Modul 13 Jenis feature Feature minat insani (human interest). Paling efektif untuk menyentuh perasaan nurani, emosi, psikologis khalayak yang anonim dan heterogen. Feature ini tidak hanya menyentuh manusia, tapi juga flora dan fauna. Feature sejarah (hystorical feature). Peninggalan sejarah di masa lalu, baik nasional atau internasional. Feature ini berupaya melakukan rekonstruksi peristiwa fakta, benda bersejarah yang mengundang simpati.
Jenis feature Feature Biografi (Biografical feature). Riwayat perjalanan hidup seorang tokoh, public figure atau yang mengabdikan hidupnya untuk bangsa, umat manusia. Feature perjalanan (travelogue feature). Mengajak pembaca atau pemirsa melihat lebih dekat dengan menelusuri suatu wilayah. Seperti gunung, negara, kota, desa, peninggalan sejarah dsb
Jenis feature Petunjuk praktis (how to do feature). Mengajarkan bagaimana melakukan suatu. Seperti bagaimana mengawinkan tanaman bibit unggul, pemeliharaan ikan, ternak, pemeliharaan rumah. Feature jenis ini banyak di jumpai di TVRI, majalah keluarga/hobi
Jenis feature Feature ilmiah (scientific feature). Terkait dengan iptek. Seperti kisah penelitian kehidupan simpanse, penyelamatan hewan langka, perjalanan ke bulan,kesehatan, teknologi modern bagi kehidupan umat manusia dsb.
Jurnalistik sastra Apakah feature = cerpen ? Hampir semua media massa menyajikan feature dalam setiap edisinya. Feature adalah cerpen yang diangkat dari kisah nyata. Suatu yang faktual, benar dan rangkaian informasi yang dibangun dari proses jurnalistik. Cerpen dapat diangkat dari cerita fiktif, berdasarkan imajinasi dan kreativitas pengarang meski sebagian ada pula cerpen dari kisah nyata.
Norma jurnalisme sastra Riset mendalam dan melibatkan diri dengan subyek. Jujur kepada pembaca dan sumber berita Fokus kepada peristiwa rutin Menyajikan tulisan yang akrab, informal, manusawi Gaya penulisan yang sederhana dan memikat
Jurnalisme baru Advocay journalism. Kegiatan jurnalistik yang memasukkan opini dalam berita. Tiap reportase tanpa mengingkari fakta diarahkan untuk membentuk opini publik. Opini mereka memiliki kaitan erat dengan fakta, peristiwa yang terjadi di masyarakat. Alternative jorunalism. Kegiatan jurnalistik yang menyangkut publikasi internal dan bersifat lebih personal. Tujuan mereka adalah menggerakkan minat dan sikap perilaku khalayak yang ditentukan sebagai konsumen.
Precison journalism. Jurnalisme yang menekankan presisi (ketepatan) dalam penulisannya. Biasanya dilengkapi dengan data. Hasil kerja liputan para jurnalis harus memiliki kredibilitas akademisi ketika disampaikan ke masyarakat. Literacy Journalism. Membahas pemakaian penulisan fiksi untuk kepentingan dramatisasi pelaporan dan membuat artikel menjadi menarik.
Tulisan dibuat dengan gaya penyajian fiksi yang memberikan detail potret subyek. Pembaca dipersilahkan untuk menyimpulkannya sendiri.
Ciri utama cerita feature Penyusunan adegan. Laporan dibuat menggunakan teknik cerita, adegan demi adegan atau suasana demi suasana. Dialog. ‘Mencatat dialog secara utuh.’ Setiap orang akan berkata atau menyampaikan suatu. Apa yang dikatakan dapat memiliki nilai berita. Sudut pandang orang ketiga. Jurnlsime baru tidak hanya menjadi si pelapor. Ia bisa menjadi tokoh berita, Menjadi orang disekitar tokoh karena harus melaporkan apa yang terjadi disekitarnya.
Mencatat detail. Prilaku,, adat, kebiasaan, gaya hidup, pakaian, dekorasi rumah, makanan, cara merawat rumah, logat bicara dsb dapat menjadi bahan tulisan yang menarik.