ILMU BUDAYA DASAR Oleh : Rakhma Diana Bastomi, SEI, MM rakhmabastomi@yahoo.com │ 0896 523 11116
Pokok Bahasan Ke-2 Manusia & Kebudayaan
TUJUAN UMUM PERKULIAHAN Membekali mahasiswa agar lebih paham dan menghayati berbagai kenyataan yang diwujudkan oleh kebudayaan dan dapat mengkaji semua hubungan manusia dan kebudayaan, mengetahui hakikat manusia, mengerti tentang unsur-unsur kebudayaan dan mengerti unsur-unsur yang membangun manusia.
Siapakah Manusia Itu Sebenarnya ?
Apa Hubungan Antara Manusia dengan Kebudayaan?
Pengertian manusia Dua macam pandangan yang akan menjadi acuan untuk menjelaskan unsur-unsur yang membangun manusia, yaitu : Manusia terdiri dari empat unsur yang saling terkait Manusia sebagai satu kepribadian yang mengandung tiga unsur
Manusia Terdiri Dari Empat Unsur Yang Saling Terkait badan kasar manusia yang dapat kita lihat, raba bahkan di foto dan menempati ruang dan waktu Jasad mengandung unsur hidup, yang di tandai dengan gerak Hayat bimbingan dan pimpinan Tuhan, daya yang bekerja secara spiritual dan memahami kebenaran, suatu kemampuan mencipta yang bersifat konseptual yang menjadi pusat lahirnya kebudayaan Ruh dalam pengertian diri atau keakuan, yaitu kesadaran akan diri sendiri Nafs
Manusia Sebagai Satu Kepribadian Yang Mengandung Tiga Unsur Merupakan struktur kepribadian yang paling primitive dan paling tidak tampak Id Sering disebut “eksekutif” karena peranannya dalam menghubungkan kepuasan Id dengan saluran sosial agar dapat di terima oleh masyarakat Ego Menunjukan pola aturan yang dalam derajat tertentu menghasilkan kontrol diri melalui sistem imbalan dan hukuman terinternalisasi Super Ego
Hakikat Manusia Adalah Makhluk Yang Sempurna
Hakekat Manusia Makhluk yang memiliki tenaga dalam yang dapat menggerakkan hidupnya untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhannya. Individu yang memiliki sifat rasional yang bertanggung jawab atas tingkah laku intelektual dan sosial. Yang mampu mengarahkan dirinya ke tujuan yang positif mampu mengatur dan mengontrol dirinya dan mampu menentukan nasibnya. Makhluk yang dalam proses menjadi berkembang dan terus berkembang tidak pernah selesai (tuntas) selama hidupnya. Individu yang dalam hidupnya selalu melibatkan dirinya dalam usaha untuk mewujudkan dirinya sendiri, membantu orang lain dan membuat dunia lebih baik untuk ditempati Suatu keberadaan yang berpotensi yang perwujudanya merupakan ketakterdugaan dengan potensi yang tak terbatas Makhluk Tuhan yang berarti ia adalah makhluk yang mengandung kemungkinan baik dan jahat. Individu yang sangat dipengaruhi oleh lingkungan turutama lingkungan sosial, bahkan ia tidak bisa berkembang sesuai dengan martabat kemanusaannya tanpa hidup di dalam lingkungan sosial.
Apa Ciri Kepribadian Bangsa Timur?
Kepribadian Bangsa Timur Sifat teposeliro atau memiliki sifat toleransi yang tingg Aktif dalam mengutarakan aspirasi rakyat Identik dengan tutur kata yang lemah lembut dan sopan dalam bergaul maupun dalam berpakaian Memiliki kebudayaan yang masih kental dari negara atau daerah masing-masing
Pengertian Kebudayaan 1. Kebudayaan dalam arti luas, adalah keseluruhan sistem gagasan, tindakan dan hasil karya manusia dalam rangka kehidupan masyarakat yang dijadikan milik diri manusia dengan belajar. 2. Kebudayaan dalam arti sempit dapat disebut dengan istilah budaya atau sering disebut kultur yang mengandung pengertian keseluruhan sistem gagasan dan tindakan.
Kebudayaan menurut Ki Hajar Dewantara berarti buah budi manusia adalah hasil perjuangan manusia terhadap dua pengaruh kuat, yakni alam dan zaman (kodrat dan masyarakat) yang merupakan bukti kejayaan hidup manusia untuk mengatasi berbagai rintangan dan kesukaran di dalam hidup dan penghidupannya guna mencapai keselamatan dan kebahagiaan yang pada lahirnya bersifat tertib dan damai.
Kebudayaan menurut Koentjaraningrat Mengatakan bahwa kebudayaan berarti keseluruhan gagasan dan karya manusia yang harus dibiasakannya dengan belajar serta keseluruhan dari hasil budi pekertinya.
Unsur-unsur Kebudayaan (menurut Kluckhohn) System Religi Dan Upacara Keagamaan (homo religious) System Organisasi Kemasyarakatan (homo socius) System Pengetahuan (homo sapiens) System Mata Pencaharian Hidup (homo economicus) System Tekhnologi Dan Peralatan (homo faber) Bahasa (homo longuens) Serta Kesenian (homo esteticus)
Wujud Pertama Wujud Kedua Wujud Ketiga Wujud Kebudayaan Wujud ideal kebudayaan Sifatnya abstrak Letaknya dalam alam pikiran manusi Wujud Pertama System social Tindakan berpola manusia itu sendiri Bersifat konkrit Wujud Kedua Kebudayaan fisik Seluruh hasil fisik karya manusia dalam masyarakat Wujud Ketiga
Orientasi Nilai Budaya Kluckhohn dalam Pelly (1994) mengemukakan bahwa nilai budaya merupakan sebuah konsep beruanglingkup luas yang hidup dalam alam fikiran sebahagian besar warga suatu masyarakat, mengenai apa yang paling berharga dalam hidup
Ada lima masalah pokok kehidupan manusia dalam setiap kebudayaan yang dapat ditemukan secara universal. Menurut Kluckhohn dalam Pelly (1994) kelima masalah pokok tersebut adalah: (1) masalah hakekat hidup, (2) hakekat kerja atau karya manusia, (3) hakekat kedudukan manusia dalam ruang dan waktu, (4) hakekat hubungan manusia dengan alam sekitar, dan (5) hakekat dari hubungan manusia dengan manusia sesamanya.
Perubahan Kebudayaan Terjadinya gerak/perubahan disebabkan oleh beberapa hal, yaitu: 1. Sebab-sebab yang berasal dari dalam masyarakat dan kebudayaan sendiri 2. Sebab-sebab perubahan lingkungan alam dan fisik tempat mereka hidup. Masyarakat yang hidupnya terbuka, yang berada dalam jalur-jalur hubungan dengan masyarakat dan kebudayaan lain cenderung untuk berubah lebih cepat.
Beberapa faktor yang mempengaruhi diterima atau tidaknya suatu unsur kebudayaan baru diantaranya : 1. Terbatasnya masyarakat memiliki hubungan atau kontak dengan kebudayaan dan dengan orang-orang yang berasal dari luar masyarakat tersebut. 2. Jika pandangan hidup dan nilai-nilai yang dominan dalam suatu kebudayaan ditentukan oleh nilai-nilai agama dan ajaran ini terjalin erat dalam keseluruhan pranata yang ada, maka penerimaan unsur baru itu mengalami hambatan dan harus disensor dulu oleh berbagai ukuran yang berlandaskan ajaran agama yang berlaku. 3. Corak struktur sosial suatu masyarakat turut menentukan proses penerimaan kebudayaan baru. 4. Suatu unsur kebudayaan diterima jika sebelumnya sudah ada unsur-unsur kebudayaan yang menjadi landasan bagi diterimanya unsur kebudayaan yang baru tersebut. 5. Apabila unsur yang baru itu memiliki skala kegiatan yang terbatas dan dapat dengan mudah dibuktikan kegunaannya oleh warga masyarakat yang bersangkutan.
Kaitan Manusia dan Kebudayaan
Dalam kebudayaan juga ada yang disebut dengan dialektis Dalam kebudayaan juga ada yang disebut dengan dialektis. Dialektika disini berasal dari dialog komunikasi sehari-hari.
Proses dialektis ini tercipta melalui tiga tahap yaitu : Proses dimana manusia mengekspresikan dirinya dengan membangun dunianya. Melalui ekstemalisasi ini masyarakat menjadi kenyataan buatan manusia Ekstemalisasi Proses dimana masyarakat menjadi realitas obyektif, yaitu suatu kenyataan yang terpisah dari manusia dan berhadapan dengan manusia. Dengan demikian masyarakat dengan segala pranata sosialnya akan mempengaruhi bahkan membentuk perilaku manusia. Obyektivasi Proses dimana masyarakat disergap kembali oleh manusia. Maksudnya bahwa manusia mempelajari kembali masyarakamya sendiri agar dia dapat hidup dengan .baik, sehingga manusia menjadi kenyataan yang dibentuk oleh masyarakat. Intemalisasi
FAKTOR PENILAIAN Penambah Nilai Teknik presentasi Konten Kreatifitas Pengurang Nilai One man show
TUGAS PRESENTASI 1 2 3 KELOMPOK POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN Manusia & Kesusastraan Pendekatan Kesusastraan Ilmu Budaya Dasar dikaitkan dengan prosa. Nilai-nilai dalam prosa Ilmu Budaya Dasar dihubungkan dengan puisi. 2 Manusia & Cinta Kasih Pengertian cinta kasih. Unsur-unsur cinta. 3 Unsur dalam segitiga cinta. Tingkatan cinta. Cinta menurut Ajaran agama. Bentuk-bentuk cinta. 3 Kasih sayang. Kemesraan. Pemujaan Belas kasihan Cinta kasih erotis
TUGAS PRESENTASI 4 5 KELOMPOK POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN Manusia & Kesusastraan Pengertian keindahan. Membedakan keindahan sebagai kualitas abstrak dan sebagai suatu benda. Pengertian keindahan seluas-luasnya. Pengertian nilai estetik. Membedakan pengertian nilai intrinsik dan nilai ekstrinsik. Membedakan kontemplasi dan ekstansi. Teori-teori renungan. Teori-teori keserasian. 5 Manusia & Cinta Kasih Pengertian penderitaan. Contoh-contoh penderitaan. Pengertian siksaan. Pengertian Phobia. Jenis-jenis siksaan yang bersifat psikis. Penyebab seseorang ketakutan.
TERIMA KASIH