Firewall adalah “pos pemeriksa” merupakan sebuah perangkat yang diletakkan antara Internet dengan jaringan internal.
BENTUK FIREWALL Dapat berupa program/software yang di instal pada suatu sistem. Dapat berupa hardware. Inot firewall type ini disebut juga gateway
Tujuan dari firewall adalah untuk mengevaluasi trafik-trafik yang telah masuk-keluar di dalam jaringan menjaga agar akses (ke dalam maupun ke luar) dari orang yang tidak berwenang (unauthorized access) tidak dapat dilakukan.
Security rule Konfigurasi dari firewall bergantung kepada kebijaksanaan (policy) dari organisasi yang bersangkutan. kebijakan security, dibuat berdasarkan perimbangan antara fasilitas yang disediakan dengan implikasi security-nya. Semakin ketat kebijakan security, semakin kompleks konfigurasi layanan informasi atau semakin sedikit fasilitas yang tersedia di jaringan.
Buka tutup server FTP, server web, server telnet, dll Contoh : di PT.X ada 300 karyawan, 1000 komputer. Apa yang dapat dilakukan oleh firewall???? hanya 1 komputer yang digunakan untuk menerima trafik FTP Public dari internet Buka tutup server FTP, server web, server telnet, dll Mengontrol koneksi ke website internet Diijinkan/tdk transmisi file ke internet Banyaknya transmisi trafik yang di ijinkan, dll
Firewall bekerja dengan mengamati paket IP (Internet Protocol) yang melewatinya. Berdasarkan konfigurasi dari firewall maka akses dapat diatur berdasarkan IP address, port, dan arah informasi.
Cara kerja firewall Fungsi filtering (packet filter) Fungsi proxy
Fungsi filtering (packet filter) Firewall bekerja pada level jaringan (network-level firewall) Firewall tipe ini biasanya berupa router yang melakukan fungsi packet filtering berdasarkan parameter-parameter tertentu : alamat sumber, protokol, nomor port dan isi. Melewatkan paket data ke tujuannya (client atau server) Memblok paket data
Fungsi proxy Firewall pada level aplikasi (application level gateway) ini berfungsi sebagai penghubung antara komputer client dengan jaringan luar. Proxy akan merelai semua request dari client ke server yang sesungguhnya, kemudian merelai balik semua hasil response real server ke client kembali. Ditengah proses di atas, maka proxy server berkesempatan untuk melakukan pembatasan “relai” berdasarkan tabel akses yang sudah dibuat.
Parameter proteksi IP ADDRESS DOMAIN NAME PROTOCOL PORT KATA & KALIMAT SPESIFIK
Apa yang bisa diproteksi? Remote login Aplikasi-aplikasi SMTP Session Bug-bug system operasi Denial of Service (DoS) E-mail bomb Macro Virus-virus Spam-spam Source routing
Tugas individu Buatlah makalah tentang autentifikasi dan enkripsi Dikumpulkan jum’at tgl 5 Jan 2014