Tahap Pembangunan Sistem E-Bisnis

Visi dan Prospek membangun E-Bisnis Membangun sistem e-bisnis bukan hanya mengkomputerisasi SI bisnis dan dihubungkan ke Internet Visi E-Bisnis meliputi: Adanya keinginan yang kuat dan konsisten untuk membangun hubungan langsung dengan konsumen Pembangunan jaringan komunitas Perluasan Pasar Masuk era persaingan global

Tahap-Tahap Pembentukan Sistem E-Bisnis Mendayagunakan komputer personal, jaringan komputer dan internet seoptimal mungkin Membangun halaman Web untuk jalinan komunikasi antara perusahaan dengan konsumen Membangun SI E-Bisnis yang efektif (merancang aliran data, prosedur pengolahan dan aliran informasi) Mengembangkan SI yang bersifat inter platform (SI yang mampu menjembatani antar platform SI)

Metode untuk Membangun SI E-Bisnis System Development Life Cycle (metode daur hidup) Planning (perencanaan) Analysis (analisis) Design (perancangan) Develop (pembangunan) Implementation (penerapan) Maintenance (pemeliharaan)

Tahap Perencanaan Mendefinisikan permasalahan Penetapan tim Menetapkan jadwal dan budget Menetapkan rencana pekerjaan

Soft Systems Methodology (SSM) Hard system: Analis melakukan pendekatan sistematik untuk memperbaiki masalah dan membuat sistem lebih efisien Soft system: Sistem dengan seluruh komponen yang bekerja bersama didalamnya memiliki karakteristik yang tidak sama dengan karakteristik komponennya

Soft Systems Methodology (SSM) Situation Considered Problematic Action to improve the problem situation Debate about changes: systematically desirable & culturally feasible Problem situation expressed Comparison with reality Real world System thinking Root definition of relevant systems Conceptual Model

Tahap Analisis Memahami permasalahan Menetapkan tujuan Menetapkan kebutuhan dan kelayakan teknis Hukum dan etika Operasional

Tahap Perancangan Desain dan grafis sistem Alur halaman web Layout Kebutuhan pemakai Kebutuhan teknis

Tahap Pembangunan Install dan setting server Membangun aplikasi dan melakukan testing Penggunaan paket aplikasi Pengembangan dari pihak luar (konsultan)

Tahap Penerapan Melakukan pengujian sistem Memastikan bahwa sistem berjalan dengan baik Menerapkan sistem (web) Melakukan aktivitas awal (training dan pemasaran)

Faktor yang Diperhatikan Kemampuan perangkat keras Besar biaya operasional dan perawatan Kompatibilitas perangkat keras dengan sistem Seberapa lama teknologi yang digunakan akan dapat bertahan Tingkat kehandalan jaringan komputer yang dibangun

Tahap Pemeliharaan Monitoring Evaluasi Pemasaran Perbaikan sistem Penataan ulang database

Kegagalan SI E-Bisnis Faktor-faktor penyebab kegagalan SI e-Bisnis: Pandangan bahwa SI e-Bisnis adalah yang paling penting, sehingga lupa akan komitmen dan konsistensi terhadap materi informasi, produk, dan layanan. Antar-muka yang kurang interaktif, kurang komunikatif, dan tidak mudah digunakan dan dimengerti Perubahan cara pandang, pola bisnis, dan sistem dari tradisional dan local menjadi modern dan global memerlukan waktu untuk beradaptasi