Oleh: Drs.Juanda Mansyur, M.Pd Drs. Muhammad H.Abubakar,M.Pd PENYUSUNAN KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN Oleh: Drs.Juanda Mansyur, M.Pd Drs. Muhammad H.Abubakar,M.Pd
Standar Nasional Pendidikan IMPLEMENTASI SI & SKL KONSEP DASAR KBK / KTSP SILABUS DAN RPP MODEL-MODEL Standar Nasional Pendidikan Standar Nasional Pendidikan adalah kriteria minimal tentang sistem pendidikan di seluruh wilayah hukum NKRI. Standar Nasional Pendidikan terdiri atas: 1. Standar isi 5. Standar Sarana dan Prasarana 2. Standar proses 6. Standar Pengelolaan 3. Standar Kompetensi lulusan 7. Standar Pembiayaan, dan 4. Standar Tenaga Kependidikan 8. Standar Penilaian pendidikan. Back Next
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN IMPLEMENTASI SI & SKL KONSEP DASAR KBK / KTSP SILABUS DAN RPP MODEL-MODEL STANDAR KOMPETENSI LULUSAN Adalah kualifikasi kemampuan lulusan yang mencakup sikap, pengetahuan dan keterampilan. Digunakan sebagai pedoman penilaian dalam menentukan kelulusan mahasiswa Meliputi standar kompetensi lulusan minimal satuan pendidikan, kelompok Mata kuliah. Back Next
1. STANDAR ISI 1. Kerangka dasar 2. Struktur Kurikulum IMPLEMENTASI SI & SKL KONSEP DASAR KBK / KTSP SILABUS DAN RPP MODEL-MODEL 1. STANDAR ISI 1. Kerangka dasar 2. Struktur Kurikulum 3. Beban Belajar 4. Kalender Pendidikan 5. Kurikulum Tingkat Satauan Pendidikan Back Next
IMPLEMENTASI SI & SKL KONSEP DASAR KBK / KTSP SILABUS DAN RPP MODEL-MODEL Kerangka Dasar 1. Cakupan Kelompok Mata kuliah 2. Prinsip Pengembangan Kurikulum 3. Prinsip Pelaksanaan kurikulum Back Next
1. Cakupan kelompok Mata kuliah yang terdiri atas: IMPLEMENTASI SI & SKL KONSEP DASAR KBK / KTSP SILABUS DAN RPP MODEL-MODEL 1. Cakupan kelompok Mata kuliah yang terdiri atas: Kelompok Mata kuliah agama dan akhlak mulia Kelompok Mata kuliah kewarganegaraan dan kepribadian Kelompok Mata kuliah ilmu pengetahuan dan teknologi Kelompok Mata kuliah estetika Kelompok Mata kuliah jasmani, olahraga dan kesehatan Back Next
2. Prinsip Pengembangan Kurikulum IMPLEMENTASI SI & SKL KONSEP DASAR KBK / KTSP SILABUS DAN RPP MODEL-MODEL 2. Prinsip Pengembangan Kurikulum Berpusat pada potensi, perkembangan, kebutuhan, dan kepentingan mahasiswa dan lingkungannya Beragam dan terpadu Tanggap terhadap perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni Relevan dengan kebutuhan kehidupan Menyeluruh dan berkesinambungan Belajar sepanjang hayat Seimbang antara kepentingan nasional dan kepentingan daerah Back Next
3. Prinsip Pelaksanaan Kurikulum IMPLEMENTASI SI & SKL KONSEP DASAR KBK / KTSP SILABUS DAN RPP MODEL-MODEL 3. Prinsip Pelaksanaan Kurikulum Mahasiswa memperoleh pelayanan yang bermutu dan memperoleh kesempatan untuk mengekspresikan dirinya secara bebas, dinamis dan menyenangkan. Menegakkan 5 pilar belajar, yaitu: beriman dan bertaqwa kepada Tuhan YME, belajar untuk memahami dan menghayati, belajar untuk mampu melaksanakan dan berbuat secara efektif, belajar untuk hidup bersama dan berguna bagi orang lain, dan belajar untuk membangun dan menemukan jati diri melalui proses belajar yang aktif, kreatif, efektif dan menyenangkan. Memperoleh pelayanan untuk perbaikan, pengayaan dan/atau percepatan sesuai dengan potensi dan tahap perkembangan dan kondisi perkembangannya dengan tetap memperhatikan keterpaduan pengembangan pribadi yang berdimensi keTuhanan, keindividuan, kesosialan dan moral. Back Next
Prinsip Pelaksanaan Kurikulum IMPLEMENTASI SI & SKL KONSEP DASAR KBK / KTSP SILABUS DAN RPP MODEL-MODEL Prinsip Pelaksanaan Kurikulum 4. Hubungan mahasiswa dan pendidik yang saling menerima dan menghargai, akrab, terbuka, dan hangat dengan prinsip “tut wuri handayani, ing madia mangun karsa, ing ngarsa sung tulada” 5. Menggunakan pendekatan multistrategi dan multi media, sumber belajar dan teknologi yang memadai, memanfaatkan lingkungan sekitar sebagai sumber belajar dengan prinsip” alam takambang jadi guru” 6. Mendayagunakan kondisi alam, sosial dan budaya serta kekayaan daerah untuk keberhasilan pendidikan dengan muatan seluruh bahan kajian secara optimal 7. Diselenggarakan dalam keseimbangan, keterkaitan, dan kesinambungan yang cocok dan memadai antarkelas dan jenis serta jenjang pendidikan Back Next
IMPLEMENTASI SI & SKL KONSEP DASAR KBK / KTSP SILABUS DAN RPP MODEL-MODEL 2. Struktur Kurikulum Struktur Kurikulum Pendidikan pada masing-masing program studi Struktur Kurikulum Pendidikan Khusus 3) Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar masing-masing Mata kuliah pada masing-masing program studi. Back Next
3. KALENDER PENDIDIKAN kalender pendidikan sesuai dengan kebutuhan daerah, karakteristik perguruan tinggi, kebutuhan mahasiswa dan masyarakat, dengan memperhatikan Standar Isi pendidikan
KONSEP DASAR KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP)
KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP) Pendahuluan a. Landasan b. Pengertian KTS c. Prinsip-prinsip pengembangan KTSP d. Acuan operasional pengembangan KTSP Komponen KTSP Pelaksanaan Penyusunan KTSP Pengembangan silabus Penyusunan RPP
I. PENDAHULUAN Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pem-belajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu. Tujuan tertentu ini meliputi tujuan pendidikan nasional serta kesesuaian dengan kekhasan, kondisi dan potensi daerah, satuan pendidikan dan mahasiswa. Oleh sebab itu kurikulum disusun oleh satuan pendidikan untuk memungkinkan penyesuaian program pendidikan dengan kebutuhan dan potensi yang ada di daerah.
A. Landasan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan Standar Isi SI mencakup lingkup materi dan tingkat kompetensi untuk mencapai kompetensi lulusan pada jenjang dan
PENGEMBANGAN (KTSP) : beragam mengacu pada standar nasional pendidikan untuk menjamin pencapaian tujuan pendidikan nasional. Standar nasional pendidikan terdiri atas standar isi, proses, kompetensi lulusan, tenaga kependidikan, sarana dan prasarana, pengelolaan, pembiayaan dan penilaian pendidikan. Dua dari kedelapan standar nasional pendidikan tersebut, yaitu Standar Isi (SI) dan Standar Kompetensi Lulusan (SKL) merupakan acuan utama bagi satuan pendidikan dalam mengembangkan kurikulum.
Standar Kompetensi Lulusan Standar Isi ditetapkan dengan Kepmendiknas No. 22 Tahun 2006, yang meliputi: kerangka dasar dan struktur kurikulum, Standar Kompetensi (SK) dan Kompetensi Dasar (KD) setiap Mata kuliah pada setiap semester. Standar Kompetensi Lulusan SKL merupakan kualifikasi kemampu-an lulusan yang mencakup sikap,
B. Tujuan Penyusunan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan pengetahuan dan keterampilan sebagaimana yang ditetapkan dengan Kepmendiknas No. 23 Tahun 2006. B. Tujuan Penyusunan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Tujuan Penyusunan KTSP ini untuk menjadi acuan bagi Perguruan tinggi sebagai satuan pendidikan dalam penyusunan dan pengembangan kurikulum yang akan dilaksanakan pada tingkat satuan pendidikan yang bersangkutan.
C. Pengertian Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) adalah kurikulum operasional yang disusun oleh dan dilaksanakan di masing-masing satuan pendidikan. KTSP terdiri dari tujuan pendidikan tingkat satuan pendidikan, struktur dan muatan kurikulum tingkat satuan pendidikan, kalender pendidikan, silabus, dan rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP).
Silabus adalah rencana pembelajaran pada suatu dan/atau kelompok Mata kuliah/tema tertentu yang mencakup standar kompetensi, kompetensi dasar, materi pokok, kegiatan pembelajaran, indikator, penilaian, alokasi waktu, dan sumber/bahan/alat belajar. Silabus merupakan penjabaran standar kompetensi dan kompetensi dasar ke dalam materi pokok, kegiatan pem-belajaran, dan indikator pencapaian kompetensi untuk penilaian.
D. Prinsip-Prinsip Pengembangan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Berpusat pada potensi, perkembang-an, kebutuhan, dan kepentingan mahasiswa dan lingkungannya. Beragam dan terpadu Tanggap terhadap perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni Relevan dengan kebutuhan kehidupan Menyeluruh dan berkesinambungan
Belajar sepanjang hayat Seimbang antara kepentingan nasional dan kepentingan daerah E. Acuan Operasional Penyusunan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan KTSP disusun dengan memperhatikan hal-hal sebagai berikut. Peningkatan iman dan takwa serta akhlak mulia
Peningkatan potensi, kecerdasan, dan minat sesuai dengan tingkat perkembangan dan kemampuan mahasiswa Keragaman potensi dan karakteristik daerah dan lingkungan Tuntutan pembangunan daerah dan nasional Tuntutan dunia kerja Perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni
Agama Dinamika perkembangan global Persatuan nasional dan nilai-nilai kebangsaan Kondisi sosial budaya masyarakat setempat Kesetaraan Jender Karakteristik satuan pendidikan
II. KOMPONEN KTSP Tujuan pendidikan tingkat satuan pendidikan; Struktur dan muatan kurikulum tingkat satuan pendidikan; Kalender;
B. Struktur dan Muatan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Mata kuliah Mata kuliah beserta alokasi waktu untuk masing-masing tingkat satuan pendidikan berpedoman pada struktur kurikulum yang tercantum dalam SI
2. Muatan Lokal Muatan lokal merupakan kegiatan kurikuler untuk mengembangkan kompetensi yang disesuaikan dengan ciri khas dan potensi daerah, termasuk keunggulan daerah, yang materinya tidak sesuai menjadi bagian dari Mata kuliah lain dan atau terlalu banyak sehingga harus menjadi Mata kuliah tersendiri
3. Kegiatan Pengembangan Diri Pengembangan diri adalah kegiatan yang bertujuan memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk mengembangkan dan meng-ekspresikan diri sesuai dengan kebutuhan, bakat, minat, setiap mahasiswa sesuai dengan kondisi sekolah.
4. Pengaturan Beban Belajar Beban belajar dalam sistem pembelajaran dengan kategori kategori standar. Jam pembelajaran untuk setiap Mata kuliah dialokasikan sebagaimana tertera dalam struktur kurikulum.
Alokasi waktu untuk penugasan terstruktur dan kegiatan mandiri tidak terstruktur dari waktu kegiatan tatap muka Mata kuliah yang bersangkutan. Alokasi waktu untuk praktik, dua jam kegiatan praktik di sekolah setara dengan satu jam tatap muka. Empat jam praktik di luar sekolah setara dengan satu jam tatap muka.
5. Ketuntasan Belajar Ketuntasan belajar setiap indikator yang telah ditetapkan dalam suatu kompetensi dasar berkisar antara 0-100%. Kriteria ideal ketuntasan untuk masing-masing indikator 75%. 6. Kelulusan Sesuai dengan ketentuan PP 19/2005 Pasal 72 Ayat (1), mahasiswa dinyatakan lulus dari satuan pendidikan pada pendidikan tinggi
Materi Pokok/ Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran Format 1 CONTOH SILABUS Nama Sekolah : STKIP Bima Mata kuliah : Model-Model Konseling Semester/SKS : IV/4 Standar Kompetensi : Mengenal konsep-konsep dasar konseling Rasional Emotif Terapi (RET). Kompetensi Dasar : Menguasai Hakekat manusia, perkembangan manusia, manusia sehat dan tidak sehat, konseling RET, kondisi pengubahan tingkah laku, dan mekanisme pengubahan tingkah laku. Alokasi Waktu : 6 x 45 Menit Materi Pokok/ Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran Indikator Penilaian Alokasi Waktu Sumber Belajar 1. Hakekat manusia 1.1. Menunjukkan bahwa manusia mahluk berpotensi, berpikir, mudah kena pengaruh, berprilaku verbal, sumber prilaku manusia ditentukan oleh nilai-ide-ide, verbalisasi diri dan gangguan, kemampuan konfrontasi dan indoktrinasi dan manusia mahluk unik. 1.1.1. Memilki kemampuan menguasai bahwa manusia mahluk potensial 1.1.2. Memiliki kemampuan menguasai bahwa manusia mahluk berpikir 1.1.3. Memiliki kemampuan menguasai bahwa manusia mahluk mudah kena pengaruh 1.2.4. dst Tes tertulis: Uraian tentang Penguasaan mahasiswa berdasarkan indikator hakekat manuasia 1 x 45 menit Modul pendekatan moderen dlm konseling LVD
Materi Pokok/ Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran Indikator Penilaian Alokasi Waktu Sumber Belajar 2. Perkembang_ an manusia 2.1. Memberikan contoh-contoh perkembangan tingkah laku manusia berdasarkan tahap-tahap perkembangan 2.1.1. Memiliki kemampuan membandingkanberdasarkan contoh-contoh perkembangan tingkah laku manusia Tes tertulis: Bentuk uraian tentang Perkembangan manusia 2 x 45 menit Modul pendekatan moderen dlm konseling LVD Obyek pengamatan di rumah dan di sekolah. 2..2 Melakukan pengamatan tingkah laku manusia berdasarkan tahap perkembangan manusia. 2.1.2 Mahasiswa diberi tugas untuk mengamati tingkah laku anak berdasarkan tingkat perkembangan 2.3. Mendiskusikan perbedaan tingkah laku manusia berdasarkan tahap perkembangan 2.1.3. Mengambil keputusan tentang perkembangan tingkah laku manusia tiap T. perkembangan.
Materi Pokok/ Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran Indikator Penilaian Alokasi Waktu Sumber Belajar 3. Dan seterusnya
V. PENYUSUNAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
LANDASAN RPP PP NO 19 TAHUN 2005 Pasal 20 Perencanaan proses pembelajaran meliputi silabus dan rencana pelaksanaan pembelajaran yang memuat sekurang-kurangnya tujuan pembelajaran, materi ajar, metode pengajaran, sumber belajar, dan penilaian hasil belajar
Pengertian RPP Rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) adalah rencana yang menggambarkan prosedur dan pengorganisasian pembelajaran untuk mencapai satu kompetensi dasar yang ditetapkan dalam Standar Isi dan dijabarkan dalam silabus. Lingkup Rencana Pembelajaran paling luas mencakup 1 (satu) kompetensi dasar yang terdiri atas 1 (satu) indikator atau beberapa indikator untuk 1 (satu) kali pertemuan atau lebih.
KOMPONEN RPP (minimal) Tujuan Pembelajaran Materi Ajar Metode pembelajaran Sumber Belajar Penilaian Hasil Belajar
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Format RPP Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Mata kuliah : … Kelas/Semester : … Pertemuan Ke- : … Alokasi Waktu : … Standar Kompetensi : … Kompetensi Dasar : … Indikator : … I. Tujuan Pembelajaran : … II. Materi Ajar : … III. Metode Pembelajaran: … IV. Langkah-langkah Pembelajaran Kegiatan Awal: … Kegiatan Inti: … Kegiatan Akhir: … V. Alat/Bahan/Sumber Belajar: … VI. Penilaian: …