Uji - t Fadjar Pambudhi.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Metode Statistika Pertemuan X-XI
Advertisements

9 Uji Hipotesis untuk Satu Sampel.
Uji Hipotesis.
Modul 7 : Uji Hipotesis.
MK. PENGELOLAAN DATA MUTU PANGAN
Pengujian Hipotesis.
Metode Penelitian Ilmiah
Temu 2 T-Test paired Sample.
UJI HIPOTESIS SATU SAMPEL
PENGUJIAN HIPOTESIS Mugi Wahidin, M.Epid Prodi Kesehatan masyarakat
PERTEMUAN 7 PENGUJIAN HIPOTESIS
PENGUJIAN HIPOTESIS.
Statistika Inferensi : Estimasi Titik & Estimasi Interval
Bab 4 Pengujian Hipotesis Tentang Rata2
Rentang Kepercayaan (Confidence Interval)
UJI HIPOTESIS.
Dosen: Atina Ahdika, S.Si., M.Si.
BIO STATISTIKA JURUSAN BIOLOGI 2014
Uji t Ledhyane Ika Harlyan
PENGUJIAN HIPOTESIS.
PENGUJIAN HIPOTESIS.
T-test of related irfan.
Pengujian Hipotesis mengenai Rataan Populasi
STATISTIKA INFERENSI : UJI HIPOTESIS (SAMPEL GANDA)
Pengujian Hipotesis Oleh : Enny Sinaga.
PROSEDUR UJI STATISTIK/ HIPOTESIS
UJI HIPOTESIS Septi Fajarwati, M. Pd.
UJI HIPOTESIS (2).
Uji Hipotesis (1).
STATISTIKA INFERENSI : UJI HIPOTESIS (SAMPEL TUNGGAL)
UJI HIPOTESIS.
Analisis Variansi Part 1 & 2 – Tita Talitha, MT.
CONTOH SOAL UJI HIPOTESA
Pengujian Hipotesis Aria Gusti.
Khaola Rachma Adzima FKIP-PGSD Universitas Esa Unggul
CHI KUADRAT.
Pengujian Hipotesis Kuswanto, 2007.
Resista Vikaliana, S.Si.MM
UJI HIPOTESIS (3).
STATISTIKA INFERENSI : UJI HIPOTESIS (SAMPEL TUNGGAL)
PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS ILMU KOMPUTER
UJI HIPOTESA BEDA DUA RATA-RATA
Metode PENGUJIAN HIPOTESIS
CONTOH SOAL UJI HIPOTESA
05 STATISTIK Uji Hipotesa Bethriza Hanum ST., MT Teknik
PENGUJIAN HIPOTESIS.
Regresi Linier Sederhana dan Korelasi
Teori kesalahan dalam Kimia Analitik
HIPOTESIS Hipotesis Penelitian = Hipotesis Konseptual adalah pernyataan yang merupakan jawaban sementara terhadap suatu masalah yang masih harus diuji.
Pengujian Hipotesis mengenai Rataan Populasi
UJI HIPOTESA.
Pengujian Hipotesis Kuliah 10.
Bab 4 Pengujian Hipotesis Tentang Rata2
T-test of related irfan.
Week 11-Statistika dan Probabilitas
INFERENSI.
PENGUJIAN HIPOTESIS.
METODE PENELITIAN KUANTITATIF (7) FIKOM UNIVERSITAS BUDILUHUR.
DASAR-DASAR UJI HIPOTESIS
Ukuran Penyebaran Data
Pertemuan ke 12.
UJI HIPOTESIS MK. PENGELOLAAN DATA MUTU PANGAN PS. SUPERVISOR JAMINAN MUTU PANGAN PROGRAM DIPLOMA INSTITUT PERTANIAN BOGOR Dr. Ir. Budi Nurtama, Magr Dr.
PENGUJIAN HIPOTESIS.
UJI HIPOTESIS.
Interval Konfidensi Selisih Mean, Variansi dan Rasio Variansi
TEORI PENDUGAAN (TEORI ESTIMASI)
ESTIMASI DAN KEPUTUSAN STATISTIK (HIPOTESIS)
UJI HIPOTESIS Indah Mulyani.
UJI HIPOTESIS Indah Mulyani.
UJI HIPOTESIS.
Transcript presentasi:

Uji - t Fadjar Pambudhi

Tipe pertama uji-t , adalah menguji sebuah nilai standar, atau nilai yang sudah ditentukan. Misalnya : menguji pernyataan kalau pupuk A mempunyai kadar Nirogen 15%. Tipe-tipe uji-t berikutnya disampaikan dalam kuliah ini.

Uji-t untuk membandingkan 2 nilai B.1. Uji-t untuk pengujian nilai-nilai berpasangan B.2. Uji-t untuk pengujian nilai-nilai dengan ragam yang sama B.3. Uji-t untuk pengujian nilai-nilai dengan ragam tidak sama.

Uji searah dan uji 2 arah Sebelum masuk ke uji-t , konsep uji 1 arah dan 2 arah harus difahami dahulu. Uji searah digunakan kalau ada teori, pengalaman atau indikator bahwa perlakuan yang satu mempunyai nilai lebih besar dari yg lain. Contoh membandingkan hasil tanaman yang dipupuk dan yang tidak dipupuk. Uji 2 arah digunakan kalau tidak ada informasi tentang mana nilai yang lebih besar dari 2 perlakuan yang dibandingkan. Contoh membandingkan tinggi pohon Acacia yang tumbuh di Sempaja dan di Lempake

Hypothesis one sample t-test 0 = 40

Contoh Uji-t 1 arah Dari brosur pupuk A disebutkan bahwa pupuk ini mampu meningkatkan hasil sampai lebih dari dua kali lipat dari hasil tanaman yang tidak dipupuk. Hasil tanaman yang tidak dipupuk adalah 700 kg/ha Untuk membuktikan pernyataan tersebut diambil 20 buah sampel yang diberi pupuk A. Sampel tersebut ternyata memperoleh rataan hasil sebesar 1500 kg/ha dengan simpangan baku 300 kg/ha. Dengan hasil demikian apakah pernyataan di brosur tadi dapat dibenarkan atau salah?.

1 Susun hipotesa nolnya terlebih dahulu. Karena pernyataannya menyebutkan tanaman yang dipupuk hasilnya lebih dari dua kali lipat, pengujiannya adalah pengujian 1 arah karena lawan dari pernyataan tersebut adalah hasil tanaman yang dipupuk sama dengan 2 kali lipat hasil tanaman tanpa pupuk atau lebih kecil. H0 : hasil tanaman dipupuk = 2 × hasil tanaman tanpa pupuk (=1400 kg/ha) HA : hasil tanaman dipupuk > 2 × hasil tanaman tanpa pupuk (=1400 kg/ha)

2 Hitung galat baku dan nilai t-hitung Nilai t-hitung dari pengujian ini adalah :

3. Cari nilai t-tabel yang sesuai dan bandingkan dengan nilai t-hitung Nilai-t untuk perbandingan ini adalah nilai-t pada derajat bebas (20-1) dan dengan tingkat kepercayaan 95% adalah 1,729 . Nilai t-hitung ( = 1,49) masih lebih kecil dari nilai t-tabel. (Lihat tabel-t)

4. Penarikan kesimpulan Karena hasil perhitungan menunjukkan bahwa t-hitung < t-tabel maka hipotesa nol diterima yaitu hasil tanaman dipupuk ≤ 2 × hasil tanaman tanpa pupuk (=1400 kg/ha). Dengan demikian maka pernyataan brosur yang menyebutkan bahwa hasil tanaman yang dipupuk lebih dari dua kali lipat hasil tanaman tidak dipupuk ternyata salah dengan tingkat kepercayaan 95%.

Contoh untuk uji 2 arah Ketebalan plywood yang dikeluarkan sebuah pabrik dinyatakan mempunyai tebal 7 mm. Sebanyak 18 buah sampel yang diambil ternyata mempunyai ketebalan 6.5 mm dengan simpangan baku 0.4 mm. Dapatkah kita membenarkan pernyataan tersebut ?

H0 : tebal plywood = 7 mm HA : tebal plywood ≠ 7 mm

Nilai-t untuk perbandingan ini adalah nilai-t pada derajat bebas (18-1) dan dengan tingkat kepercayaan 97.5% (uji 2 arah) adalah 2.11. Nilai t-hitung ( = 5,30) lebih besar dari nilai t-tabel.

Penarikan Kesimpulan Penarikan kesimpulan dilakukan dengan kriteria : Kalau t-hitung ≤ t-tabel maka hipotesa nol diterima Kalau t-hitung > t-tabel maka hipotesa nol diterima   Karena t-hitung > t-tabel maka hipotesa nol ditolak, artinya ketebalan plywood tidak sama dengan 7 mm.