAN GAYA MENURUT MACAMNYA. a. Gaya Terpusat (point load). -Akibat berat orang. -Berat kolom. -Roda kenderaan. -Dll. b. Gaya Terbagi Rata (distributed load). -Akibat berat lantai, balok pada bangunan, dsb. -Angin pada dinding ataupun atap bangunan. -Air pada bendungan. c. Gaya Momen. -Momen lentur -Momen Torsi (puntir)

MOMEN Momen gaya adalah sebuah besaran yang menyatakan besarnya gaya yang bekerja pada sebuah benda sehingga mengakibatkan benda tersebut berotasi. Besarnya momen gaya (torsi) tergantung pada gaya yang dikeluarkan serta jarak antara sumbu putaran dan letak gaya. Lambang Momen gaya = T Rumus momen gaya : T = r x F                                 r = jarak titik pusat rotasi dengan gaya (m)                                 F = gaya yang berkerja pada benda (N)   Konsep momen gaya dalam kehidupan sehari-hari : Pegangan pintu yang diberikan gaya oleh tangan kita sehingga engsel di dalamnya dapat berputar - Kincir yang berputar karena tertiup angin