Presentation Title My name My position , contact information Or project description

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Manusia sangat berperan terhadap lingkungan dan berpengaruh pada lingkungan hidup sekitarnya. Dalam rangka manusia itu memenuhi kebutuhan hidupnya baik sandang, pangan, maupun papan/perumahan. Tumbuh berkembangnya pemikiran manusia berkaitan dengan perkembangan teknologi Maka seiring dengan laju perkembangan teknologi informasi yang sangat beranekaragam, telah merambah keberbagai aspek kehidupan, terutama perkembangan teknologi peralatan komputer yang mempermudah kerja suatu instansi. Sejak masuknya Badan Lingkungan Hidup di Kota Ternate pelayanan permintaan pembayaran gaji pegawai yang berjalan di instansi tersebut masih menggunakan pengambilan manual sehingga daftar permintaan gaji tidak terdata secara baik dan teratur. Seperti masalah yang mana seluruh data gaji tentang tidak secara terperinci memiliki, akibatnya proses.

BAB II GAMBARAN UMUM 2.1. Sejarah Badan Lingkungan Hidup Setiap pembangunan tentu mempunyai tujuan untuk meningkatkan harkat dan martabak serta memprkuat jati diri dan keprobadain masyarakat simana saat ini Bangsa Indonesia pada umumnya dihadapkan pada perubahaan lingkungan yang dinamis yang dapat mempengaruhi birokrasi dalam melaksanakan tugas-tugasnya LAKIP – BLH adalah keseluruhan kegiaatn yang termuat dalam suatu tahun periode se hingga perlu dujabarkan secara jelas tentang tugas pokok dan fungsi Kota Ternate Tahun Anggaran 2013, diharapkan dapat menjadi bahan evaluasi yang sangat kondional untuk meningkatkan kinerja pada masa yang akan datang sehingga terpadu dengan Visi Misi Daerah ini dalam mewujudkan pemerintahan yang baik dan berwibawah.

2.2. Visi Dan Misi Badan Lingkungan Hidup Kota Tenate Salah satu kebijakan yang menjadi intergritas seluruh SKPD yaitu dicanakan Visi & Misi Pemerintah Kota sebagi subtansi visioner dalam menentukan visi misi sebuah organisasi, bertolak dari kerangka yang tertuan dalam visi misi Kota Ternate itulah, Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kota Ternate merumuskan visi sebagai berikut : Mejadikan Ternate sebagai Kota yang berwawasan Lingkungan. 2.2. Misi Keterpaduaan anatra Visi dan Misi merupakan aspek penguatan yang terorganisasi, langkah dan arah kebijakan adalahkensep ideal yang mampu mendukung yterselengaranya tujuan organisasi sebagaimana yang telah di tetapkan, atas dasar inilah BLH Kota Ternate menetapkan misi organisasi sebagai berikut : Mewujudkan Ternate menjadi Kota bersih, Hijau, Asri, Nyaman dan Sehat. Meningkatkan Profesionalisme keja aparatur BLH. Meningkatkan perilaku masyarakat sadar dan taat lingkungan.

BAB III LANDASAN TEORI 3.1 Konsep Dasar Sistem Defenisi sebuah sistem mempunyai peranan yang sangat penting didalam pendekatan untuk mempelajari sebuah sistem. Pendekatan sistem merupakan elemen – elemen, komponen – komponen dan sub – sub sitem merupakan defenisi yang lebih luas. Sistem adalah sekumpulan unsur atau elemen yang saling berkaitan dan saling mempengaruhi dalam melekukan kegiatan bersamauntuk mencapai suatu tujuan. Sedangkan pengertian sistem itu sendiri menurut para ahli adalah. Sistem didefenisikan sebagai sebuah sistem terdidri dari bagian-bagian saling bekaitan yang beroperasi secara bersamaan untuk mencapai beberapa sasaran atau maksud tertentu (Nugroho

Pengertian Informasi Informasi ibarat darah yang mengalir didalam tubuh manusia, seperti halnya informasi didalam sebuah organisasi atau perusahaan yang sangat penting mendukung kelangsungan perkembangannya sehingga terdapat alasan bahwa sebuah informasi sangat dibutuhkan bagi suatu perusahaan atau organisasi. Pengertian Sistem Informasi Didalam dunia nyata ada beberapa jenis sistem informasi yang menggunakan sumber daya perangkat keras, perangkat lunak dan manusia untuk merubah sumber data menjadi menjadi produk informasi. 3.4. Basis Data dan Sistem Manajemen Basis Data Basis data terdiri atas dua yaitu basis dan data, basis data adalah suatu kumpulan data terhubung yang di simpan secara bersama - sama pada suatu media, tanpa mengatap satu sama lain atau tidak perlu suatu kerangkapan dengan cara – cara tertentu sehingga mudah digunakan dan ditampilkan kembali.

3.5. Perancangan Model Konseptual Basis Data Perancangan model konseptual merupakan perancangan yang menekankan pada tinjauan yang dilakukan pada struktur data, serta pendekatan dengan menggunakan model data rasional. Perancangan basis data itu seperti kecepatan dan kemudahan akses, keamanan dan kebersamaan pemakai yang berpengaruh pada informasi yang akan diterima 3.6 Data Flow Diagram (DFD) Diagram aliran data atau data flow diagram adalah diagram yang digunakan untuk mengambil aliran data dan informasi dalam satu sistem. Salah satu keuntungan mengunakan diagram aliran adalah memudahkan pemakai atau user yang kurang menguasai bidang computer untuk mengerti sistem yang akan diajarkan 3.7 Microsoft Delphi Delphi merupakan salah satu bahasa pemograma tingkat tiggi berbasis windows. Delphi digolongkan kedalam bahasa pemograman visual yang menitik beratkan pada pemograman berorientasi objek (object oriented programaming) membuat program menggunakan Delphi tidaklah sulit, karna bahasa pemograman ini di kembangkan menggunakan bahasa pascal. 

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Analisis Sistem Yang Berjalan Untuk mendukung berhasilnya suatu sistem informasi yang diharapkan maka diperlukan suatu analisa terhadap sistem yang dikembangkan. Sistem yang berjalan saat ini data gaji pegawai masih menggunakan microsoft word. Di mana semua data gaji di input menggunakan microsoft word dan microsoft excel.

Flowchart Sistem Yang Berjalan

4.2.1. Flowchart Sistem Yang Diusulkan

Diagram Konteks

DFD Level 1

DFD Level 2 DFD Level 2 Jabatan

DFD Level 2 Pegawai

DFD Level 2 Gaji

ERD(Entity Relationship Diagram)

BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan Ditinjau dari hasil hingga pembuatan laporan, sistem yang baru maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut : Dengan adanya, Sistem Informasi Daftar Pembayara Gaji Pegawai Pada Badan Lingkungan Hidup Kota Ternate, dapat membantu kinerja pegawai dalam melayani dengan baik. Memiliki Interface yang baik sehingga dapat diaplikasikan dengan mudah untuk membuat laporan.  5.2 Saran Penulis menyadari bahwa pembuatan laporan ini yang berisi tentang sistem informasi masih memiliki kekurangan dan pelajaran, maka kritik dan saran sangat di harapkan oleh penulis agar menjadi bahan koreksi kedepanya lagi. Perlu penjelasan dan implemntasi pada kepegawaian Badan Lingkungan Hidup Kota Ternate untuk menjalankan sistem informasi yang digunakan. Perlu adanya pengembangan lebih lanjut dalam penggunaan sistem informasi ini khususnya pada database.