KEGIATAN PPPPerkuliahan: 12 TTM MMMMid Test: 1 TTM OOOObservasi: 1 TTM IIIInternet: Mandiri UUUUAS: Terjadwal.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
SISTEM KERJA HIDROLIK Eko Syaputra JURUSAN TEKNIK MESIN.
Advertisements

BAB I PENDAHULUAN.
SISTEM PNEUMATIK 1.1.         Umum. Pneumatik berasal dari bahasa Yunani yang berarti udara atau angin. Semua sistem yang menggunakan tenaga yang disimpan.
Sifat dan Karakteristiknya
Macam-Macam Sambungan
N T EORI PEMBENTUKA Semester 1 Riswan Dwi Djatmiko, Mpd.
PENGUJIAN SIFAT MEKANIK LOGAM
PENGANTAR PROSES MANUFAKTUR
MATERIAL TEKNIK Baja.
PENEMPAAN (FORGING).
Pengantar Teknik Kimia Sesi 1: Peralatan Proses
Joining Methods.
PEMBENTUKAN LOGAM (METAL FORMING)
Pengantar PROSES PRODUKSI (DSP – 302)
Teknik Manufaktur.
BAB III HUKUM THERMODINAMIKA
PROSES SHEET METAL.
GLASS WORKING (Lanjutan)
KEGIATAN PPPPerkuliahan: 12 TTM MMMMid Test: 1 TTM OOOObservasi: 1 TTM IIIInternet: Mandiri UUUUAS: Terjadwal.
Teknik Kendaraan Ringan Dasar Kompetensi Kejuruan
Pertemuan <<26>> <<BESI & BAJA>>
BESI DAN BAJA.
ROLLING.
EXTRUSION (EKSTUSI).
Sambungan Baut dan Mur Baut dan mur adalah salah satu sambungan yang tidak tetap, artinya sambungan tersebut dapat dipasang dan dilepas tanpa merusak konstruksi.
PEMILIHAN BAHAN DAN PROSES PEMBUATAN CONNECTING ROD
Kelompok 3 Juhni (D ) Finansius (D )
Pena Pasak Seal Kelompok 2 Ema Herfiana Muhammad Amir Faizal
TERMODINAMIKA Kelompok 9 Kholil Aziz Hasri K
Teknologi Dan Rekayasa
PERFORMA HARD MACHINING PADA AISI-01 ALLOY TOOL STEEL
Sifat dan Karakteristiknya
SIFAT-SIFAT MATERIAL TKI-112 PENGETAHUAN BAHAN Pertemuan 2 Oleh :
Pengerjaan Panas (Hot Working)
Konsep dan Definisi Termodinamika
Pengerjaan Dingin.
TEKNIK PEMBENTUKAN MATERIAL
Proses Dasar Pembentukan Logam
Proses Manufakturing I
MESIN PERKAKAS (Proses Permesinan Konvensional)
Oleh : Renhard Niptro G ( )
MEMAHAMI BAHAN BANGUNAN
TEKNIK PEMBENTUKAN MATERIAL
MATERI PELATIHAN Pengelompokan (klasifikasi material)
Teknologi Pembentukan Plastik
Squeeze Casting (Liquid Metal Forging)
Tugas Teknik pengecoran
Proses Dasar Pembentukan Logam
KOMPRESOR UDARA Oleh : Zifa Murath.
Oleh : Fatchur Rijal Alatas
Forming Tool Disusun oleh INSTITUT SAINS & TEKNOLOGI AKPRIND
Sambungan Baut dan Mur Baut dan mur adalah salah satu sambungan yang tidak tetap, artinya sambungan tersebut dapat dipasang dan dilepas tanpa merusak konstruksi.
INDUSTRI PEMBUATAN PLASTIK KELOMPOK 1 : EKA WAHYUTIANNINGSIH (D ) NADA YUSTIKA (D ) NURIMA (D ) THALEA MUTIARA DINI (D )
Standar Kompetensi Menerapkan konsep kalor dan prinsip konservasi energi pada berbagai perubahan energi Kompetensi Dasar Menganalisis pengaruh kalor terhadap.
3.
Pendahuluan fisika zat padat
PEMBENTUKAN LOGAM (METAL FORMING)
DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL
PROSES PENGECORAN ( METAL CASTING ) Laboratorium Metalurgi
BAB 12 TEORI DASAR PENGECORAN
PROSES PEMBENTUKAN Proses Produksi.
SISTEM MANUFAKTUR. DEFINISI Sistem manufaktur adalah rangkaian suatu proses pembuatan benda kerja dari bahan baku sampai barang jadi atau setengah jadi.
PERALATAN KERJA BANGKU
MESIN PERKAKAS UMUM (Proses Permesinan) PROSES MANUFAKTUR.
O TEKNIK PENGECORAN Pengecoran Bertekanan Rendah
Pengenalan Manufaktur
MODUL 4 MATERI IV MERENCANA STRUKTUR ATAS JEMBATAN BAJA
BENDA DAN PERUBAHANNYA PERPINDAHAN PANAS
MAKALAH ILMU BAHAN KELOMPOK I ROKY. BESI DAN BAJA.
PENGERJAAN DINGIN. PROSES PENGERJAAN DINGIN PADA LOGAM ( COLD WORKING ) Pengerjaan dingin (cold working) yang merupakan pembentukan plastis logam di bawah.
Transcript presentasi:

KEGIATAN PPPPerkuliahan: 12 TTM MMMMid Test: 1 TTM OOOObservasi: 1 TTM IIIInternet: Mandiri UUUUAS: Terjadwal

Materi kuliah 1.D esain Pemrosesan Barang 2.C utting Plan 3.P roses Forming

M ANUFACTURE P ROCESSES 1. Solidification (Casting) 2. Deformasi (Forming) 3. Material remover 4. Polymer 5. Particulate 6. Cuting 7. Joining 8. Heat treatment 9. Surface treatment 10. Assembly

P roses Cuttin g

P ROSES DEFORMASI PLASTI K (proses forming) PEMBENTUKAN BAHAN DENGAN MEMINDAHKAN VOLUME & MASSA BAHAN YANG DIKONVERSIKAN DIPINDAHKAN DARI SATU TEMPAT KE TEMPAT LAIN Forging (Tempa) Rolling Extrusion Drawing Sheet-metal forming

P ROSES M ATERIAL REMOVER Pembentukan bahan melalui proses perautan (penghilangan sebagian bahan) ATAU PROSES PENGURANGAN VOLUME BAHAN BOR BUBUT SEKRAP FRAIS GERINDA

Langkah-langkah PRODUKSI DESIGN & MODEL Material specification Production planing & Scheduling Tool selection & Design Tool constructions Tooling instalation & Checking

PROSES PEMBENTUKAN BAHAN

METAL FORMING Fungsi : merubah bentuk dasar seperti sheets, bar, plate menjadi bentuk sesuai keinginan (misal: kotak, baut, kunci pas, dll) Fungsi : merubah bentuk dasar seperti sheets, bar, plate menjadi bentuk sesuai keinginan (misal: kotak, baut, kunci pas, dll) Kelebihan: Cocok untuk produksi masal, kuat, efisien Kelebihan: Cocok untuk produksi masal, kuat, efisien Kelemahan: kurang presisi, untuk barang yang presisi diperlukan proses lain. Kelemahan: kurang presisi, untuk barang yang presisi diperlukan proses lain.

Klasifikasi proses PROSES T / TM KETERANGAN COLD WORKING < 0,3 T = Temperatur Pembentukan WARM WORKING 0,3 – 0,5 TM = Temperatur cair logam HOT WORKING > 0,6 Temperatur rekristalisasi = 0,5

JENIS PROSES METAL FORMING ROLLING ROLLING SPINING SPINING BENDING BENDING PIERCHING & BLANKING PIERCHING & BLANKING STRETCHING STRETCHING COINING COINING Forging Forging

ROLLING Proses rolling merupakan proses pembentukan bahan dari bentuk dasar menjadi bentuk lain dengan cara pengerolan Proses rolling merupakan proses pembentukan bahan dari bentuk dasar menjadi bentuk lain dengan cara pengerolan Contoh: tangki minyak, tabung, Dll.

Pierching & Blanking HASIL Pierching Blanking Skema Proses Pierching & Blanking

PROSES SPINNING

Proses Stretching

Hasil Proses Metal Forming NoHasilProses 1 Baut & Ulir Thread rolling machining 2Crankshafts Forging, machining, grinding 3 Gears & Cams Forging, casting, powder metal 4 Musical strings Wire drawing 5 Pressure vessels Welding

Proses Tempa (Forging) Pengertian: Proses pembentukan bahan dengan gaya impact atau tekan Pengertian: Proses pembentukan bahan dengan gaya impact atau tekan Jenis proses: Hamer forging, drop forging, press forging, upset forging, dan rol forging Jenis proses: Hamer forging, drop forging, press forging, upset forging, dan rol forging

Hammer Forging (Smith Forging) Konstruksi sederhana Konstruksi sederhana Gaya impact Gaya impact Bentuk envil: flat, concave, convex, etc Bentuk envil: flat, concave, convex, etc Gaya: 5000 – lb Gaya: 5000 – lb Kurang teliti Kurang teliti

Mesin Hammer Forging Mesin Hammer Forging

DROP FORGING (Dies Forging) Cetakan tertutup Cetakan tertutup Proses beberapa tahap Proses beberapa tahap Cetakan dapat diganti sesuai dengan bentuk benda kerja Cetakan dapat diganti sesuai dengan bentuk benda kerja Terjadi flash Terjadi flash

Mesin Drop Forging

UPSET FORGING Menggunakan dua cetakan Menggunakan dua cetakan Proses bertahap Proses bertahap

ROLL FORGING

ENERGI PANAS GAS GAS LISTRIK LISTRIK BATUBARA BATUBARA

ENERGI MEKANIK MESIN HIDROLIK MESIN HIDROLIK MESIN PENEUMATIK MESIN PENEUMATIK MESIN UAP MESIN UAP MESIN MEKANIK MESIN MEKANIK