Sejarah dan Evolusi Jaringan Telekomunikasi
Sejarah Singkat Telekomunikasi 1837 - Samuel Morse exhibited a working telegraph system. 1843 - Alexander Bain patented a printing telegraph. 1876 - Alexander Graham Bell, invented the first telephone. 1880 - first pay telephone 1915 - first transcontinental telephone service and first transatlantic voice connections. 1947 - transistor invented in Bell Labs 1951 - first direct long distance dialing 1962 - first international satellite telephone call 1968 - Carterfone court decision allowed non-Bell equipment to connect to Bell System Network 1970 - permitted MCI to provide limited long distance service in competition to AT&T. 1984 - deregulation of AT&T 1980s - public service of digital networks 1990s - cellular telephones commonplace
Sejarah Telekomuniasi (Amerika Serikat) 1876 Telepon ditemukan Alexander Graham Bell, tahun 1877 Bell Telephone Company, 1900 Bell Telephone CO menjadi AT&T 1934 FCC (Federal Communications Commissions) didirikan 1984 AT&T (perusahaan senilai 140 triliun) dipecah pecah menjadi pabrikan (Lucent), penelitian (Bell Labs), Operator (Bell Atlantic dll), AT&T (SLJJ) Menyebabkan telekomunikasi menjadi bisnis. Kompetisi dan bukan monopoli. 1991 Australia:. Telstra dan Optus 1999 Indonesia: Undang Undang No. 36 tahun, berlaku tahun 2000
Sejarah Industri Telekomunikasi 1837 Industri telekomunikasi modern dimulai pada tahun ini dengan ditemukannya telegraph oleh Samuel Morse Penemuan ini mendorong pengembangan infrastruktur telekomunikasi dan komunikasi hardware dan protokol 1876 Penemuan telepon oleh Alexander Graham Bell dan pengembangan teknologi komunikasi wireless yang dilakukan oleh Guglielmo Marconi pada tahun 1890s menjadi awal terbentuknya industri komunikasi seperti yang ada saat ini 1940-an,Sebelum tahun 1950 an, perusahaan telepon dan telegraph telah mengembangkan fasilitas komunikasi jaringan dalam dunia industri Di Amerika Serikat, FCC (badan regulasifederal) dan PSC memberikan hak eksklusif kepada perusahaan telepon untuk menghubungkan perangkat komunikasi ke jaringan Perusahaan telepon dipandang sebagai sebagai perusahaan Monopoli
Fase Perkembangan Telekomunikasi Telegraph & Telephone (19th century) Satellite communications (1960s) Digital communications (1980s) Internet age (1990s) Wireless communications (1990s) Abad 21? Trends: dari wired menuju wireless, dari analog menuju digital, dari komunikasi Voice menuju komunikasi data
Telekomunikasi Pra Kemerdekaan 1856, telegraf antara Batavia-Buitenzorg, 20 tahun sebelum telepon ditemukan 1881, konsesi swasta di Semarang / Surabaya 1896, interlokal Batavia – Semarang, Batavia Surabaya, Buitenzorg – Sukabumi 1906, PTT didirikan 20 September 1906 1931, Sambungan langsung Internasional 1945, Telkom (27 September 1945): Domestik Automatisasi sentral 1959-1965 Telex 1961 Microwave untuk SLJJ Satelit 1976. Negara ke 3 di dunia 1968, Indosat (10 November 1968): SLI. Dimulai dari perusahaan ITT 1980 Kabel laut Indonesia Singapura 1980 dibeli Indonesia
Sejarah Industri Tahun 1970-an Tahun 1970 an: INTI + LEN (BUMN), RFC (Swasta). Tumbuh karena pemerintah menggelar proyek Stasiun bumi Kecil (SBK), bagian dari Palapa Industri lain: CMI, EN, Citra, Nusa, Bakrie, Hariff, Telnic, Quasar Produk: Sentral kecil, telepon, catu daya, UPS, PCM … Although development of databases, languages, operating systems, and hardware was strong from 1950s to 1970s, large-scale data communication systems did not emerge until the 1970s. This stimulated by three major developments: Large-scale integration of circuits reduced cost and size of terminals and communication equipment New software systems that facilitated the development of data communication networks Competition among providers of transmission facilities reduced the cost of data circuits
History of Data Communication Some of the major events in data communication historyand the most significant events were: 1947, The invention of the transistor 1960s and early 1970s , The development of data link protocols during the late 1970s and 1980s The development and subsequent proliferation of the microcomputer during the 1980s and early 1990s The transformation of ARPAnet into the modern Internet during the Semiconductor Industry – the foundation of IT 1900 Early the 20th century (?) Vacuum tube 1947 Transistor (Transfer resistor), ditemukan oleh John Bardeen, Walter Brattain, dan Willian Shockley di Bell Lab (Physics Nobel prize winner in 1956) 1959 Integrated circuit, invented by Jack Kilby, TI, in (Physics Nobel prize winner in 2000)
Telegraph: Communication Using Electrons Between human beings Major milestones: 1827: Ohm’s Law 1837: “workable” telegraph invented by Samuel Morse 1838: demonstration over 10 miles at 10 w.p.m. 1844: Capitol Hill to Baltimore 1851: Western Union founded 1868: transatlantic cable laid 1985: last telegraph circuit closed down Other important dates 1869: transcontinental railway 1876: Alexander Bell invented telephone
Telephony Milestones 1876: Alexander Bell menemukan telepon 1878: Public switches diinstal di New Haven dan San Francisco, public switched telephone network (PSTN) telah lahir Orang dapat berbicara tanpa melalui kabel yang sama 1878: Direktori telepon pertama; Saluran White House 1881: Insulated, balanced twisted pair sebagai local loop 1885: AT&T dibentuk 1892: sentral telepon komersial otomatis yang pertama 1903: 3 juta telepon di Amerika Serikat. 1915: Saluran telepon transcontinental yang pertama 1927: commercial transatlantic commercial service yang pertama 1937: Multiplexing diperkenalkan untuk panggilan antar kota Satu link membawa banyak percakapan
Media Komunikasi Komunikasi Penyampaian informasi dari sumber ke penerima melalui media komunikasi Komponen komunikasi: Sumber (suara manusia, speaker, & sumber bunyi lainnya) Penerima (telinga, mikrofon, dll) Media (udara, kabel) Media Komunikasi Sumber Penerima
Mengapa dibutuhkan teknologi telekomunikasi? Sebab: Jarak antara sumber dan penerima sangat jauh Dibutuhkan cara yang efisien untuk menyampaikan informasi dari sumber ke penerima, namun tanpa adanya informasi yang rusak/ hilang Jenis informasi yang disampaikan bisa diklasifikasikan ke dalam beberapa jenis (suara saja, gambar saja, tulisan saja, atau kombinasi) Dalam Telekomunikasi: Bagaimana informasi direpresentasikan? Bagaimana informasi dikirimkan? Bagaimana informasi diterima/ dikembalikan ke bentuk semula? Ketiga hal di atas menjadi pokok bahasan utama dalam teknologi telekomunikasi
Komunikasi Telekomunikasi Proses pertukaran informasi, biasanya menggunakan bentuk-bentuk penyampaian yang umum (percakapan, tulisan, tanda/isyarat) Memungkinkan seseorang dapat berinteraksi dengan orang lain untuk bertukar pengetahuan, pengalaman atau informasi lainnya yang perlu disampaikan. informasi Telekomunikasi Komunikasi melalui jarak jauh Perlu cara agar melalui jarak tsb informasi dapat disampaikan (biasanya dua arah) jarak
Sistem Komunikasi Sistem yang terdiri dari segenap perangkat telekomunikasi yang dapat menghubungkan pemakainya (umumnya manusia) dengan pemakai lain, yang lokasinya berjauhan, sehingga kedua pemakai tersebut dapat saling bertukar informasi (dengan cara bicara, menulis, manggambar, atau mengetik pada saat itu juga). Fungsi dari sistem komunikasi adalah mentransmisikan ‘messages’ yang dihasilkan dari sumber informasi ke tujuan, dengan kecepatan tinggi dan seakurat mungkin.
Pengertian-pengertian / terminologi Sistem Telekomunikasi adalah suatu sistem yang terdiri dari segenap perangkat telekomunikasi yang dapat menghubungkan pemakainya (umunya manusia) dengan pemakai lain, sehingga kedua pemakai tersebut dapat saling bertukar informasi (dengan cara bicara, menulis, manggambar, atau mengetik pada saat itu juga). Note : Communication system are system designed to transmit information. The three basic elements of a communications network are : (1) terminal, (2) transmission system and (3) switches. Informasi adalah pesan atau keterangan berupa suara, isyarat, atau cahaya yang dengan cara tertentu dapat diterima oleh sasaran, yakni puhak yang menerima yang dapat berupa mahluk hidup atau mesin Sumber–sumber Informasi adalah sesuatu yang dapat memberikan atau men-generate informasi atau sesuatu dari mana informasi tersebut berasal. Contoh : Suara berasal dari manusia melalui bibir (bicara). Bunyi berasal dari suatu yang bergetar atau ditabuh. dll
Model Komunikasi Sederhana 16
Fungsi tiap komponen Source System Transmission System Menentukan data untuk dikirim Transmitter Mengubah data menjadi signal yang dapat dikirim Transmission System Mengirim data Destination System Receiver Mengubah signal yang diterima menjadi data Destination Pengguna data yang diterima
Model Komunikasi Data Sederhana 18
Gambaran umum Sistem Telekomunikasi Core Network Access Network Terminal (CPE) CPE = Customer Premises Equipment SM241013 - Pengantar Sistem Telekomunikasi Semester genap 2007-2008
Core Network Core Network adalah bagian yang memproses aliran informasi/data sehingga dapat sampai ke tujuan yang sesuai Komponen utama dari core network adalah: Node Switching, yang berfungsi membangun hubungan antar dua terminal yang akan saling berkomunikasi Link Transmisi, yang menghubungkan satu node dengan yang lainnya
Nodes dan Links Jaringan komunikasi biasa digambarkan dalam node dan link Node : merepresentasikan end-terminal, perangkat jaringan; digambarkan dengan bentuk lingkaran, kotak, dsb Link : merepresentasikan hubungan/ koneksi antar nodes; digambarkan dengan garis Sebagai perangkat jaringan, node dapat memiliki fungsi: Routing Switching Multiplexing dsb
Beberapa Topologi Jaringan Point to Point Broadcast / Shared Network Switched Network The Internet
Jaringan Komunikasi Definisi: Pengaturan komponen hardware dan software sebagai komponen komunikasi sehingga memungkinkan terjadinya pertukaran informasi antara sumber & penerima Beberapa klasifikasi jaringan komunikasi: Jaringan komunikasi terdapat dalam berbagai skala: Jaringan komunikasi lokal/ perkantoran, jaringan komunikasi perkotaan, hingga jaringan komunikasi dunia (seperti Internet) Jaringan komunikasi dapat dibedakan berdasarkan jenis informasi yang disalurkan di dalamnya: Jaringan telepon/ suara, jaringan data, jaringan video/ TV Jaringan komunikasi dapat dibedakan berdasarkan arah informasi yang disampaikan Jaringan broadcast (simplex) untuk penyampaian informasi satu arah dan jaringan interaktif (duplex) untuk komunikasi dua arah Jaringan komunikasi seringkali membutuhkan jenis perangkat CPE yang khusus: Pesawat telepon (jar telepon), komputer (jar data), televisi (jar TV)
Klasifikasi Jaringan Komunikasi Jaringan komunikasi dapat diklasifikasikan berdasarkan cara node mempertukarkan informasi Communication Network Switched Communication Network Broadcast Communication Network Circuit-Switched Communication Network Packet-Switched Communication Network Datagram Network Virtual Circuit Network
PSTN (Public Switched Telephone Network)
Contoh Switching Network Sederhana
PSTN (Public Switch Telephone Network) (1/2)
PSTN (Public Switch Telephone Network) (2/2) Komponen generik dari PSTN terdiri atas : Subscribers / pelanggan Local loop (menghubungkan subscribers ke jaringan) Exchange (switching centers) (end office) Trunks (koneksi antar exchanges) (multiple voice channels dibawa dengan menggunakan mekanisme FDM or STDM) PSTN didesain untuk pengiriman dan switching voice dan tidak didesain untuk bentuk komunikasi data, video maupun audio.
PABX (Private Branch Exchange)
PABX Jaringan komunikasi suara pada lingkungan tertentu/ terbatas: Rumah Kantor Kampus Perangkat PABX merupakan switch telepon kecil. Umumnya memiliki: Koneksi ke jaringan PSTN (melalui kanal trunk) Terhubung kepada sejumlah pesawat pengguna (extension) Hubungan antar PABX sering juga dikembangkan, misalnya antar gedung atau antar kantor cabang. Administrasi PABX biasanya dilakukan sendiri oleh pemiliknya
Konfigurasi PABX Extension PABX Extension Trunk PABX Extension PABX CATATAN PABX Extension PABX Extension
Hubungan PSTN Dengan PABX DID (Direct Inward Dialing) System Hunting System BRA (Basic Rate Access) System PRA (Primary Rate Access) System CATATAN
Teknologi dan Layanan Pada Jaringan Packet Switched ATM (Asynchronous Transfer Mode) Frame Relay LAN Internet
ATM Asynchronous Transfer Mode
What is ATM? ATM : suatu teknologi packet switching berkecepatan tinggi. Menggunakan paket yg pendek berukuran tetap (53 byte) yg disebut ATM cell Mendukung berbagai jenis trafik Data, suara, gambar, video, teks Mode real-time dan non real-time Transmisi secara connection oriented Memiliki kemampuan QoS (Quality of Service) Bandwidth on demand High speed network: 25 MBps – 2,5 GBps Switching via hardware Memiliki skalabilitas implementasi LAN, MAN, hingga WAN
Konfigurasi jaringan ATM Alternatif implementasi ATM Sebagai protokol LAN Sebagai backbone untuk menghubungkan LAN yang sudah ada (existing ‘legacy’ LAN) Sebagai backbone untuk menghubungkan jaringan lokal yang lain dengan teknologi yg berberda, spt Frame Relay, IP network Sebagai jaringan interkoneksi di antara ATM-attached server/ workstation dan dengan existing ‘legacy’ LAN Interkoneksi antara beberapa emulasi LAN yang secara logical terpisah, namun menggunakan jaringan fisik ATM yang sama
Konfigurasi jaringan ATM Ethernet ATM-attached stations ATM Network Bridge ATM sebagai jaringan interkoneksi (kiri) ATM sebagai LAN emulation (bawah) “ATM-aware” subnet Emulated LAN Router or ATM Server
Frame Relay
What is Frame Relay (FR)? Frame Relay merupakan suatu layanan data paket yang memungkinkan beberapa pengguna menggunakan satu jalur transmisi pada waktu yang bersamaan Suatu teknologi komunikasi kecepatan tinggi Dilengkapi dengan deteksi kesalahan, ada pula konfirmasi dari si penerima dalam bentuk kode yang dikirim kembali ke pengirim, apakah paket dapat diterima secara utuh. Menghubungkan jaringan lain seperti LAN, Internet, dan bahkan aplikasi suara Data dikirim dalam bentuk frame atau paket Setiap frame memiliki alamat untuk dapat sampai ke tujuan Frame dikirim melalui beberapa FR switch di dalam jaringan FR
Komponen jaringan FR End points (PC, server, host computer) FR access equipment (bridge, router, FR access devices) FR network devices (switches, network router, E1 mux)
Virtual circuit dalam FR FR menggunakan konsep virtual circuit (VC), dua arah, dan berperilaku seperti private line di antara 2 port Terdiri atas PVC (permanent VC) dan SVC (Switched VC) PVC Seperti sirkit sewa antara 2 end points Set-up dilakukan oleh operator jaringan Umumnya akan melalui path yang sama dalam setiap pengiriman data SVC Tersedia berdasarkan call-by-call basis Menggunakan protokol signaling Q.933 User menentukan alamat tujuan Implementasinya lebih kompleks
Penggunaan frame relay (1/4) Interkoneksi LAN Host-to-host connection Voice over FR FR – ATM internetworking
Keuntungan Frame Relay Biaya implementasi yang relatif murah Dikembangkan sesuai standar yang sudah matang, open architecture Overhead dalam jaringan kecil dan memiliki tingkat realibilitas yang tinggi Memiliki skalabilitas dan kemampuan disaster recovery Kemampuan interoperabilitas dengan jaringan lain (Ethernet, IP, ATM)
Internet Dan Protocol
What’s the Internet: “nuts and bolts” view millions of connected computing devices: Hosts, end-systems pc’s workstations, servers PDA’s phones, toasters running network apps communication links fiber, copper, radio, satellite routers: forward packets (chunks) of data thru network What’s the Internet: a service view Communication infrastructure enables distributed applications: WWW, email, games, ecommerce, database., voting, file (MP3) sharing , communication services provided: Connectionless connection-oriented cyberspace [Gibson]: “a consensual hallucination experienced daily by billions of operators, in every nation, ...."
Sebuah internet Internetworking Hardware dan Interface Software Wide Area Network Token Ring ETHERNET Yang diperlukan: internetworking hardware dan sebuah protokol software untuk membuat seakan hanya satu jaringan
Mengapa internetworking ? Tidak ada sebuah jaringan untuk semua Kita perlu akses global dan universal Aplikasi Software untuk menyembunyikan Detail teknis jaringan sehingga beroperasi Sebagai jaringan tunggal yang universal TCP/IP Berbagai media transmisi fisik
Bagaimana Internet Bekerja Data disampaikan ke berbagai jaringan dengan sebuah set protokol software khusus yaitu TCP / IP TCP – Transport Control Protocol, IP – Internet Protocol Alamat komputer ditranslasikan kepada alamat IP dengan menggunakan ‘domain name server’
What’s a protocol? human protocols: “what’s the time?” “I have a question” introductions … specific msgs sent … specific actions taken when msgs received, or other events network protocols: machines rather than humans, all communication activity in Internet governed by protocols
What’s a protocol? Examples : protocols define format, order of messages sent and received among network entities, and actions taken on messege transmission, receipt Examples : Media Access Protocol : CSMA/CD(Ethernet), Token ring Transmission Cobtrol protocol Internet Protocol, etc
Teknologi Internet (SW) TCP/IP E-MAIL FTP, TELNET, HTTP TCP IP INTERNET Network Access (LAN MAC, SLIP, PPP) PHYSICAL PPP: point to point protocol SLIP: serial line internet protocol (keduanya untuk akses melalui jaringan telepon )
Akses ke INTERNET INTERNET Ini Kita Internet Service Provider ISP Online Service Provider (Mis. Perpustakaan) SLIP/ PPP Or TCP/IP ISP TCP/IP TCP/IP Router LAN “terminal Emulation” modem Ini Kita
How does the Internet work? Internet merupakan jaringan global komputer Setiap komputer yang terhubung harus memiliki address yang unik, yang disebut IP (Internet Protocol) Address Format IP Address : xxx.xxx.xxx.xxx (xxx adalah angka antara 0 – 255) Protokol yang digunakan : Transmission Control Protocol / Intrnet Protocol (TCP/IP) internet
Transmission Control Protocol (TCP) Mengirimkan data/informasi (yang terlebih dahulu dipecah-pecah menjadi paket) secara end-to-end. Untuk menjamin keandalan (reliability) pengiriman tiap paket TCP melakukan hal-hal sbb : Connection-oriented Ada pemberitahuan (acknowledgement) ke pengirim apabila paket sudah sampai di penerima Setiap paket diberi nomor urut sesuai pengiriman. TCP tujuan menyusun kembali paket yang diterima sesuai urutannya Meminta pengiriman kembali jika ada paket yang hilang Error checking TCP Header
Internet Protocol (IP) Connectionless protocol, tidak ada acknowledgement Protokol untuk menentukan route pengiriman paket melalui intermet atau jaringan lain yang berbasis TCP/IP Memungkinkan paket melalui multiple network untuk sampai di tujuan. Reliability rendah IP Header
Protocol Stack A B Protocol Layer Comments Application Protocols TCP IP hardware internet A B Protocol Layer Comments Application Protocols Menentukan aplikasi yang digunakan, misal WWW, e-mail, FTP (file transfer protocol), dll. Transmission Control Protocol (TCP) Memberi port number untuk aplikasi yang sesuai. Memecah data menjadi paket-paket yang mudah dikirim Internet Protocol (IP) Menentukan/pemberian IP address. Hardware Layer Mengubah bentuk sinyal paket dari binary ke network signal dan sebaliknya LAN network card, modem for phone lines, etc.)