Pengantar Basis Data Program S1 Teknik Informatika Sekolah Tinggi Teknologi Nurul Jadid Paiton Probolinggo Oleh : Moh. Furqan, S. Kom. M. Kom.

Sistem Basis Data Kata “Sistem” selalu berkonotasi pada 3 hal utama : komponen, ketergantungan dan tujuan. Setiap sistem akan selalu terdiri atas berbagai komponen yang saling berhubungan dan memiliki ketergantungan (dependence), dalam rangka mencapai satu tujuan tertentu. (Fathansyah, 2008)

Sistem Basis Data Ditinjau dari komponen-komponennya, sistem basis data terdiri dari : Perangkat Keras (Hardware) Perangkat Lunak (Software) Pemakai (Brainware) Basis data (Database)

Perangkat Keras Perangkat Komputer berserta perangkat periferalnya. Unit Pemrosesan Utama (CPU) Unit Penyimpanan (Storage) Unit Input / Output

Perangkat Lunak Ada 3 jenis perangkat lunak yang terlibat dalam pengolahan basis data : Sistem Operasi (Operating System) Sistem Pengelola Basis Data (DBMS) Aplikasi Pengguna Basis Data

Pemakai Ada beberapa jenis pemakai yang dibedakan berdasarkan jenis pekerjaan dan cara berinteraksi terhadap Sistem Basis Data : Administrator Basis Data (Database Administrator) Pengembang Aplikasi (Programmer/Developer) Pemakai Mahir (Casual User) Pemakai umum (End-User)

Basis Data Sebuah Basis Data pada hakikatnya merupakan computerized record keeping system. (Bernaridho I. Hutabarat, 2004) Pemakai bisa melakukan operasi berikut : Membuat file baru ke basis data Menambahkan data baru Menampilkan isi file Mengubah data dan menghapus data dalam file Menghapus file

Basis Data Basis Data selalu terdiri atas 3 hal : kumpulan data yang terorganisir, relasi antar data dan objektifnya. (Fathansyah, 2008)

Abstraksi Data Adanya tingkatan / level tentang bagaimanana basis data direpresentasikan dalam sebuah basis data. Ada 3 tingkat abstraksi data : Tingkat penampakan (View Level) Tingkat lojik / konseptual (Conceptual Level) Tingkat Fisik (Physical Level)

Abstraksi Data View Level Merupakan level tertinggi yang hanya menunjukkan sebagian dari basis data. Conceptual Level Merupakan level yang menggambarkan data apa yang sebenarnya (fungsional) disimpan dalam basis data dan hubungannya dengan data yang lain. Physical Level Merupakan level terendah yang menunjukkan bagaimanan sesungguhnya suatu data diorganisasi dan disimpan.

Bahasa Basis Data Sebuah bahasa basis data dapat dipilah ke dalam 2 kelompok, yaitu : Data Definiton Languange (DDL) Data Manipulation Languange (DML)

DDL Struktur basis data yang menggambarkan desain basis data secara keseluruhan dispesifikasikan dengan bahasa khusus yang disebut Data Definition Languange. Hasil dari kompilasi perintah DDL adalah kumpulan tabel yang disimpan dalam file khusus yang disebut Kamus Data (Data Dictionary). Kamus Data merupakan suatu metadata (superdata) yang mendeskripsikan data sesungguhnya.

DML Berisi kumpulan perintah yang berguna untuk melakukan manipulasi dan pengambilan data pada suatu basis data. Manipulasi data berupa : Penyisipkan data baru ke suatu basis data Penghapusan data dari suatu basis data Pengubahan data di suatu basis data

Problem dalam basis data Konvensional Redundansi dan inkonsistensi data Kesulitan dalam mengakses data Isolasi data Banyak pemakai (multiuser) Keamanan data (security) Integritas data (Integrity)