E-Business Pengantar E-Bisnis
Apakah bisnis? Apa perbedaan bisnis (business) dengan dagang (trade)?
E-Business v E-Commerce E-business bersifat menyeluruh (termasuk didalamnya e-logistics, e- procurement, e-commerce, dll) E-business mencakup e-commerce E commerce hanya menggantikan fungsi marketing menggunakan teknologi internet
E-Commerce Satu website menyediakan atau dapat melakukan transaksi secara online Merupakan suatu cara berbelanja atau berdagang secara online atau direct selling yang memanfaatkan fasilitas Internet dimana terdapat website yang dapat menyediakan layanan “get and deliver“ E-commerce akan mengubah semua kegiatan marketing dan juga sekaligus memangkas biaya-biaya operasional untuk kegiatan trading (perdagangan)
E-Business E-business adalah praktek pelaksanaan dan pengelolaan proses bisnis utama seperti perancangan produk, pengelolaan pasokan bahan baku, manufaktur, penjualan, pemenuhan pesanan, dan penyediaan servis melalui penggunaan teknologi komunikasi, komputer, dan data yang telah terkomputerisasi. (Steven Alter. Information System: Foundation of E-Business. Prentice Hall. 2002) E-business meliputi semua hal yang harus dilakukan menggunakan teknologi informasi dan komunikasi (ICT) untuk melakukan kegiatan bisnis antar organisasi maupun dari organisasi ke konsumen (Sid L. Huff, dkk. 2000. Cases in Electronic Commerce. McGraw-Hill)
Pengertian E-Business Penggunaan internet dan teknologi digital lainnya untuk komunikasi, koordinasi, dan manajemen organisasi. (Kenneth C. Laudon dan Jane P. Laudon. 2001. Esssentials of Management Information Systems: Organization and Technology in Networked Enterprise. Prentice Hall) Definisi e-business menurut IBM adalah sebuah pendekatan yang aman, fleksibel, dan terintegrasi untuk memberikan nilai bisnis yang berbeda dengan mengkombinasikan system dan proses yang menjalankan operasi bisnis utama dengan pemanfaatan teknologi internet. (Christoper Stoole. 2000. E-business – Just What is It?)
Pengertian E-Business E-Bisnis merupakan kegiatan berbisnis di Internet yang tidak saja meliputi pembelian, penjualan dan jasa, tapi juga meliputi pelayanan pelanggan dan kerja sama dengan rekan bisnis (baik individual maupun instansi). E- business diturunkan dari istilah seperti “e-mail” dan “e-commerce”, yaitu bisnis di internet. E-bisnis adalah adalah istilah yang lebih umum dari e- commerce karena tidak hanya mengarah pada aktifitas membeli dan menjual melainkan melayani konsumen dan bekerja sama dengan rekan- rekan bisnis lainnya atau dengan kata lain E-business merupakan interaksi dengan rekan-rekan bisnis. Salah satu yang pertama kali menggunakan istilah tersebut adalah IBM, bulan oktober 1997.
Manfaat e-business Bagi perusahaan Bagi konsumen Bagi masyarakat Bagi akademisi
Manfaat E-Business bagi perusahaan Memperluas pasar hingga mancakup pasar nasional dan pasar global Menekan biaya penyusunan, memproses, mendistribusikan, meyimpanan dan mengakses informasi berbasis kertas Menekan waktu antara pembayaran dan penerimaan produk/jasa. Memperpendek jarak Efisien Perluasan jaringa mitra Cash flow terjamin
Manfaat E-Business bagi konsumen Memungkin konsumen berbelanja atau melakukan transaksi lainny setiap saat (24 jam sehari) dan dimana saja Memberikan pilihan produk dan pemasok yang lebih banyak kepada pelanggan. Memungkinkan konsumen dalam mendapatkan produk atau jasa yang lebih murah. Memungkinkan pelanggan berinteraksi dengan pelanggan lainnya dalan electronic communities dan saling bertukar gagasan serta pengalaman. Memfasilitasi kompetisi yang mengarah pada diskon subtansional bagi pelanggannya
Manfaat E-Business bagi masyarakat Memungkinkan lebih banyak orang bekerja di rumah dan jarang berpergian untuk belanja, sehingga kemacetan dan populasi udara berkurang. Memungkinkan beberapa jenis barang dijual dengan harga murah, sehingga harga terjangkau. Memungkinkan masyarakat di Negara berkembang dan kawasan pedalaman menikmati produk dan jasa relative langka di tempat tinggalnya atau jarak yang jauh untuk memperolehnya. Peluang kerja baru
Manfaat E-Business bagi akademisi Tantangan baru Para peneliti tertantang untuk melakukan analisis terhadap pergeseran pola bisnis Membuka kerangka baru dalam penjualan jasa pendidikan
Jenis e-business B2C (Business to Consumer) B2B (Business to Business) B2G (Business to Government) B2E (Business to Education) C2C (Consumer to Consumer)
B2C E-business Merupakan sebuah interaksi yang dimungkinkan oleh teknologi antara individu dan organisasi. Hal ini dapat digambarkan melalui kegiatan bisnis melayani konsumen dengan penggunaan produk atau jasa. Misalnya, orang membeli sepotong kue dari pejual di toko. Transaksi ini mengarah kepada kue yang tersedia untuk pembeli yaitu dari pembelian terigu, telur dll. Dapat pula penjulan kue yang dilakukan dari pembuat kue atau pabrik ke toko-toko, maka akan dianggap sebagai transaksi B2C.
Karakteristik B2C E-business Antar organisasi dengan perorangan. Nilai uang yag dilibatkan lebih kecil. Transaksi satu waktu atau transaksi tidak sering terjadi. Secara relative sederhana.
B2B e-business Merupakan sebuah interaksi yang dimungkinkan oleh teknologi antara organisasi dengan organisasi (antar organisasi). Hal ini dapat digambarkan melalui sebuah transaksi antara perusahaan, seperti antara perusahaan manufaktur dan grosir atau antara grosir dan pengecer. Dibandingkan dengan B2C, tingkat volume B2B jauh lebih tinggi, karena dalam rantai pasokan(supply chain)ada banyak transaksi B2B yang mencakup bahan baku dan penjualan produk jadi ke konsumen. Misalnya, sebuah produsen motor membuat beberapa transaksi B2B seperti membeli ban, kaca untuk spion motor dll. Transaksi terakhirnya yaitu setelah kendaraan tersebut jadi, ia jual ke konsumen. Itu merupakan transaksi B2C tunggal.
Karakteristik B2B e-business Antar organisasi. Nilai uang yang dilibatkan lebih besar. Hubungan yang kuat dan berkelanjutan. Pemberian kredit oleh penjual ke pelanggan. Lebih kompleks.
B2G e-business Merupakan sebuah interaksi terjadi antara organisasi dengan pemerintah. B2G memiliki karakteristik yang sama dengan B2B, B2G menjadi turunan dari B2B yang disebut sebagai public sector marketing atau pemasaran sektor publik yang mencakup pemasaran produk jasa untuk berbagai tingkat pemerintahan.
B2E e-business Merupakan sebuah interaksi yang terjadi antara organisasi dengan pendidikan. Sama halnya dengan B2G, B2E juga memiliki karakteristik yang sama dengan B2B. Hal ini dapat digambarkan melalui peran serta pemerintah dalam bidang pendidikan yaitu seperti pengiriman buku-buku gratis ke sekolah-sekolah dsb.
C2C e-business Merupakan Sistem komunikasi bisnis antar pelaku bisnis atau transaksi antar konsumen untuk memenuhi kebutuhan tertentu dan pada saat tertentu Contoh dari C2C adalah iklan baris (model Pay per Click) dan toko buku online atau jenis usaha lainnya yang dimiliki pemilik blog yang biasanya memang memanfaatkan blog sebagai tempat jualan.
Model e-business Virtual storefront Marketplace concentrator Information broker me Transaction broker Electronic cleaning house Reverse auction Digital product delivery Content provider Online service provider
Virtual Storefront Yaitu menjual produk fisik atau jasa secara online, sedangkan pengirimannya menggunakan sarana-sarana tradisional. Misalnya : amazon.com, merupakan distributor online melalui pelayanan jasa. books.com, merupakan bisnis virtual yang menyediakan pemesanan online. Proses pembelian pertama kali dilakukan dengan membuat account, setelah itu mencari toko buku online dan membuat pesanan.
Marketplace Concentrator Yaitu memusatkan mengenai informasi produk dan jasa dari beberapa produsen pada satu titik sentral. Misalnya : eBay.com priceline.com
Information Brokerme Yaitu menyediakan informasi mengenai produk, harga dan ketersediaannya dan terkadang menyediakan fasilitas transaksi. Misalnya : industrialmall.com
Transaction Broker Yaitu pembeli dapat mengamati berbagai tarif dan syarat pembelian, namun aktifitas bisnis utamanya adalah memfasilitasi transaksi. Misalnya : ETRADE.com expedia.com
Electronic Cleaning house Yaitu menyediakan Suasana seperti tempat lelang produk, diamana harga ketersediaan selalu berubah tergantung pada konsumen. Misalnya: auctions.yahoo.co.jp
Reverse Auction Yaitu konsumen mengajukan tawaran kepada berbagai penjual untuk membeli barang atau jasa dengan harga yang dispesifikasi oleh pembeli.
Digital Product Delivery Yaitu menjual dan mengirim perangkat lunak, multimedia, dan produk digital lainnya lewat internet. Misalnya: Penjual buku dalam bentuk pdf Penjual majalan dalam bentuk softcopy
Content Provider Yaitu memperoleh pendapatan melalui penyediaan kontan, pendapatan dapat dihasilkan dari biaya langganan atau biaya akses. Misalnya : detik.com cnn.com mp3.com
Online Service Provider Yaitu menyediakan layanan dan dukungan bagi para pemakai perangkat lunak dan perangkat keras. Misalnya : jobsdb.com salesforce.com