PEMROGRAMAN WEB BERBASIS FRAMEWORK 03. Web Framework Dasar

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Pemrograman Berorientasi Objek
Advertisements

- PERTEMUAN 3- INHERITANCE
Nur Hayatin, S.ST Jurusan Teknik Informatika Universitas Muhammadiyah Malang Sem Genap 2010.
Object Oriented Programming
Pemrograman JAVA (TIB09)
Pemograman beorientasi objek
di OBJECT ORIENTED PROGRAMMING [OOP] Oleh H. SUMIJAN, Ir, M.Sc
Pemrograman Java Pewarisan / Inheritance Polimorfisme Pemrograman Java.
1.Polymorphism Polymorphism adalah konsep yang memungkinkan mendefinisikan metod pada class anak (sub class) yang memiliki definisi sama dengan metod.
7 Rekayasa Sistem Konsep Utama OOP Dedy Alamsyah, S.Kom.
Konsep Pemrograman Berorientasi Objek
Perancangan dan pemrograman web Pertemuan 15
Pertemuan 8 Pemrograman Berbasis Obyek Oleh Tita Karlita
Pemrograman Berorientasi Objek
Inheritance (Pewarisan)
ABSTRACTION, ENCAPSULATION, INHERITANCE & POLYMORPHISM
Class, Inheritance, Encapsulation & Interface
Pemrograman Aplikasi Bergerak
Pemrograman Berorientasi Obyek Oleh Tita Karlita
ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN 2C MATERI MINGGU KE-2 Pengenalan Teknik-teknik Bahasa Pemrograman Henny Medyawati.
OBJECT ORIENTED PROGRAMMING YANES HARDIANTO SUI Politeknik Manufaktur Astra 2011.
Object Oriented Programming with JAVA 2011/2012
OOP Java - Tj Konsep Dasar OOP.
OOP pada pemrograman Web
CLASS, OBJECT METHOD, PROPERTIES Object Oriented Programming
INHERITANCE (Oleh : Nur Hayatin, S.ST)
Pemrograman Berorientasi Objek
Perancangan dan Pemrograman Web
PHP - Pemrograman Berorientasi Obyek
Inheritance dan Kata Kunci static
Pemograman Berorientasi Objek
Encapsulation, Inheritance, Polymorphism
Pemrograman Berorientasi Objek
Pewarisan Disusun Oleh: Reza Budiawan Untuk:
OOP.
Pemprograman berorientasi objek
Konsep Dasar Pemrograman Berorientasi Objek
PEMOGRAMAN Kelas dan Perwarisan.
Pemrograman internet ABU SALAM, M.KOM.
Pemrograman Berorientasi Objek
Inheritance.
Object Oriented Programming
Inheritance (Turunan)
POLYMORPHISM.
Pilar Object Oriented Programming
Encapsulation / Visibility, Getter Setter, Pewarisan, Overloading dan Overriding PBO.
Matakuliah : M0074/PROGRAMMING II Tahun : 2005 Versi : 1/0
Pemrograman Berorientasi Obyek dengan PHP
Object Oriented Programming
Pemrograman Berorientasi Object
Algoritma dan Struktur Data
Pemrograman Berorientasi Object
Constructor, Overloading, inheritance, Polymorphism
PEWARISAN Pemograman Berorientasi Objek SI Semester III
OOP ENKAPSULASI SMKN 2 SINGOSARI Kelas XI RPL.
08 PEMOGRAMAN WEB ENTERPRISE Aplikasi web Module Hariesa B.P, ST, MM
ISTILAH-ISTILAH PENTING PEMROGRAMAN BERBASIS OBYEK
Pemrograman Berorientasi Objek 6. Konsep dan Script OOP-2. Inheritance
Encapsulation / Visibility, Getter Setter, Pewarisan, Overloading dan Overriding Pemrograman.
Pemrograman Berorientasi Obyek
TEORI DAN KONSEP PEMROGRAMAN BERBASIS OBJECT (OOP)
Pertemuan 5 Inheritance
Encapsulation / Visibility, Getter Setter, Pewarisan, Overloading dan Overriding PBO.
KELAS dan OBJEK.
Dian Wahyuningsih, S.Kom., MMSI
Teknik OOP Abstract Class & Method, Object Interface dan Polimorfisme
Pemrograman Berorientasi Objek
Teknik OOP Static Property & Method, Konstanta Class dan Final Class
Pemrograman Berorientasi Objek
Bahasa Pemrograman (Pemrograman Visual)
Transcript presentasi:

PEMROGRAMAN WEB BERBASIS FRAMEWORK 03. Web Framework Dasar Teguh Pribadi http://pribadi.transcipta.com https://www.facebook.com/pribbadi wa/sms/telegram 0857 3600 3963

Pemrograman Web Berbasis Framework SAP Analisis dan Presentasi Judul Tugas Besar Web Framework Dasar Pengenalan Implementasi OOP dalam Pemrograman Web Framework Konsep Model View Controller (MVC) Implementasi Web Framework dalam SI Presentasi Hasil Tugas Besar

Web Framework Dasar Pengenalan Implementasi OOP dalam Pemrograman Web Konsep Model View Controller (MVC)

1. Pengenalan

Dibuat satu per satu kah?

Jawabannya pasti, TIDAK.

Dalam ukuran yang sama menggunakan cetakan.

Pengenalan Beberapa Jenis Web Company Profile E-Commerce Archive Dating Government Personal Entertainment News Portal Blog Community Educational Search Engine Gallery Social Media Social Bookmarking Social News

Pengenalan Beberapa Jenis Web – 14. sosial media

Pengenalan Beberapa Jenis Web – 12. Search Engine

Pengenalan

2. Implementasi OOP dalam Pemrograman Web Framework

OOP dalam P WEB Framework Procedural – OOP – Konsep Inti dibuatnya program karena pemecahan masalah. Procedural merupakan salah satu model pemecahan masalah. Procedural menggunakan cara yang algoritmik dalam pemecahan sebuah masalah. Inti dibuatnya program karena pemecahan masalah. OOP merupakan salah satu model pemecahan masalah. OOP menggunakan pendekatan objek dalam pemecahan masalah dan mampu digunakan dikonsep sejenis.

OOP dalam P WEB Framework Procedural – OOP – Analogi MOBIL Mobil_Ku Kerangka Body Mesin Roda Jok Merk Mobil_Esti Kerangka Body Mesin Roda Jok Merk Mobil_Messi Kerangka Body Mesin Roda Jok Merk Mobil_Ku MEMILIKI Kerangka Body Mesin Roda Jok Merk Mobil_Ku Mobil_Esti Mobil_Ku Maju Mundur Belok Menanjak Menurun Mobil_Esti Maju Mundur Belok Menanjak Menurun Mobil_Messi Maju Mundur Belok Menanjak Menurun Mobil_Esti BISA Maju Mundur Belok Menanjak Menurun Mobil_Messi Mobil_Messi

OOP dalam P WEB Framework Procedural – OOP – Script <?php //Deklarasi dan Inisialisasi $nama = "Hikmawati"; $nilai = 60; $kelas = "AKN Bojonegoro"; if($nilai >= 70) { $status = "Lulus"; }else{ $status = "Remidi"; } //tes echo " Nama : $nama<br> Nilai : $nilai<br> Kelas : $kelas<br> Status : $status<br> "; ?> <hr> $nama2 = "Ajeng"; Nama : $nama2<br> <?php //cetakan atau blueprint class Siswa{ // Property atau Atribut public $nama; public $nilai; public $kelas; // Method atau Behaviour function StatusNilai() { if($this->nilai >= 70) { $status = "Lulus"; }else{ $status = "Remidi"; } return $status; //Instansiasi 1 $pribadi = new Siswa(); $pribadi->nama = "Hikmawati"; $pribadi->nilai = 60; $pribadi->kelas = "AKN Bojonegoro"; echo “ Nama : ".$pribadi->nama."<br> Nilai : ".$pribadi->nilai."<br> Kelas : ".$pribadi->kelas."<br> Status : ".$pribadi->StatusNilai()."<br> "; echo "<hr>"; //Instansiasi 2 $aj = new Siswa(); $aj->nama='Ajeng'; echo "Nama : $aj->nama <br>";

OOP dalam P WEB Framework Procedural – OOP – Persamaan dan Perbedaan HAL YANG DIPERTIMBANGKAN PROCEDURAL OOP Kegunaan akhir  Untuk mengembangkan program Kontribusi  Metode/cara berfikir Basis Metode  Algoritmik Objek Level Pengguna  Pemula Advanced (Menengah Keatas) Mulai Berkembang  - 1950 Keefisienan  Kurang Maksimal

OOP dalam P WEB Framework OOP – Class, Objek, Property, Atribut Warna CC_Mesin Merk Tahun Ukuran_roda ... CLASS mobil memiliki OBJEK Mobil_ku fungsi METHOD/ BEHAVIOUR Mobil_esti Maju Mundur Belok Menanjak … Mobil_messi …

OOP dalam P WEB Framework OOP – Class, Objek, Property, Atribut VARIABEL Merk Pemilik Ukuran_layar Warna ... CLASS laptop memiliki fungsi OBJEK METHOD/ BEHAVIOUR/ FUNCTION Laptop_tp Hidup Mati Restart Buka Program … Laptop_andi Laptop_tyas …

OOP dalam P WEB Framework Class, Objek, Property, Method DASAR APLIKATIF LEBIH JAUH LAGI Class Objek Property Method Penerapan -> $this Method (argumen) Static Property dan Static Method

OOP dalam P WEB Framework Class, Objek, Property, Method DASAR Class Objek Property Method Penerapan

OOP dalam P WEB Framework - dasar Class - konsep Merupakan blueprint dari sebuah objek. Seluruh property dan method nantinya akan diakses dari dalam objek, bukan dari dalam class. Pada saat proses instansiasi class, seluruh property dan method akan “dicopy” kedalam objek. Ketentuan penamaan class = ketentuan penamaan variable. CLASS mobil

OOP dalam P WEB Framework - dasar Class - Script CONCEPT SCRIPT <?php class mobil { … } ?> Class namaclass { }

OOP dalam P WEB Framework - dasar Objek - Konsep Sesuatu yang instansiasi/ diciptakan/ hasil cetakan dari Class. Ketentuan penamaan objek = ketentuan penamaan variable. CLASS mobil OBJEK Mobil_ku Mobil_esti Mobil_messi …

OOP dalam P WEB Framework - dasar Objek - Script CONCEPT SCRIPT <?php class mobil{ … } $mobil_ku = new mobil; $mobil_esti = new mobil; $mobil_messi = new mobil; ?> Class namaclass { } $namaobjek = new namaclass;

OOP dalam P WEB Framework - dasar Property - Konsep Disebut juga dengan atribut atau variabel. Sesuatu yang dimiliki oleh sebuah class. Ketentuan penamaan property = ketentuan penamaan variable. ATRIBUT/ PROPERTY/ VARIABEL Warna CC_Mesin Merk Tahun Ukuran_roda ... CLASS mobil memiliki

OOP dalam P WEB Framework - dasar Property - Script CONCEPT SCRIPT <?php class mobil{ var $warna; var $CC_mesin; var $merk; } $mobil_ku = new mobil; $mobil_esti = new mobil; $mobil_messi = new mobil; ?> Class namaclass { } Var $namavariabel; $namaobjek = new namaclass;

OOP dalam P WEB Framework - dasar Method - Konsep Disebut juga dengan behaviour atau function. Sesuatu yang bisa dilakukan oleh/kegiatan dari sebuah class. Ketentuan penamaan function = ketentuan penamaan variable. METHOD/ BEHAVIOUR/ FUNCTION CLASS Maju Mundur Belok Menanjak … mobil fungsi

OOP dalam P WEB Framework - dasar Method - Script CONCEPT SCRIPT <?php class mobil{ var $warna; var $CC_mesin; var $merk; function maju(){ return “maju”; } $mobil_ku = new mobil; $mobil_esti = new mobil; $mobil_messi = new mobil; ?> Class namaclass { } Var $namavariabel; Function nama_method(){ //isifungsi } $namaobjek = new namaclass;

OOP dalam P WEB Framework - dasar Class, Objek, Property, Method – Pembuatan SCRIPT OUTPUT

OOP dalam P WEB Framework - dasar Class, Objek, Property, Method – Pembuatan dan Pengaksesan SCRIPT OUTPUT $nm_objek->nm_property = isi; $nm_objek->nm_property; $nm_objek->nm_method();

OOP dalam P WEB Framework - dasar Class, Objek, Property, Method – Pembuatan SCRIPT OUTPUT

OOP dalam P WEB Framework - dasar Class, Objek, Property, Method – Pembuatan dan Pengaksesan SCRIPT OUTPUT $nm_objek->nm_property = isi; $nm_objek->nm_property; $nm_objek->nm_method();

OOP dalam P WEB Framework Aplikatif -> $this

OOP dalam P WEB Framework - aplikatif -> - konsep dan script Digunakan untuk merujuk ke sebuah property. CONCEPT $nama_objek->nama_property; $nama_objek->nama_property=value; SCRIPT <?php class mobil{ public $pemilik=“Aku"; } $mobil_ku= new mobil(); $mobil_ku->pemilik; ?> <?php class mobil{ public $pemilik; } $mobil_ku = new mobil(); $mobil_ku->pemilik=“Aku"; ?>

OOP dalam P WEB Framework - aplikatif -> - konsep dan script Digunakan untuk merujuk ke sebuah method. CONCEPT $nama_objek->nama_method(); SCRIPT <?php class mobil{ var $kecepatan=“100km"; function maju(){ return “maju dengan kecepatan $kecepatan”; } $mobil_ku= new mobil(); $mobil_ku->maju(); ?>

OOP dalam P WEB Framework - aplikatif this - konsep Teori menyebutnya dengan istilah pseudo-variabel. Variabel khusus dalam OOP PHP. Digunakan sebagai penunjuk kepada objek ketika kita mengakses dari dalam class.

OOP dalam P WEB Framework - aplikatif this - script (mengakses property) OUTPUT

OOP dalam P WEB Framework - aplikatif this - script (mengakses property) OUTPUT

OOP dalam P WEB Framework - aplikatif this - script (mengakses method) OUTPUT

OOP dalam P WEB Framework - aplikatif this - script (mengakses method) OUTPUT

OOP dalam P WEB Framework - aplikatif this - script (mengakses method) OUTPUT

OOP dalam P WEB Framework Class, Objek, Property, Method LEBIH JAUH LAGI Method (argumen) Encapsulatio n Inheritance

Method / Argument

OOP dalam P WEB Framework – Lebih Jauh method/argumen - konsep Variable yang dikirim/diterima pada method. Argumen disebut juga dengan parameter. Script dasar: Contoh: hak_akses nama_method ($argumen1, argumen2, argumen...) {    //... isi dari method } public function mobil($pemilik, $kecepatan) { //... isi dari method }

OOP dalam P WEB Framework – Lebih Jauh method/argumen - script OUTPUT

Encapsulation

OOP dalam P WEB Framework – Lebih Jauh Encapsulation - konsep Pembatasan akses kepada property dan method. Juga dikenal dengan istilah ‘information hiding’. Pengakses property dan method dalam class ada 3 : Class itu sendiri Luar Kelas Class turunan (inheritance) Ada 3 macam pembatasan pengaksesan (encapsulation) terhadap property dan method dalam sebuah class: Public Private Protected

OOP dalam P WEB Framework – Lebih Jauh Encapsulation : Public - konsep Class turunan dan seluruh kode program di luar class bisa mengakses method dan property-nya secara langsung. POSISI AKSES PROPERTY DAN METHOD BISA DIAKSES? 1. Dalam kelas itu sendiri √ 2. Luar Kelas 3. Kelas Turunan

OOP dalam P WEB Framework – Lebih Jauh Encapsulation : Public – Script – 1. Dalam Class itu sendiri OUTPUT √

OOP dalam P WEB Framework – Lebih Jauh Encapsulation : Public – Script – 2. Luar Class OUTPUT √

OOP dalam P WEB Framework – Lebih Jauh Encapsulation : Public – Script – 3. Kelas Turunan OUTPUT √

PROPERTY DAN METHOD BISA DIAKSES? OOP dalam P WEB Framework – Lebih Jauh Encapsulation : Protected - konsep property atau method tersebut tidak bisa diakses dari luar class, namun bisa diakses oleh class itu sendiri atau turunan class tersebut. POSISI AKSES PROPERTY DAN METHOD BISA DIAKSES? 1. Dalam kelas itu sendiri √ 2. Luar Kelas - 3. Kelas Turunan (tidak secara langsung)

OOP dalam P WEB Framework – Lebih Jauh Encapsulation : Protected – Script – 1. Dalam Class itu sendiri SCRIPT OUTPUT √

OOP dalam P WEB Framework – Lebih Jauh Encapsulation : Protected – Script – 2. Luar Class OUTPUT −

OOP dalam P WEB Framework – Lebih Jauh Encapsulation : Protected – Script – 3. Kelas Turunan OUTPUT √

PROPERTY DAN METHOD BISA DIAKSES? OOP dalam P WEB Framework – Lebih Jauh Encapsulation : Private - konsep Satu-satunya yang bisa mengakses adalah class itu sendiri. Class lain tidak bisa mengaksesnya, termasuk class turunan. POSISI AKSES PROPERTY DAN METHOD BISA DIAKSES? 1. Dalam kelas itu sendiri √ 2. Luar Kelas - 3. Kelas Turunan

OOP dalam P WEB Framework – Lebih Jauh Encapsulation : Private – Script – 1. Dalam Class itu sendiri OUTPUT √

OOP dalam P WEB Framework – Lebih Jauh Encapsulation : Private – Script – 2. Luar Class OUTPUT −

OOP dalam P WEB Framework – Lebih Jauh Encapsulation : Private – Script – 3. Kelas Turunan OUTPUT −

Inheritance/ Pewarisan

INHERITANCE / PEWARISAN CHILD 1 CHILD ... CHILD 2 INDUK R. Privat Overriding Sub-Class

Inheritance / Pewarisan konsep Memungkinkan untuk membuat suatu kelas dengan didasarkan pada kelas yang sudah ada, sehingga mewarisi semua metode dan variabelnya. Prinsip encapsulation menjadi filtering akses dalam penurunan property dan method. Tujuan inheritance: Tidak perlu menuliskan kode dari nol karena dapat mendasarkan pada class yang sudah ada. Menghindari duplikasi kode program (code reuse). Class turunan tetap dapat menambahkan property baru dan atau method instan baru tersendiri.

Inheritance konsep Kelas Induk, Parent class, Super class, Base class. Kelas A (Kelas Induk) Disebut juga dgn Kelas Induk, Parent class, Super class, Base class. variabelInstanZ metodeX() metodeY() Dengan sendirinya KelasB mewarisi semua metode dan variabel instan milik KelasA, yang tidak bersifat private. Kelas B (Kelas Anak) Disebut juga dgn Kelas anak, Child class, Sub class, Derived class. Hier class Metode tambahan metodeW()

Inheritance konsep dasar script Kelas A (Kelas Induk) class induk {    // isi class induk } Kelas A (Kelas anak) class anak extends induk {    // class anak bisa mengakses    // property dan method class induk }

Inheritance script SCRIPT OUTPUT

Overiding Untuk kasus jika ada persamaan property dan atau method antara kelas induk dan anak, maka method dan atau property akan mengikuti variabel child class.

Inheritance script SCRIPT OUTPUT

Inheritance script (atm memunculkan kelas induk) OUTPUT

Inheritance – Encapsulation konsep Kelas A (Kelas Induk) INHERITANCE variabelInstanZ metodeX() metodeY() Dengan sendirinya KelasB mewarisi semua metode dan variabel instan milik KelasA, yang tidak bersifat private. ENCAPSULATION Kelas B (Kelas Anak) Metode tambahan metodeW()

Inheritance – Encapsulation script – public property dan method OUTPUT

Inheritance – Encapsulation script – protected property dan method OUTPUT Property dengan encapsulation-protected tidak dapat diakses oleh kelas turunan secara langsung.

Inheritance – Encapsulation script – protected method OUTPUT

Inheritance – Encapsulation script – private property dan method OUTPUT

3. Konsep Model View Controller (MVC)

Konsep Model View Controller (MVC) Bidang Pemrograman Web MODEL DATABASE CONTROLLER SERVER SIDE VIEW CLIENT SIDE MySQL, PostgreSQL (DDL – DML) PHP, Phyton, Ruby (Proccesing) HTML CSS JavaScript (User Interface)

Konsep Model View Controller (MVC)

Contact

Contact Email : pribadi@transcipta.com , pribadi.teguh90@gmail.com Site : pribadi.transcipta.com WA/SMS/Call/Telegram/Line : 0857 3600 3963