Standar Kompetensi Menerapkan konsep kalor dan prinsip konservasi energi pada berbagai perubahan energi Kompetensi Dasar Menganalisis pengaruh kalor terhadap suatu zat Menganalisis cara perpindahan kalor Menerapkan asas Black dalam pemecahan masalah
SUHU DAN KALOR Suhu dan Termometer Pemuaian Kalor Perpindahan Kalor
Suhu dan Termometer Suhu didefinisikan sebgai ukuran atau derajat panas dinginnya suatu benda atau sistem Sifat termometrik adalah sifat-sifat bendfa yang mudah berubah akibat adanya perubahan suhu contoh : Panjang logam Volume zat cair Hambatan listrik suatu kawat Tekanan dan volume gas
Kalibrasi termometer Kalibarasi termometer adalah penetapan tanda-tanda untuk pembagian skala pada suatu termometer. Adapun langkah-langkah kalibrasi: Menentukan titik tetap bawah (Tb) Menentukan titik tetap atas (Ta) Menentukan jumlah skala di antara titik-titik tetap Memperluas skala di luar titik tetap
Termometer Terdapat 4 macam skala yang biasa digunakan dalam pengukuran suhu: Skala Celcius Skala Fahrenheit Skala Kelvin Skala Reamur Konversi skala Termometer
Pemuaian Zat akan memuai ketika dipanaskan dan menyusut ketika didinginkan Pemuaian ini biasanya cukup kecil untuk bisa diamati Gaya yang dihasilkan sangat besar dan harus diperhitungkan untuk rancang bangun tertentu seperti : kereta api, jembatan baja, sambungan beton di jalan raya. Pada saat sebuah benda dipanaskan, gerakan molekul-molekul semakin cepat, yang menyebabkan pergeseran semakin besar
Pemuaian zat padat Zat padat yang dipanaskan akan mengalami pemuaian: Pemuaian panjang Pemuaian luas Pemuaian volume Pemuaian zat padat terjadi kesegala arah.
Pemuaian Zat Cair Pada zat cair hanya mengenal pemuaian volume Umumnya volume zat cair bertambah ketika suhunya dinaikkan. Molekul zat cair lebih besar dibandingkan pada zat padat Sifat pemuaian zat cair inilah digunakan sebagai dasar pembuatan termometer Rumus-rumus pemuaian zat padat tidak berlaku pada pemuaian zat cair.
Pemuaian Gas Hukum Boyle Hukum Gay-Lussac Hukum Charles Persamaan Gas Ideal
Kalor Kalor adalah sebuah bentuk energi dan bukan merupakan sebuah zat Kalor berpindah dari benda yang suhunya tinggi ke benda yang suhunya rendah Kalor dan usaha masing-masing adalah bnetuk energi dan harus ada hubungan tertentu diantaranya, yang dinamakan kesetaraan energi mekanik
Kalor jenis dan kapasitas kalor C = kapasitas kalor (J/Kg K) c = kalor jenis benda (J/Kg K) Q = energi kalor (J) m = massa benda (kg) t = perubahan suhu (K)
Asas Black Energi adalah kekal, sehingga benda yang suhunya tinggi akan melepaskan energi dan benda yang suhunya rendah akan menerima kalor
Kalor laten Kalor laten adalah kalor yang dilepaskan atau diserap pada saat perubahan wujud zat L = kalor laten Q = energi kalor (J) m = massa benda (kg)
Perubahan wujud benda
Perpindahan Kalor Konduksi adalah perpindahan kalor yang tidak disertai perpindahan zat penghantar Konveksi adalah perpindahan kalor yang disertai perpindahan partikel-partikel zat Konveksi alami Konveksi paksaan Radiasi adalah perpindahan energi kalor dalam bentuk gelombang elektromagnetik
SELESAI