LCD Liquid Cristal Display Edi Zuviyanto (08018246) M.Asrori Eko C (08018253) Fanari (08018250) LCD Liquid Cristal Display
LCD Liquid Cristal Display Apa itu Liquid Crystal Display? Rasanya istilah itu sering sekali disebut-sebut di dunia elektronik. Tentu saja! Bentuk paling canggih yang masih dapat kita nikmati di sekeliling kita ada pada layer monitor komputer dan laptop. . Liquid Crystal Display (LCD): Sebuah teknologi layar digital yang menghasilkan citra pada sebuah permukaan yang rata (flat) dengan memberi sinar pada kristal cair dan filter berwarna.
CARA KERJA LCD Sebuah layar LCD terdiri atas banyak lapisan, istilahnya adalah "sandwich". Sebuah sumber sinar flourescent, atau backlight, merupakan lapisan paling bawah. Sinar ini akan melewati filter pertama dari dua filter pengatur (polarizing). Sinar yang telah terpolarisasi kemudian melewati sebuah lapisan yang berisi ribuan bintik kristal cair yang dijajarkan pada sebuah kontainer kecil yang dinamakan cell. Setiap sel, juga dijajarkan membentuk barisan pada layar; satu cell atau lebih akan membentuk satu pixel (ukuran titik terkecil pada sebuah layar). Sumber elektrik di sekeliling LCD membentuk sebuah medan elektrik yang akan menggetarkan molekul kristal, yang akan mengatur sinar yang akan lewat pada lapisan kedua berupa filter yang terpolarisasi dan melewatinya.
Pada sebuah panel LCD berwarna, setiap pixel terdiri atas tiga buah cell kristal cair. Setiap ketiga cell tersebut memiliki filter merah, hijau, atau biru (red-green-blue/RGB). Sinar yang melewati cell yang terfilter tersebut akan menciptakan warna yang Anda lihat pada LCD. Kadang-kadang sistem yang mengirimkan arus listrik pada satu cell atau lebih tidak berjalan dengan baik; kejadian tersebut menimbulkan adanya pixel yang gelap dan "rusak". Hampir semua LCD berwarna modern sebagai layar laptop atau monitor desktop-menggunakan sebuah transistor film yang tipis (thin-film transistor/TFT), yang dikenal sebagai active matrix, untuk menghidupkan setiap cell. LCD TFT menciptakan citra yang lebih jelas, jernih dan terang.
KELEBIHAN LCD Konsumsi listrik rendah Tidak menghasilkan radiasi elektromagnetik yang mengganggu kesehatan Tidak menimbulkan efek kedipan Area layarnya optimum karena tidak termakan untuk bezel/ frame Dimensinya tidak akan menyita ruangan Bentuknya stylish dan enak diliat Sinyal gambar digital Ukurannya kecil dan ringan
KELEMAHAN LCD Harganya lebih mahal dibandingkan dengan monitor CRT Kualitas gambar yang dihasilkan belum sebaik monitor CRT Resolusi gambar yang dihasilkan lebih rendah dibandingkan monitor CRT Sudut viewable-nya terbatas.
CARA MERAWAT LCD Ketika membersihkan layar monitor, usahakan selalu agar perangkat tersebut dalam keadaan power listriknya mati dan kabel suplai tercabut. Gunakan kain lembut dan cairan khusus pembersih monitor dan hindari cairan yang mengandung alcohol, karena disinyalir dapat merusak layar monitor. Jangan menyemprotkan cairan pembersih monitor secara langsung, tapi semprotkan ke kain terlebih dahulu. Lakukan proses pembersihan monitor secara perlahan dan tidak menekan keras permukaan layar monitor. Usahakan dengan gerakan mengelap satu arah Gunakan screen protector yang dapat melindungi monitor dari debu atau goresan. Jangan meletakkan monitor pada lokasi yang terkena sinar matahari langsung dan dekat dengan alat elektronik lain. Karena disinyalir dapat menyebabkan gangguan magnetic, sehingga merusak tampilan monitor.
KESIMPULAN Kalau dibandingkan dengan monitor CRT monitor LCD lebih efektif dalam menampilkan teks yang lebih jelas dan nyaman untuk beraktifitas didepan monitor. LCD lebih ringkas dan hanya memiliki satu resolusi "natural", yaitu terbatas pada jumlah pixel yang dipasang pada layar.