SISTEM INFORMASI AKUNTANSI KULIAH III
TEKNIK DAN DOKUMENTASI SISTEM Tujuan Pembelajaran: Menjelaskan penggunaan teknik-tenik sistem oleh auditor dan personil pengembangan sistem Menjelaskan penggunaan teknik flowchart dalam analisis sistem pemrosesan informasi. Mendefinisikan teknik-teknik sistem yang umum, seperti Bagan HIPO, bagan arus sistem (system flowchart), dan diagram arus data logis (DFD).
TEKNIK DAN DOKUMENTASI SISTEM Teknik sistem merupakan alat yang diguna-kan dalam analisis, desain, dan dokumen-tasi sistem dan subsistem yang terkait. Teknik sistem ini biasanya berupa diagram. Teknik sistem ini penting bagi auditor internal dan eksternal. Teknik sistem juga digunakan oleh akuntan yang membuat sistem, untuk perusahaannya sendiri atau perusahaan lain, yang bertindak sebagai konsultan.
Teknik Sistem untuk Audit dua komponen dasar audit: Audit Interim, bertujuan menaksir seberapa jauh struktur pengendalian internal suatu organisasi dapat diandalkan, biasanya memerlukan pengujian kepatuhan (compliance audit) untuk memastikan eksistensi, menilai efektivitas, dan mengecek kelangsungan operasi pengendalian internal. Audit Laporan Keuangan, melibatkan pengujian substantif (substantive testing), yang merupakan verifikasi angka dalam laporan keuangan secara langsung.
Evaluasi Pengendalian Internal Auditor sering terlibat dalam proses evaluasi pengendalian internal. Berkaitan dengan pemisahan fungsi, auditor biasanya berkepentingan dengan arus pemrosesan dokumen dan distribusi dokumen dalam sistem aplikasi. Teknik-teknik sistem yang digunakan auditor: Flowchart analitis, flowchart dokumen, dan diagram distribusi formulir digunakan untuk menganalisis distribusi dokumen. Kuesioner dan metode matriks, digunakan untuk mengevaluasi pengendalian internal.
Pengujian Kepatuhan Pengujian kepatuhan dimaksudkan untuk mengkonfirmasi eksistensi, menilai efektivitas, dan mengecek pelaksanaan pengendalian internal. Auditor perlu memahami teknik sistem yang biasanya digunakan untuk mendokumentasikan sistem informasi seperti input-proses-output (IPO), H IPO, flowchart program, diagram arus data (DFD), tabel keputusan dan metode matriks.
Kertas Kerja (Working paper) Kertas kerja merupakan catatan mengenai prosedur dan pengujian yang dilakukan dalam proses audit, informasi yang diperoleh dalam pelaksanaan audit dan kesimpulan yang ditarik dari hasil audit. Kertas kerja ini dibuat dan disimpan oleh auditor. Auditor menggunakan teknik sistem untuk mendokumentasikan dan menganalisis isi dalam kertas kerja, berupa kuesioner pengendalian intern, bagan arus analitis, dan bagan arus sistem.
TEKNIK SISTEM DALAM PENGEMBANGAN SISTEM Proyek pengembangan sistem terdiri dari 3 fase: Analisis sistem meliputi formulasi dan evaluasi solusi untuk menyelesaikan masalah intern. Analisis sistem menekankan tujuan sistem secara keseluruhan. Desain sistem merupakan proses merancang secara rinci solusi yang telah dipilih dalam proses analisis. Implementasi sistem merupakan proses penerapan prosedur dan metode yang telah dirancang ke dalam operasi.
Analisis Sistem Tanggungjawab analis sistem mencakup pencarian fakta dengan menggunakan teknik wawancara, kuesioner, review dokumen, dan observasi. Teknik formal yang digunakan untuk mengelola fakta meliputi analisis pengukuran pekerjaan, analisis distribusi pekerjaan, dan teknik matriks yang lain.
Desain Sistem Desain sistem melibatkan penyusunan cetak biru sistem secara lengkap dan utuh. Desainer memerlukan alat untuk membantu mendesain proses, berupa matriks input/output, flowchart sistem, dan diagram arus data. Desain sistem juga melibatkan desain dokumen input, desain formulir, dan desain database. Desainer mendokumentasikan perancangan sistem dengan teknik sistem lain seperti: IPO, HIPO, flowchart program, tabel keputusan.
Implementasi Sistem Implementasi sistem adalah penerapan desain yang telah di buat. Aktivitas implementasi sistem: pemilihan dan pelatihan karyawan, pemasangan peralatan komputer dan infrastruktur, desain sistem secara detail, penulisan dan pengujian program komputer, pengujian sistem, pembuatan standar, dokumentasi sistem termasuk dokumentasi program komputer konversi file dari sistem lama ke sistem baru.
TEKNIK SISTEM Flowchart merupakan teknik sistem yang paling sering digunakan. Flowchart merupakan diagram simbol yang menunjukkan arus data dan tahapan dalam operasi sebuah sistem. Flowchart digunakan baik oleh auditor maupun oleh personil sistem. Pemakaian flowchart meluas seiring dengan berkembangnya komputerisasi pemrosesan data bisnis. ANSI X 3.5-1970 mendefinisikan 4 kelompok flowchart: Simbol dasar Simbol input/output Simbol proses Simbol tambahan
Input/Output Proses Garis arus Anotasi Simbol-simbol dasar Input/Output Proses Garis arus Anotasi PR PROSES BUAT PO PO dibuat berdasar PR
Simbol input/output khusus DOKUMEN PUNCHED CARD PENYIMPANAN ON LINE INPUT MANUAL PITA MAGNETIS DISPLAY/ MONITOR
Simbol input/output khusus LINK KOMUNIKASI PUNCHED TAPE PENYIMPANAN OFF LINE / ARSIP MAGNETIC DISC
SIMBOL PROSES KHUSUS KEPUTUSAN OPERASI PEMBANTU PROSES TERDEFINISI ARSIP PERSIAPAN ARSIP SEMENTARA OPERASI MANUAL SORTIR PEMBANDINGAN
SIMBOL TAMBAHAN TRANSMITTAL TAPE TERMINAL KONEKTOR/ PENGHUBUNG KONEKTOR LAIN HALAMAN MODE PARALLEL