Sistem Terdistribusi dan Jaringan Komputer Pertemuan 1
Latar Belakang Tiga teknologi yang menjadi pusat perhatian : Pemberdayaan prosesor secara optimal Pengembangan jaringan komputer berkecepatan tinggi Pengembangan perangkat penyimpanan data
Overview
Kebutuhan sistem yang dapat terdistribusi pada berbagai wilayah geografis Sistem komunikasi data melalui koneksi kabel, jaringan dan wireless Interaksi, kerjasama dan berbagi sumberdaya Reduksi biaya dan stabilitas performa sistem,seperti berbagi fungsi perangkat keras
Terpusat dan Terdistribusi Kerugian metode terpusat Potensial terjadinya fenomena “bottleneck” Rawan terhadap gangguan keamanan jaringan terdistribusi Penghimpunan informasi tiap individu memiliki kebutuhan informasi spesifik bagi dirinya Komunikasi jarak jauh RPC,RMI
Beban berat sistem terdistribusi Perangkat lunak sistem yang dapat bekerja secara optimal disepanjang operasional sistem Pengelolaan jaringan yang relatif kompleks terlebih jika melibatkan banyak type perangkat Pengelolaan sistem keamanan jaringan yang relatif sulit Sinkronisasi antar perangkat merupakan permasalahan yang sulit
Definisi Himpunan sejumlah komputer yang terkoneksi secara autonomus oleh jaringan komputer,perangkat lunak sistem untuk membangun fasilitas yang terintegrasi satu dengan lainnya Himpunan dari komputer yang bersifat independen dalam suatu sistem yang bekerja secara koheren Himpunan dari beberapa node yang bersifat heterogen yang terkoneksi oleh satu atau beberapa jaringan komputer yang menyediakan akses dan sistem untuk berbagi sumberdaya dan layanan
Karakteristik umum sistem terdistribusi Melibatkan sejumlah komputer Lebih dari satu komputer (phisycal), masing – Masing memiliki CPU dan memori permanen untuk penyimpanan data Interkoneksi Mekanisme komunikasi beberapa node melalui jaringan komputer Berbagi Mekanisme berbagi layanan dan sumberdaya kepada semua node
Sumber kompleksitas sistem terdistribusi Akses data/sumberdaya secara global Setiap mesin/prosesor/pemrosesan bekerja secara independen Keanggotaan dalam sistem yang dinamis Sistem keamanan komunikasi yang masih lemah Distribusi replikasi data
Manfaat sistem terdistribusi
Contoh sistem terdistribusi Internet Interkoneksi jaringan komputer global menggunakan protokol internet, seperti TCP/IP Intranet Jaringan komputer lokal yang membutuhkan Sistem keamanan spesifik Komunikasi bergerak (mobile) Laptop, telepon seluler, PDA Web Sistem untuk publikasi dan akses sumberdaya dan layanan lain melalui jaringan internet
Jaringan Internet tipikal
Karakteristik internet Jaringan sangat besar dan heterogen Menyediakan layanan email, ftp,komunikasi multimedia dan web Terkoneksi secara intranet melalui backbone dan melalui layanan ISP
Jaringan Intranet
Karakteristik LAN Beberapa LAN terkoneksi dengan backbone Menyediakan layanan data elektronik, dokumen dsb Menyediakan layanan email, berbagai file dan prin server Umumnya terkoneksi pada internet melalui router Komunikasi diproteksi menggunakan firewall
Koneksi perangkat lain
Komputasi Mobile Wireless LAN Konektivitas dengan perangkat seperti Laptop, Kamera,perangkat komunikasi mobile Wireless Application Protocol Intranet Perangkat yang terkoneksi dengan remote Kontrol dan komunikasi
Web Server dan Web Browser
Web Berbagi sumberdaya melalui jaringan internet Menggunakan teknologi HTML URL Arsitektur client – Server
Evolusi jaringan internet Komputasi peer-to-peer menyediakan Komunikasi langsung antara peer Client – Server dibatasi faktor Interoperabilitas dan homogen sistem Komputasi berbasis web dengan dukungan Client – Server heterogen
Abstraksi sistem
Process Layer Transport Layer Network Layer Data-Link Layer Process TCP UDP Transport Layer IP Network Layer 802.3 Data-Link Layer
Paradigma Pemrograman Terdistribusi Sistem Memori terdistribusi Model Peer-to-peer Sistem Web Model Client/server Remote procedure calls Sistem distribusi file Sistem komunikasi group Sistem transaksi terdistribusi