PENGANTAR PARASITOLOGI OLEH: Luluk Maria Ulfa, S.Kep.Ns
PENGERTIAN PARASITOLOGI PARASITOS LOGOS ORGANISME YG ILMU MENGAMBIL MAKANAN ILMU ADALAH ….. ILMU YANG MEMPELAJARI ORGANISME YANG HIDUP (SEMENTARA / TETAP) DIDALAM / PERMUKAAN ORGANISME LAIN DG MAKSUD MENGAMBIL MAKANAN SEBAGIAN / SELURUHNYA DARI ORGANISME TERSEBUT
Tujuan mempelajari parasitologi mengajarkan tentang siklus hidup parasit serta aspek epidemiologi penyakit yang ditimbulkannya. Menyadari akibat yang dapat ditimbulkan oleh gangguan parasit terhadap kesejahteraan manusia dapat menentukan cara pencegahan dan pengendaliannya.
PEMBAGIAN PARASIT ZOO- PARASIT PARASIT FITO- PARASIT SPIROCHAETA AMOEBA PROTOZOA ZOO- PARASIT HELMINTES ARTROPODA METAZOA PARASIT BAKTERI FITO- PARASIT FUNGI SPIROCHAETA & VIRUS
Parasit menurut tempat hidupnya… a. EKTOPARASIT hidup di permukaan hospes, ex: kutu kepala b. ENDOPARASIT hidup pd organ dlm hospes, ex: c. kremi Parasit menurut keperluan akan hospes… a. PARASIT OBLIGAT sgt tergantung pd hospes, mati jk hospes tdk ada, ex: c. pita b. PARASiT FAKULTATIF sebenarnya dpt hidup sendiri, tp sewaktu2 hidup sbg parasit, ex: nyamuk
Parasit menurut lamanya hdp pd hospes… a. PERMANENT: hidup menetap pd hospes b. TEMPORER: sewaktu2 menghinggapi hospes Parasit menurut hospes alamiahnya… a. ACCIDENTAL hidup pd hospes yang sbnrnya bkn hospes aslinya, ex: toxocara B. NATURAL hidup pd hospes alamiahnya, ex: Ascaris lumbricoides
PARASITISME a/ hub 2 jasad dmn jasad yg menumpang sgt tergantung kehidupannya kpd jasad lain, dimana jasad lain tsb dirugikan KERUGIAN YG DIALAMI: 1. Kehilangan Gizi krn dikonsumsi parasit 2. Mengalami patologi / kelainan: a. Mekanik: k/ luka gigitan b. Radang: k/ infeksi 3. Gangguan fisiologi tubuh 4. Gangguan respon imun
Prinsip hubungan pada parasitisme: 1. Infeksi hewan parasit membahayakan host dengan menimbulkan kerusakan jaringan 2. Host melawan hewan parasit dengan membangun resistensi Besarnya kedua aspek tersebut menentukan tingkat toleransi antara hewan parasit dengan inang, dengan arti: • Infeksi > resistensi, host kalah • Infeksi < resistensi, hewan parasit kalah
KERUGIAN akibat parasit terjadi melalui beberapa cara 1. Menghisap darah, cairan getah bening atau eksudat Contoh : artropoda (lalat dan nyamuk), helminth (cacing Ancylostoma sp) dan Protozoa darah (Plasmodium sp; Leucocytozoon sp; Trypanosoma sp) menghisap darah. Artropoda (lalat jenis tertentu), Helmin (cacing Thelazia sp; Syngamus sp), protozoa (Trichomonas sp) menghisap cairan getah bening atau eksudat 2. Menghisap makanan hospes Contoh : Helmin (cacing Ascaris sp, Taenia spp), kesemuanya menghisap makanan hospes 3. Merusak jaringan tubuh Contoh : cacing Trematoda Fasciola gigantica merusak jaringan hati, Protozoa (Eimeria sp) merusak epitel usus, Artopoda larva lalat Gastrophylus sp merusak dinding lambung
4. Menimbulkan gangguan mekanik Contoh : bentuk peralihan cacing pita echinococus granulosus (kista hidatida) yang berpredileksi didalam hati, bisa menekan organ hati dan organ lainnya. 5. Menimbulkan radang Contoh : larva dari cacing Ancylostoma sp bisa menembus kulit dan menimbulkan radang. Gigitan dari Artropoda (lalat, nyamuk, kutu, pinjal, caplak dan tungau) kesemuanya menimbulkan radang. Protozoa Eimeria sp merusak epitel usus dan mengakibatkan terjadinya radang 6. Memudahkan masuknya mikro-organisme Contoh : artropda (gigitan nyamuk, caplak), helmin (tempat masuknya larva cacing Ancylostoma sp) menimbulkan kelukaan dan memudahkan masuknya mikro-organisme sehingga terjadi infeksi sekunder. 7. Menghasilkan berbagai substansi toksik seperti (hemolysin, histilysine, antikoagulan dan produksi toksik dari metabolismenya) Contoh : Protozoa (Trypanosoma sp), artropoda (lalat, nyamuk, caplak) dan Helmin (cacing Ancylostoma sp)
8. Menimbulkan reaksi alergi Contoh : artropoda (Sarcoptes sp, lalat, nyamuk, kutu dan pinjal), tempat gigitannya timbul reaksi alergi 9. Dapat menstimulir terjadinya kanker Contoh : cacing Spirocerca lupi telah terbukti dapat menstimulir (merangsang) terjadinya kanker saluran pencernaan anjing 10. Membawa beberapa penyakit (Vektor) Contoh : caplak menularkan Anaplasmosis, lalat menularkan malaria unggas 11. Menimbulkan penyumbatan secara mekanis Contoh : cacing Ascaris suum jika jumlahnya banyak dapat menyumbat saluran pencernaan babi.
12. Dapat menghncurkan sel, karena mengadakan pertumbuhan didalamnya Contoh : protozoa (Eimeria sp, menghancurkan sel epitel saluran cerna, Plasmodium sp, Leucocytozoon dan Haemoproteus, menghancurkan sel darah merah unggas)
HOSPES SATU ke HOSPES YANG LAIN Untuk bisa hidup, parasit harus ditularkan dari HOSPES SATU ke HOSPES YANG LAIN
HOSPES / HOST adalah SPESIES YG DIHINGGAPI PARASIT MACAM-MACAM HOSPES HOSPES YG DIHINGGAPI PARASIT HINGGA TUMBUH DEWASA & BERKMBG BIAK SCR SEKSUAL H. DEFINITIF HOSPES TEMPAT PARASIT TUMBUH MENJADI BTK INFEKTIF YG SIAP DITULARKAN KE MANUSIA H. PERANTARA HEWAN YANG MENGANDUNG PARASIT & MERUPAKAN SUMBER INFEKSI BAGI MAN H. RESERVOAR HOSPES TEMPAT ISTIRAHAT / RESTING PLACE INFEKTIF PARASIT TANPA MJD DWS & DPT DITULARKAN PD HOST DEFINITIF H. PARATEKNIK
Gol. Serangga yang menularkan parasit pd man & hewan disebut VEKTOR Ex : nyamuk Anopheles menularkan parasit malaria dan culex sebagai vektor filariasis
VEKTOR adalah organisme yg membawa / memindahkan parasit dari hospes satu ke yg lain MACAM-MACAM VEKTOR 1. VEKTOR BIOLOGIS parasit yg tinggal ditbh organisme. ini mengalami pertumbuhan & perkembangan (perub. jumlah & bentuk) Parasit yg berubah jmlh: PROPEGATIVE DEVELOPMENT parasit yg brubah btk & stadium: CYCLO DEVELOPMENT Parasit brbh bentuk & jmlh: CYCLO-PROPAGATIVE DEVELOPMENT 2. VEKTOR MEKANIS parasit yg tdk mengalami perub baik hal bentuk, stadium maupun jumlahnya
SUMBER PENULARAN PENYAKIT PARASITOSIS Tanah dan air yang terkontaminasi Makanan yang mengandung parasit Anthropoda pengisap darah Penderita parasitosis beserta barang-barang atau lingkungannya yang telah terkontaminasi penderita Penderitanya dapat menjadi sumber infestasi bagi sendiri ( autoinfeksi)
PENYAKIT PARASIT YANG MERUPAKAN MASALAH KESEHATAN MASYARTAKAT DI INDONESIA YANG PREVALENSINYA TINGGI ADALAH MALARIA TOXOPLASMA PENYAKIT YANG DISEBABKAN CACING YANG DITULARKAN MELALUI TANGAN FILARIASIS MIKOS SUPERFISIALIS
JALAN MASUKNYA PARASIT KE TUBUH HOSPES ( PORT DE ENTRY ) MULUT : TELUR ASCARIS LUMBRICOIDES YANG INEFEKTIF KULIT DAN MEMBRAN MUKOSA ( PERCUTAN ): VILARIFORM LARVA DARI PADA WORM PLASMODIUM ORGAN GENETALIA : TRIGOMONAS VAGINALIS SALURAN NAPAS : ENTEROBIUS VERMICULARIS PLACENTA : TOXOPLASMA DAN PLASMODIUM
welcome to PARASITOLOGI
Berdasar Tempat hidup Ektoparasit (Di permukaan) Endoparasit (Di dalam hospes)
keperluan obligant fakultatif
Lama hidup pada hospest permanent temporer
accidental normal