Kerja Pemampatan dan Pemuaian Zulia Davita Sari 16630083 / KIMIA C
Introduction Pemuaian Ciri2 : Definisi : Dipengaruhi: perubahan suatu benda yang bisa menjadi bertambah panjang , lebar, luas, atau berubah volumenya karena terkena panas (kalor). Dipengaruhi: suhu di sekitar dan koefisien muai atau daya muai Ciri2 : volume setelah perubahan lebih besar daripada volume awal
volume setelah perubahan lebih kecil daripada volume awal Pemampatan volume setelah perubahan lebih kecil daripada volume awal Ex: pompa ban sepeda atau mobil,
Rumus : W = p.ΔV Keterangan: p = tekanan gas (N/m2), Cat: W = p.ΔV Keterangan: p = tekanan gas (N/m2), ΔV = perubahan volume (m3) W = usaha yang dilakukan gas (joule). Cat: Jika gas memuai: V (+) dan W (+) 2. Jika gas dimampatkan: V(+) dan W(+)
(b) Grafik P–V suatu gas yang mengalami pemampatan (diberi kompresi) Grafik Tekanan terhadap Volume Gambar. (a) Grafik P–V suatu gas yang mengalami pemuaian (melakukan ekspansi) (b) Grafik P–V suatu gas yang mengalami pemampatan (diberi kompresi)
Bebas Melawan tekanan tetap Pemuaian reversibel Reversibel isotermal
Tidak ada yang menentang Tak ada beban yang dinaikkan Jika Peks = 0 Tidak ada yang menentang Tak ada beban yang dinaikkan Tak ada kerja yang dilakukan dw = 0 Pemuaian bebas W= 0
Tekanan luar Peks tetap selama pemuaian w = - Tekanan luar Peks tetap selama pemuaian kerja yang dilakukan sewaktu sistem berjalan secara kuasistasis melalui setiap pemindahan sangat kecil yang berturutan dV adalah dw= - Peks dv. Pemuaian Melawan Tekanan Tetap W= - Peks V
Dikatakan reversibel jika: berlangsung tak terhingga pelan dw = dw = dw = Pemuaian Reversibel Dikatakan reversibel jika: berlangsung tak terhingga pelan perubahan tekanan didalam sistem bersesuaian dengan perubahan parameter lain termasuk volume dan temperature. dw=
besaran temperature selama perubahan adalah konstan Persamaan keadaan pV = Nrt Tekanan gas dapat dinyatakan P= Bila pemuaian T= konstan sehingga: Reversibel Isotermal w = -nRT =-nRTln