KARAKTERISTIK DAN RISIKO LEMBAGA KEUANGAN SYARIAH LESSON 10
TIGA JENIS LEMBAGA KEUANGAN KONVENSIONAL LEMBAGA DEPOSITORI LEMBAGA INTERMEDIASI INVESTASI LEMBAGA INTERMEDIASI KONTRAKTUAL DUA MODEL BANK SYARIAH MENURUT STRUKTUR ASSETNYA : TWO-TIER MUDHARABAH : MENGGANTI BUNGA DENGAN MODEL PROFIT SHARING PADA SISI ASSET DAN LIABILITAS BANK. DALAM HAL INI BANK SYARIAH LEBIH BERPERAN SEBAGAI LEMBAGA INTERMEDIASI INVESTASI, DARI PADA SEKEDAR MENJADI BANK KOMERSIAL. ONE-TIER MUDHARABAH DENGAN PERANGKAT INVESTASI YANG BERVARIASI. MODEL PEMBIAYAAN YANG BERBASIS PENDAPATAN TETAP (MURABAHAH; JUAL BELI DENGAN MARK-UP, ISTISHNA/SALAM; JUAL BELI DENGAN AGUNAN, MURABAHAN BERJANGKA( JUAL BELI DENGAN CICILIAN), IJARAH; SEWA MENYEWA.
RISIKO-RISIKO BANK SYARIAH RISIKO KREDIT (RISIKO PEMBAYARAN SALAH SATU PIHAK YG BERSEPAKAT) RISIKO BENCHMARK (RISIKO PERUBAHAN SUKU BUNGA – MARK-UP) RISIKO LIKUIDITAS (KESULITAN DANA CASH) RISIKO OPERASIONAL (FAKTOR SDM) RISIKO HUKUM (STANDAR KONTRAK) RISIKO PENARIKAN DANA (PERBEDAAN TINGKAT RETURN DAN REAL VALUE DALAM INVESTASI) RISIKO FIDUSIA (RENDAHNYA RETURN BANK DARI RETURN YANG BERLAKU DI PASAR)