DASAR BIOMOLEKULAR.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Hari ini kita membahas gambaran umum transkripsi dan translasi
Advertisements

KOMPONEN KIMIAWI SEL MARHENY LUKITASARI
ASAM NUKLEAT.
LIPID.
BIOMOLEKUL.
Oleh: Nugraha Sutadipura Fak.Kedokteran UNISBA
LIPID.
ELWCOME TO DNA AND RNA PLEASE WAIT... KOMPETENSI MATERI VIDEO LATIHAN.
MENGIKAT SECARA KOVALEN EMPAT ATOM LAIN (C BERVALENSI EMPAT)
PROTEIN Pembentukan molekul protein Asam amino Protein.
PROTEIN.
ASAM NUKLEAT & PROTEIN FARMASI – FMIPA, UHAMKA 2007 Priyo Wahyudi.
ASAM NUKLEAT Sistiana Windyariani, Bio.UMMI 2009
ASAM NUKLEAT.
3.
HARI / TANGGAL : SABTU MATA PELAJARAN : KIMIA
LIPID Berbeda dengan karbohidrat dan protein, lipid bukan merupakan suatu polimer Suatu molekul dikatagorikan dalam lipid karena : mempunyai kelarutan.
ASAM AMINO DAN PEPTIDA KELOMPOK 1 NUR WAHIDAH MARWAH ADINDA LESTARI
PROSES HIDROGENISASI Proses penambahan atom hidrogen
Asam Ribonukleat (RNA)
TEORI DAN STRUKTUR SEL (Sub Bab : INTI & PEMBELAHAN SEL) Bagian III
SUBSTANSI GENETIKA 30 Maret 2016.
SUBSTANSI GENETIKA 12 Oktober 2015.
Protein Protein (asal kata protos dari bahasa Yunani yang berarti "yang paling utama") adalah senyawa organik kompleks berbobot molekul tinggi yang merupakan.
LIPID.
KARBOHIDRAT PROTEIN LEMAK n
Ir. Niken Astuti, MP. Prodi Peternakan, Fak. Agroindustri, UMB YOGYA
Ir. Niken Astuti, MP. Prodi Peternakan, Fak. Agroindustri, UMB YOGYA
PROSES HIDROGENISASI Proses penambahan atom hidrogen
LIPIDA Lemak dan Minyak.
JENIS LIPID 1. Lemak / Minyak 2. Lilin 3. Fosfolipid 4 Glikolipid 5 Terpenoid Lipid ( Sterol )
STRUKTUR DNA DAN RNA ENDRINALDI.
ASAM NUKLEAT.
ASAM NUKLEAT.
ASAM AMINO DAN PROTEIN.
ASAM AMINO KELOMPOK 3: Zeni Lailum M
Senyawa organik (KARBOHIDRAT, LEMAK & PROTEIN)
Oleh : IMBANG DWI RAHAYU
Asam nukleat Tujuan instruksional khusus:
Drs. MUH. ARAFAH WADUD SMA NEGERI 1 PINRANG
LIPID & MEMBRAN.
BAB 8 Karbohidrat, Protein, dan Biomolekul Standar Kompetensi
KARAKTERISTIK PROTEIN
KARBOHIDRAT Biomolekul yang paling banyak ditemukan di alam
LIPID Fitri Amelia, M.Si.
PROTEIN.
Struktur DNA. Struktur DNA DNA Percobaan pada tahun 1950an menunjukkan bahwa DNA membawa sifat hereditas Pada 1953 – Watson dan Crick menemukan bahwa.
PENGERTIAN BIOKIMIA & LOGIKA MOLEKUL MAKHLUK HIDUP
MENGIKAT SECARA KOVALEN EMPAT ATOM LAIN (C BERVALENSI EMPAT)
Adinda Nurul Huda M, SP, Msi
ASAM NUKLEAT.
Kelompok 1 : Rahmatul Husna Wiwik Juliandestika
Assalamu’alaikum wr.wb
BIOMOLEKUL.
KARAKTERISTIK PROTEIN
METABOLISME LIPID 9/14/2018.
ASAM AMINO DAN PROTEIN.
Kromosom & Asam nukleat
SRI WILDA ALBETA, M.PD LIPID. Berbeda dengan karbohidrat dan protein, lipid bukan merupakan suatu polimer Suatu molekul dikatagorikan dalam lipid karena.
METABOLISME KARBOHIDRAT 1. Biomolekul yang paling banyak ditemukan di alam Dari namanya  molekul yang terdiri dari carbon (C) dan hydrate (air  H 2.
+ Asam Nukleat Oleh: Fitri Aldresti Off B.
SEJARAH PERKEMBANGAN BIOMOL → STUDI TENTANG DASAR2 MOLE-
BIOMOLEKUL.
Oleh : Prof. Dr. Ir. Eddy Suprayitno, MS Muhammad Fakhri, S.Pi, M.Sc
Susi Novaryatiin, S.Si., M.Si.
KELOMPOK 1 MK : BIOTEKNOLOGI HASPER. Genetika adalah ilmu yang mempelajari sifat keturunan. Keturunan adalah proses biologis dimana orangtua atau induk.
BIOMOLEKUL.
ASAM NUKLEAT. Biopolimer atau biomolekul berukuran besar, yang merupakan senyawa penting untuk segala bentuk kehidupan dan tersusun dari monomer yang.
4.3Mendeskripsikan struktur, tatanama, penggolongan, sifat dan kegunaan makromolekul (polimer, karbohidrat, dan protein). 4.4Mendeskripsikan struktur,
GENOM (KROMOSOM & ASAM NUKLEAT) Iyus Abdusyakir ( ) PROGRAM PASCASARJANA BIOLOGI FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS INDONESIA.
Transcript presentasi:

DASAR BIOMOLEKULAR

ASAM AMINO Asam amino adalah senyawa penyusun protein. Asam amino mempunyai satu gugus karboksil dan satu gugus amino. Pada umumnya gugus amino terikat pada posisi  dari gugus karboksil. R  H, C -  : kiral

Penamaan Asam Amino Didasarkan pada struktur D – gliseraldehid jika gugus NH3+ terletak disebelah kanan  diberi awalan D, jika NH3+ dikiri  diberi awalan L. Semua asam amino yang ada di alam dalam protein mempunyai konfigurasi L. Ada beberapa asam amino yang penting dalam struktur dan metabolisme mempunyai konfigurasi D, yaitu asam D-alanin dan D- glutamat yang merupakan komponen penyusun dinding sel bakteri tertentu. Penulisan asam amino (20 asam amino yang umum) dapat disingkat dengan 3 huruf. Misal : Serine  Ser Glysin  gly

Penggolongan Asam Amino Penggolongan asam amino didasarkan pada sifat dari rantai samping (-R). Berdasarkan sifat rantai samping R, asam amino dapat digolongkan menjadi : 1. Asam amino dengan R non polar 2. Asam amino dengan R polar 3. Asam amino dengan R polar bermuatan Berdasarkan gugus fungsinya: Asam amino dengan gugus NH2 dan COOH Asam amino dengan gugus –OH Asam amino dengan rantai R mengandung –S- Asam amino dengan gugus amina sekunder Asam amino dengan cincin aromatis Asam amino dengan 2 gugus COOH Asam amino dengan gugus amida Asam amino dengan 2 gugus basa

Pada asam amino yang gugus R (rantai samping) bermuatan menyebabkan asam amino-asam amino ini pada pH 7,4 berada dalam bentuk ionik Muatan total asam amino dalam larutan akan menentukan kelarutannya, sebagai fungsi pH. pH dimana asam amino mempunyai muatan = 0 (tidak bermuatan) disebut pH isoelektrik (pI). Pada pI, kelarutan asam amino <<<, oleh karena itu pada pI asam amino akan mengendap. pH isoelektrik untuk asam amino dengan R tidak terionisasi berkisar 5.5 – 6.5. pH isoelektrik untuk asam amino dengan R terionisasi.

Protein Penyusun gen Merupakan rangkaian dari beberapa peptida Bagian yang penting di dalam plasma Cadangan makanan Sebagai bahan enzim (dasar penyusun enzim ) Macam-macam protein Fungsional → Berbagai macam enzim (katalis) Cadangan → Disimpan sebagai protein cadangan Pada dasarnya protein adalah polipeptida, setiap sel mampu mensintesis protein tertentu sesusai dengan keperluan. Protein merupakan gabungan asam amino dengan gugus karboksil dari asam amino lain secara berurutan, Misal : Bila 2 asam amino yang bergabung maka terbentuk DIPEPTIDA Bila 3 asam amino yang bergabung maka terbentuk TRIPEPTIDA Bila terjadi penggabungan yang lebih besar maka akan dibentuk POLIPEPTIDA

KARBOHIDRAT Biomolekul yang paling banyak ditemukan di alam Dari namanya  molekul yang terdiri dari carbon (C) dan hydrate (air  H2O) Mempunyai rumus molekul (CH2O)n untuk monosakarida Disintesis dari CO2 dan H2O dlm proses fotosintesis Dikenal juga sebagai sakarida

Klasifikasi : Berdasar kompleksitasnya, dapat dibagi menjadi 3 golongan Monosakarida karbohidrat tunggal Oligosakarida  karbohidrat yang tersusun dari beberapa monosakarida Polisakarida karbohidrat yang tersusun lebih dari 10 monosakarida

LIPIDA Menurut Bloor, tdr dari : Lipid sederhana (ester lemak dg berbagai alkohol, contoh: lemak/gliserida dan lilin/waxes) Lipid gabungan (ester asam lemak yg punya gugus tambahan, contoh: fosfolipid, serebrosida) Derivat lipid (senyawa yang dihasilkan oleh proses hidrolisa lipid, contoh: asam lemak, gliserol, sterol) Menurut sifat kimia : Lipid yg dapat disabunkan/dapat dihidrolisis dg basa (contoh: lemak) Lipid yg tidak dapat disabunkan (contoh: steroid)

Lilin (wax) Ester asam lemak dengan monohidroksi alkohol yg punya rantai C panjang (14 – 34) CH3 – (CH2)14 – CH2OH CH3 – (CH2)28 – CH2OH setilalkohol mirisilalkohol Lilin dapat diperoleh dari lebah madu, bagian kepala ikan paus/lumba- lumba (spermaseti) Lilin tidak larut dlm air, tapi larut dlm lemak Lilin pada tumbuhan berfungsi sbg pelindung thd air Lilin pada hewan sbg penahan air (bagi domba, burung, serangga)

Fosfolipid Disebut juga FOSFATIDAT : gliserida yg mengandung fosfor dalam bentuk ester asam fosfat FOSFOGLISERIDA Termasuk derivat asam α fosfatidat (kolin, etanolamina, serin, inositol, fosfatidilkolin/lesitin, fosfatidiletanolamina, fosfatidilserin, fosfatidilinositol) Terdapat dalam sel tumbuhan (kedelai), hewan dan manusia (telur, otak, hati, ginjal, pankreas, paru-paru, jantung) Enzim lesitinase dlm cairan bisa ular kobra dpt menguraikan asam lemak yg terikat pada C nomor 2 LISOLESITIN HEMOLISIS (proses perusakan sel darah merah)

Terpen Terdiri molekul isoprena (2-metilbutadiena) CH3 H2C = C – CH = CH2 isoprena Termasuk sitral, pinen, geraniol, kamfer, karoten, vitamin A, fitol, skualen Sitral, pinen & geraniol tdp dalam minyak atsiri yang berasal dari tumbuhan (exp. terpentin & minyak mawar) Sitronelal dalam minyak sereh Kamfer dari pohon kamfer (Chinnamomum camphora) Karoten (pembentuk vitamin A) dari wortel Vitamin A dari minyak ikan paus Fitol adalah hasil hidrolisis klorofil Skualen dari minyak ikan hiu

Steroid Senyawa lipid yg punya struktur dasar yg sama & derivat perhidrosiklopentanofenantrena (tdr 3 cincin sikloheksana terpadu, exp. fenantrena, cincin A, B, C dan cincin siklopentana yg tergabung pada ujung cincin sikloheksana, cincin D ) Beberapa jenis steroid : kolesterol (dalam darah, empedu, kelenjar adrenal bagian luar, jaringan syaraf), 7- Dehidrokolesterol (dibawah kulit, dapat diubah menjadi vitamin D), ergosterol (pembentuk vitamin D), asam empedu (dibuat oleh hati & disimpan dalam kantung empedu, exp. asam kolat, asam deoksilat, asam litokolat), hormon kelamin laki-laki (testosteron, androsteron) / perempuan (estrogen, progesteron)

Asam nukleat Merupakan bagian organisme hidup yg sangat penting Membawa informasi genetika yang akan diturunkan / ditransfer dr generasi ke generasi. Semua informasi yg ada dlm sel  DNA Ada 2 macam: Asam deoksiribonukleat : AND / DNA Asam ribonukleat : ARN / RNA Asam nukleat merupakan polimer nukleotida yg dihubungkan dgn ikatan fosfodiester

Struktur Asam nukleat Asam nukleat adalah suatu senyawa yang merupaka asam inti yang terdiri dari DNA dan RNA Merupakan rantai POLINUKLEOTIDA yaitu : Makromolekul yang tersusun oleh molekul yang lebih sederhana yang disebut Nukleotida Nukleotida merupakan molekul yang tersusun atas satu gula, satu basa, dan satu fosfat. Nukleosida adalah kombinasi suatu gula pentosa yang dihubungkan dengan basa purin atau pirimidin melalui ikatan C - N

Nukleotida Protein yang bergabung dengan asam nukleat . Nukleotida dalam sitoplasma dan dalam inti adalah sama tetapi jenis asam nukleatnya berbeda. Nukleotida tersusun atas : 1 Basa DNA 1 Gula Komponen yang essential 1 Fosfat RNA Gula → Ribosa & Deoksiribosa Basa → Adenin, Guanin, Timin, Sitosin Polinukleotida adalah→ Ikatan antara 2 nukleotida dari 2 gugus fosfat yang terikat pada 2 pentosa → ikatan Fosfodiester Tiap struktur DNA / RNA merupakan suatu polinukleotida yang ujung-ujungnya C3 & C5

BASA NITROGEN Basa nitrogen berikatan dengan ikatan-b pada atom karbon nomor1' dari gula ribosa atau deoksiribosa. Pirimidin berikatan ke gula ribosa pada atom N-1 dari struktur cincinnya. Purin berikatan ke gula ribosa pada atom N-9 dari struktur cincinnya.