Udara keluar Air panas 2 Z2 = Z dZ Z Q Z1 = 0 Air dingin 1 Udara masuk
PROFIL TEMPERATUR Z TINGGI MENARA tubuh cairan tubuh gas DASAR MENARA Z DASAR MENARA PUNCAK MENARA TINGGI MENARA
PROFIL ENTHALPY Z TINGGI MENARA tubuh cairan pd temp. tL tubuh gas pd temp. tG Z DASAR MENARA PUNCAK MENARA TINGGI MENARA
PROFIL ABSOLUTE HUMIDITY Antar batas, gas jenuh pada ti tubuh gas Z DASAR MENARA PUNCAK MENARA TINGGI MENARA
NERACA MASSA KOMPONEN A NERACA OVER-ALL NERACA MASSA KOMPONEN A (14) NERACA ENTHALPY (15) ADIABATIS Q = 0 (16)
NERACA DIFERENSIAL NERACA ENTHALPY (17) (18) (19) PERUBAHAN ENTHALPY PADA TUBUH GAS : (19) PANAS SENSIBEL PANAS LATEN
LAJU PERPINDAHAN PANAS SENSIBEL : (20) FILM CAIRAN : (21) FILM GAS : LAJU PERPINDAHAN PANAS LATEN PADA FASE GAS : (22) LAJU PERPINDAHAN PANAS LATEN SEBANDING DENGAN LAJU PERPINDAHAN MASSA (23)
PERSAMAAN GARIS OPERASI (17) & (18) (24) (25) PERSAMAAN GARIS OPERASI Pada koordinat H vs tL, melalui titik 1 (dasar menara) dan titik 2 (puncak menara, dengan slope LCL/Gs
Heat transfer potential Kurve kest. 2 H’ H’2 Heat transfer potential Grs operasi H’*1 PUNCAK MENARA DASAR MENARA 1 2 H’1 1 approach range tW1 tG1 tL1 tG2 tL2 Temperatur cairan (tL)
(21) & (23) (19) (26) (27) (28)
(28) DIINTEGRALKAN (29) Gabungan (27) , (18) , (20) , (28) (30) (31)
H’ H’*2 Kurve kest. A Grs operasi H’2 slope = slope = H’*1 H’1 B tL1 PUNCAK MENARA A Grs operasi H’ H’2 slope = H’* Enthalpy driving force H’ slope = H’*1 H’1 B DASAR MENARA tL1 tL tL2 Temperatur cairan (tL)
& KURVE KESETIMBANGAN LURUS Koefisien individual Koefisien over-all perpindahan massa Pers (30) menjadi : (32) (33)
= Over-all height of transfer = Over-all number of transfer unit, menyatakan berapa kali perubahan enthalpy dalam menara akan terbagi oleh enthalpy driving force rata2 TINGGI MENARA : (34)
METODE GRAFIS (Mickley) tG2 ? H’2 H’ slope = H’1 tG1 tL1 tG2 tL2 t
METODE GRAFIS (Mickley) tG2 ? H’2 H’ H’1 tG1 tL1 tG2 tL2 t