Algo & Struktur Data Lanjutan

Pernyataan Switch Case pada pemrograman C++ Bentuk dari switch - case merupakan pernyataan yang dirancangan khusus untuk menangani pengambilan keputusan yang melibatkan sejumlah atau banyak alternatif penyelesaian. Seperti bentuk if else majemuk, dengan pernyataan switch case, memungkinkan kita untuk memilih salah satu pilihan dari berbagai ekspresi. Pemilihan dilakukan berdasarkan nilai ekspresi yang telah ditetapkan. Pemilihan berbagai kemungkinan nilai switch dilakukan satu demi satu berdasarkan nilai case. Jika nilai dalam ekpresi switch tidak ada yang sesuai dengan nilai-nilai case, maka pilihan akan secara otomatis ke alihkan ke default.

Pernyataan Switch Case pada pemrograman C++

Pernyataan Switch Case pada pemrograman C++ #include <iostream.h> void main() { int pilih; cout<<"Pilihan 1 : Nasi Goreng"<<endl; cout<<"Pilihan 2 : Bakso"<<endl; cout<<"Pilihan 3 : Ketoprak"<<endl<<endl; cout<<"Masukan pilihan anda : ";cin>>pilih; switch (pilih) { case 1 : cout<<"Harga nasi goreng Rp 7.000 per porsi";break; case 2 : cout<<"Harga bakso Rp 5.000 per porsi";break; case 3 : cout<<"Harga ketoprak Rp 4.000 per porsi";break; default : cout<<"Anda tidak memilih menu yang tersedia"; } cout<<endl<<endl; }

Prosedur dan Fungsi

Contoh Program : #include <iostream.h> void garis(); void main() { garis(); cout << "Nama saya adalah ANI \n"; cout << "Saya adalah mahasiswa TEKNIK INFORMATIKA \n"; } void garis() cout<<"-------------------------------------------"<<endl;

Prosedur dan Fungsi Prosedur dengan Parameter Masukan Parameter masukan adalah parameter yang nilainya berlaku sebagai masukan untuk prosedur. Pada parameter masukan, nilai parameter aktual diisikan ke dalam parameter formal yang bersesuaian. Nilai ini digunakan di dalam badan prosedur yang bersangkutan. Nilai yang dinyatakan oleh parameter masukan tidak dapat dikirim keluar prosedur. Itulah alasan mengapa parameter jenis ini diacu sebagai parameter masukan.

Prosedur dan Fungsi

Contoh : #include <iostream.h> void hitung(int a, int b) { int hasil; hasil=a+b; cout << "Hasilnya adalah " << hasil; } void main() int a,b; cout << "Masukkan nilai A : "; cin >> a; cout << "Masukkan nilai B : "; cin >> b; hitung(a,b);

Prosedur dan Fungsi

Array / Larik Larik adalah tipe terstruktur yang terdiri dari sejumlah elemen-elemen yang bertipe sama. Banyaknya elemen dalam suatu larik ditunjukkan oleh suatu indeks yang harus merupakan tipe data yang menyatakan keterurutan, misalnya integer atau karakter (karena ia menyatakan posisi data). Tiap-tiap elemen di larik dapat diakses langsung melalui indeksnya. Suatu larik memiliki jumlah elemen yang jumlahnya tetap, sehingga jumlah elemen larik tidak dapat diubah selama pelaksanaan program.

Array 1 Dimensi

Contoh Array 1 Dimensi #include <iostream.h> void main() { int a[5] = {10,25,30,45,50}; int i; for(i=0;i<5;i++) cout << i << " = " << a[i] << endl; }

Contoh Array 1 Dimensi #include <iostream.h> void main() { int a[5] = {10,25,30,45,50}; int i; int nilai; cout << "Masukkan nilai yang akan anda cari : "; cin >> nilai; for(i=0;i<5;i++) if (a[i] == nilai) {cout << "Data " << nilai << " ada pada array ke-" << i; } }

Array Multidimensi Array multidimensi adalah array yang mempunyai lebih dari satu dimensi. Misal : A[3][5] artinya array tersebut mempunyai 3 baris 5 kolom.

Array Multidimensi

Contoh Array Multidimensi #include <iostream.h> void main() { int a[3][3] = {{10,20,30},{40,50,60},{70,80,90}}; int i,j; for(i=0;i<3;i++) for(j=0;j<3;j++) cout << a[i][j] << " "; } cout << "\n";