PENGENALAN OSI DAN ISDN Nama Kelompok 13 Fauzan Allail 41814010069 M.Fahrizal oktavian S M.ardiyansyah 41814010068 41814010078 Ahmad rifai’i 41814010200
Pengertian osi (Open System Interconnection) Model referensi jaringan terbuka OSI atau OSI Reference Model for open networking adalah sebuah model arsitektural jaringan yang dikembangkan oleh badan International Organization for Standardization (ISO) di Eropa pada tahun 1977. OSI sendiri merupakan singkatan dari Open System Interconnection. Model ini disebut juga dengan model “Model tujuh lapis OSI” (OSI seven layer model).
Model OSI 7 Layer Model Layer OSI dibagi dalam dua group: “upper layer” dan “lower layer”. “Upper layer” fokus pada aplikasi pengguna dan bagaimana file direpresentasikan di komputer. Untuk Network Engineer, bagian utama yang menjadi perhatiannya adalah pada “lower layer”. Lower layer adalah intisari komunikasi data melalui jaringan aktual.
Tujuan Model OSI 7 Layer Tujuan utama penggunaan model OSI adalah untuk membantu desainer jaringan memahami fungsi dari tiap‐tiap layer yang berhubungan dengan aliran komunikasi data. Termasuk jenis jenis protokol jaringan dan metode transmisi. Perhatikan table model OSI berikut ini: 7th - Layer : Application Services 6th - Layer : Presentation Services 5th - Layer : Session Communications 4th - Layer : Transport Communications 3rd - Layer : Network Communications 2nd - Layer : Data-link Physical connections 1st - Layer : Physical Physical connections
Definisi masing-masing OSI 7 Layer Definisi masing-masing OSI 7 Layer 1. Lapisan fisik (physical layer) 2. Lapisan koneksi data (data link layer) 3. Lapisan jaringan (network layer) 4. Lapisan transpor (transport layer) 5. Lapisan sesi (session layer) 6. Lapisan presentasi (presentation layer) 7. Lapisan aplikasi (application layer)
Definisi masing-masing OSI 7 Layer 1. Lapisan fisik (physical layer) Physical layer adalah layer yang paling sederhana yang berkaitan dengan electrical dan optical koneksi antar peralatan. 2. Lapisan koneksi data (data link layer) Layer ini sedikit lebih “cerdas” dibandingkan dengan layer physical, karena menyediakan transfer data yang lebih nyata. 3. Lapisan jaringan (network layer) Tugas utama dari layer network adalah menyediakan fungsi routing sehingga paket dapat dikirim keluar dari segment network lokal ke suatu tujuan yang berada pada suatu network lain. IP (Internet Protocol) umumnya digunakan untuk tugas ini. 4. Lapisan transpor (transport layer) Layer transport data, menggunakan protocol seperti UDP, TCP dan/atau SPX (Sequence Packet eXchange, yang satu ini digunakan oleh NetWare, tetapi khusus untuk koneksi berorientasi IPX). Layer transport adalah pusat dari mode-OSI. Layer ini menyediakan transfer yang reliable dan transparan antara kedua titik akhir, layer ini juga menyediakan multiplexing, kendali aliran dan pemeriksaan error serta memperbaikinya. 5. Lapisan sesi (session layer) Layer Session, sesuai dengan namanya, sering disalah artikan sebagai prosedur logon pada network dan berkaitan dengan keamanan. Layer ini menyediakan layanan ke dua layer diatasnya, melakukan koordinasi komunikasi antara entiti layer yang diwakilinya. 6. Lapisan presentasi (presentation layer) Layer presentation dari model OSI melakukan hanya suatu fungsi tunggal, translasi dari berbagai tipe pada syntax sistem. Sebagai contoh, suatu koneksi antara PC dan mainframe membutuhkan konversi dari EBCDIC character-encoding format ke ASCII dan banyak faktor yang perlu dipertimbangkan. 7. Lapisan aplikasi (application layer) Layer ini adalah yang paling “cerdas”, gateway berada pada layer ini. Gateway melakukan pekerjaan yang sama seperti sebuah router, tetapi ada perbedaan diantara mereka. Layer Application adalah penghubung utama antara aplikasi yang berjalan pada satu komputer dan resources network yang membutuhkan akses padanya.
Integrated Services Digital Network (ISDN) ISDN (Integrated Sevices Digital Network) adalah sebuah desain untuk jaringan telepon / telekomunikasi yang semuanya digital. ISDN didesain untuk membawa suara, data, citra, video, dan apapun yang butuhkan oleh manusia. ISDN merupakan pengembangan dari jaringan telepon IDN (Integrated Digital Network) yang menyediakan hubungan digital dari ujung satu pelanggan ke ujung pelanggan lain secara digital untuk proses transformasi informasi dalam bentuk suara, data, dan gambar.
Contoh Penerapan ISDN Penerapan ISDN dalam kehidupan contohnya adalah pada penggunaan telepon, komputer PC, dan fax dalam sistem komunikasi pada suatu perusahaan. Berikut contoh penjelasan gambar pada user network interface ISDN :
Penjelasan komponen – komponen yang digunakan dalam user network interface di atas adalah sebagai berikut : TE1 Terminal dengan kemampuan protokol yang relevan dengan interface pada titik referensi S & T dan dapat dihubungkan langsung ke sistem passive bus NT. Ø Contohnya adalah telepon ISDN dan video phone · TE2 Terminal yang tidak dilengkapi dengan protokol ISDN dan hanya dapat dihubungkan ke NT dengan bantuan terminal adapter. Ø Contohnya adalah telepon konvensional (terminal a/b) atau yang biasa di kenal dengan Terminal X-25 · NT1 Menyediakan fungsi - fungsi yang ekivalen dg fungsi layer 1 model OSI, memastikan bahwa TE secara fisik dan elektrik sesuai dengan jaringan akses sentralisasi pemeliharaan. Ø Contoh : titik terminasi fisik 2 kawat ke 4 kawat. · NT2 Menyediakan fungsi-fungsi yang ekivalen dengan layer 2 dan layer diatasnya. Ø Contohnya adalah PABX dan LAN
Penjelasan komponen – komponen yang digunakan dalam user network interface di atas adalah sebagai berikut : · LT Titik terminasi antara jaringan akses dengan sentral ISDN.LT dapat membentuk fungsi - fungsi seperti NT, test loop, pembangkitan sinyal dan konversi kode. · ET Titik terminasi jaringan akses dengan sentral ISDN dimana sinyal control diproses, dimana data informasi dan data per-sinyalan diproses. Juga bertugas untuk menangani data link layer protokol DSS 1, data yang diterima diubah kedalam format lain misal SS7 sebelum dikirim keluar ET. · Network Termination (NT) Merupakan perangkat terminating dari network, menangani fungsi-fungsi Layer 1 dan Layer 2 OSI. Ø Contoh NT bisa berupa Modem atau perangkat PBX. · Terminal Equipment 1 (TE1) Perangkat terminal ISDN yang tersambung ke network ISDN pelanggan Ø Contoh : telepon digital, Fax G4, video phone.
Penjelasan komponen – komponen yang digunakan dalam user network interface di atas adalah sebagai berikut : · Terminal Equipment 2 (TE2) Merupakan perangkat non ISDN yang tersambung ke network ISDN melalui terminal adaptor Ø Contoh : PC, FAX analog (G3), telepon analog. · Terminal Adapter (TA) Merupakan perangkat interface terminal non ISDN, agar TE2 bisa mengakses ke ISDN
Keuntungan ISDN Keuntungan ISDN · Kecepatan dan kualitas, memungkinkan kecepatan 10 kali lebih cepat dari PSTN karena kecepatan transfer rate data sekitar lebih dari 9,6 Kbps · Efisiensi, satu saluran untuk berbagai jenis layanan (voice, data dan video) · Fleksibel, single interface untuk terminal bervariasi · Hemat biaya, biaya pengeluaran bulanan relatif rendah dikarenakan hanya membutuhkan terminal tunggal untuk audio dan video