GIZI DALAM DAUR KEHIDUPAN PETRUS, SKM, M.Kes
Pengertian: Daur Kehidupan : - Proses perjalanan hidup manusia sejak lahir sampai mati - Siklus kehidupan manusia mulai tahap konsepsi (pembuahan) sampai usia tua dan meninggal Lahir Anak-anak Remaja Dewasa Tua Meninggal Gizi : segala sesuatu tentang makanan hubungannya dengan kesehatan Gizi Dalam Daur Kehidupan : segala sesuatu tentang makanan hubungannya dengan kesehatan manusia mulai tahap konsepsi sampai usia tua dan meninggal
KECUKUPAN GIZI YANG DIANJURKAN (KGA) Angka Kecukupan Gizi (AKG) rata-rata yang dianjurkan atau Recommended Dietary Allowance (RDA) adalah suatu kecukupan rata-rata zat gizi setiap hari bagi hampir semua orang menurut golongan umur, jenis kelamin, ukuran tubuh dan aktifitas untuk mencapai derajat kesehatan yang optimal. Angka ini termasuk kondisi fisiologis seperti kehamilan dan menyusui. Kegunaan 1. menilai kecukupan gizi yang telah dicapai melalui konsumsi makanan bagi penduduk /golongan masyarakat tertentu. 2. Untuk perencanaan pemberian makanan balita maupun perencanaan makanan institusi. 3. Untuk perencanaan penyediaan pangan tingkat regional maupun nasional.
4. Untuk patokan label gizi makanan yang dikemas apabila per bandingan dengan AKG diperlukan 5. Untuk bahan pendidikan gizi. Keterbatasan: kecukupan gizi dipengaruhi Tahap pertumbuhan dan perkembangan tubuh Ukuran dan komposisi tubuh Jenis kelamin Keadaan kesehatan tubuh Keadaan fisiologis tubuh Kegiatan fisik Lingkungan Mutu makanan Gaya hidup.
KEBUTUHAN ATAU REQUIREMENT Sejumlah zat gizi yang dibutuhkan seseorang untuk mencegah terjadinya kekurangan gizi di dalam tubuh. Angka ini berbeda dengan KGA yang memperhitungkan variasi individual. Kebutuhan zat gizi dihitung berdasarkan umur, jenis kelamin, aktifitas dan kondisi tubuh seperti masa pertumbuhan, penyembuhan, hamil, menyusui, adanya infeksi dll.
MENU SEIMBANG Adalah susunan menu sehari yang mengandung cukup zat gizi sesuai dengan kebutuhan tubuh. Susunan menu ini mengandung zat gizi sumber tenaga, sumber pembangun dan sumber pengatur. Komposisi menu seimbang : karbohidrat 70%, lemak 20% dan protein 10% Langkah penyusunan menu - kebutuhan - porsi - kombinasi - keadaan pasar dan sosek - rasa, rupa, pemasakan - pengetahuan gizi
GIZI IBU HAMIL Kehamilan adalah penyatuan sperma dari laki-laki dan ovum dari perempuan. Masa kehamilan dimulai dari konsepsi sampai lahirnya janin. Suatu keadaan dimana terjadi proses tumbuh kembang mulai tahap konseption sampai janin di dalam uterus ibu. Proses kehamilan (gestasi) berlangsung selama 40 minggu atau 280 hari dihitung dari hari pertama menstruasi terakhir.
FASE PERTUMBUHAN JANIN 1. Germinal - Terbentuknya zigot - Sel membelah - 3-4 hari : terbentuk blastocyt - 10-14 hari : terbentuk placenta, tali pusat dan cairan ketuban. 2. Embrional : 2-8 minggu Terbentuk sistem pencernaan, saraf dan pernapasan 3. Janin (fetus) : 8 minggu-9 bulan Sudah bernapas dan mencerna.
atau: 1. Trimester pertama (minggu 0-12) Periode germinal (0-3 minggu) pembuahan telur oleh sperma pd minggu ke 2 dari hari per tama menstruasi terakhir. Telur yg sdh dibuahi sperma bergerak dari tuba fallopi dan menempel ke dinding uterus (endometrium)
Periode embrio (3-8 minggu) Sistem syaraf pusat, organ-organ utama dan struktur anatomi mulai terbentuk. Mata, mulut dan lidah terbentuk. Hati mulai memproduksi sel darah. Janin berubah dari blastosis menjadi embrio berukuran 1,3 cm dengan kepala yang besar. Periode fetus (minggu 9-12) . Semua organ penting terus bertumbuh dengan cepat dan sa ling terkait. . Aktifitas otak sangat tinggi.
2. Trimester Kedua (minggu 12-24) Minggu ke 18 USG sudah bisa dilakukan untuk mengecek kesempurnaan janin, posisi plasenta dan kemungkinan bayi kembar. Kuku, kulit dan rambut berkembang dan mengeras pada minggu ke 20 – 21. Indera penglihatan dan pendengaran janin mulai berfungsi. Kelopak mata sdh bisa membuka dan menutup. Janin (fetus) mulai tampak sebagai sosok manusia dengan panjang 30 cm
3. Trimester ketiga (minggu 24-40) Semua organ tumbuh sempurna Janin menunjukkan aktivitas motorik yg terkoordinasi (nendang, nonjok) serta periode tidur dan bangun. Paru-paru berkembang pesat menjadi sempurna. Pada bulan ke-9, janin mengambil posisi kepala di bawah, siap untuk dilahirkan. Berat bayi lahir berkisar 3 – 3,5 kg dengan panjang 50 cm.
Tanda-tanda kehamilan Perubahan proses faali perubahan konsentrasi zat gizi dalam darah menurun : Terlambat menstruasi Terjadinya perubahan pada payudara krn terjadi peningkatan produksi hormon estrogen dan progesteron serta aktivitas hormon HPL (human placental lactogen) Munculnya bercak darah atau flek yg diikuti kram perut Mual dan muntah (morning sicknes) karena peningkatan secara tiba-tiba hormon HCG (human chorionic gonadotrophin) didalam aliran darah dan saluran kencing. Sering kencing. Haid terlambat 1-2 minggu. Karena janin menekan kandung kemih dan miningkatnya sirkulasi darah dan peningkatan hormon kehamilan.
Pusing dan sakit kepala Pusing dan sakit kepala. Akibat faktor fisik ; rasa lelah, mual, tekanan darah rendah, tegang dan depresi serta meningkatnya pasokan darah dpt menyebaban pusing saat ibu berubah posisi. Rasa lelah dan mengantuk. Disebabkan perubahan hormonal dan kinerja alat vital ginjal, jantung dan paru-paru serta semakin membesarnya perut. Sembelit akibat hormon progesteron. Hormon ini mengendorkan otot-otot rahim dan otot dinding usus shg sembelit (susah buang air besar). Sering meludah. Terjadi Pd trimester I krn perubahan hormon estrogen. Naiknya temperatur basal tubuh. Selalu terjadi apabila terjadi kehamilan atau ovulasi.
Keadaan yg Lazim Berlangsung Selama Hamil Ngidam . Diartikan sebagai keinginan yg berlebihan terhadap jenis makanan tertentu. Pegal linu dan kaku. - biasa terjadi pada malam hari, akibat pertumbuhan janin dan perubahan hormonal - bisa dimungkinkan krn kadar kalsium serum rendah dan fosfat tinggi - bisa diatasi dgn banyak istirahat, pakai sepatu tumit rendah, jaga postur tubuh yg baik. Batasi asupan tinggi fosfat rendah rendah kalsium, mis soda, daging, makanan awetan. Susu tdk dibatasi krn tinggi kalsium walaupun mengandung fosfat.
Sembelit. Dapat disebabkan: 1. rahim membesar menekan kolon 2. peningkatan kadar progesteron 3. asupan cairan tdk adekuat 4. asupan serat rendah 5. suplementasi zat besi 6. kebiasaan defekasi (BAB) yg buruk 7. jarang olah raga 8. sering melewatkan satu waktu makan.
Sembelit dapat diatasi: Bangun subuh lalu minum segelas air jeruk hangat Lakukan gerak badan secara teratur Minum air 8-10 gelas sehari Asupan banyak serat Membatasi suplemen zat besi
Nyeri ulu hati. Berhubungan dengan perubahan hormonal dan pertumbuhan janin. cara mengatasi: - makan sedikit-sedikit tapi sering - coba makan biskuit antara 2 waktu makan - hindari makanan yg membuat nyeri; makanan gorengan, berlemak, dan berbumbu serta kopi - jangan merokok dan mengkonsumsi minuman beralkohol - sesudah makan jgn langsung baring, waktu makan 2-3 jam sebelum tidur - jangan mengenakan pakaian sempit
Mual dan muntah (morning sickness) terjadi ketika bangun tidur, karena kadar progesteron diawal kehamilan meningkat, sementara kadar gula darah dan pergerakan usus menurun. cara mengatasi mual dan muntah: - sebelum tidur pastikan kamar selalu mendapat udara segar, bau kamar , pakaian kotor dan alat rumah tangga sering me nimbulkan rasa mual. - sebelum bangkit dari tempat tidur, makanlah sedikit roti bakar atau biskuit. - ketika bangun, bangkitlah secara perlahan
- untuk meredakan rasa mual pada siang hari, makan sedikit- sedikit - untuk meredakan rasa mual pada siang hari, makan sedikit- sedikit. Dianjurkan minum air jeruk saat mual, jgn makan sup pada waktu makan, minum air sesering mungkin di antara dua waktu makan. - makanan yg perlu dihindari: lemak dan makanan berminyak, bawang merah, bawang putih, merica, cabe dan bumbu, serta makanan yg dapat menimbulkan gas. - membiasakan kebersihan mulut untuk mencegah perdarah an gusi dan pelubangan gigi, terutama jika muntah berkepa njangan.
Pica, merupakan perilaku yg tidak lazim, yaitu mengkonsumsi bahan bukan makanan seperti kain, debu dan arang.
Pengaruh keadaan gizi terhadap proses kehamilan Kenaikan berat badan ibu selama hamil Keadaan kesehatan ibu Keadaan ibu waktu melahirkan Keadaan bayi waktu lahir Status gizi ibu hamil dipengaruhi : Keadaan sosekbud Keadaan kesehatan dan gizi ibu Jarak kelahiran Paritas Usia kehamilan
PRINSIP GIZI IBU HAMIL Trimester I : Masa penyesuaian terhadap kehamilan - keluhan mual, ingin muntah dan anoreksia - Beri makanan kalori tinggi, porsi kecil - contoh : Sari buah/air jeruk bersama roti panggang, Buah-buahan segar. 2. Trimester II : Kenaikan metabolisme basal, pertambah an berat janin mulai cepat. Dari 1 gr/hr menjadi 6 gr/hr - Kebutuhan kalori dan zat gizi lain meningkat, perlu tambahan. - Contoh : Sayuran dan buah2an berwarna serta sumber protein.
3. Trimester III : Basal metabolisme tetap naik, nafsu makan ibu sudah baik dan selalu merasa lapar, dia fragma sudah tertekan - Perlu pengaturan makanan : hindarkan makanan yg digoreng. AKIBAT KEKURANGAN GIZI - Pada ibu : Kurus, pucat, lemah, rambut rontok, gigi rusak, oedema, pembesaran kelenjar gondok, penya kit infeksi. Pada proses persalinan : susah melahirkan, perdarahan.
AKIBAT KELEBIHAN GIZI Kesulitan melahirkan karena gemuk (ibu & anak) Beban yg berat Tekanan darah meningkat. CARA MENGETAHUI STATUS GIZI Pengukuran LILA (kurang: < 23,5 cm) Memonitor berat badan, selama hamil naik 11-13 kg. . Kehamilan 10 minggu naik 0,9 kg . 20 5 kg . 30 9 kg . 40 11-13 kg
SYARAT MAKANAN IBU HAMIL Menu seimbang Porsi makanan kecil dan sering Mudah dicerna Tdk mengandung gas Tdk merangsang Tdk mengandung alkohol Cukup cairan
PESAN GIZI SEIMBANG IBU HAMIL DAN MENYUSUI 1. Makanlah aneka ragam makanan 2. Makanlah lebih banyak dan sering dari biasanya 3. Gunakan garam beryodium 4. Makanlah makanan sumber zat besi 5. Berikan ASI saja pada bayi sampai umur 4 bulan 6. Biasakan makan pagi 7. Minumlah air bersih dan aman paling sedikit 8 gls 8. Lakukan kegiatan fisik dan olah raga secara teratur 9. Hindari menuman beralkohol dan rokok.
MAKANAN IBU HAMIL Kebut makanan ibu hamil > wanita tidak hamil Kegunaan makanan ibu hamil : Pertumbuhan janin Mempertahankan kesehatan dan kekuatan ibu Mempercepat penyembuhan luka-luka pada masa nifas Cadangan untuk masa laktasi
Caranya : 1. Ibu harus makan teratur tiga kali sehari 2. Hidangan harus tersusun dari bahan makanan bergizi : makanan pokok + laukpauk + sayuran dan buah2an dan diusahakan minum susu 1 gelas setiap hari 3. Pergunakan aneka ragam makanan yg ada 4. Pilihlah, belilah, berbagai macam bahan makanan segar.
Bila ada gangguan masa kehamilan, makanan dpt diatur : Pd trimester I : Terjadi penurunan berat badan, ada angguan pusing, mual dan muntah. Dianjurkan porsi makanan kecil dan sering. Bentuk makanan kering atau tidak berkuah. Pd trimester II : Nafsu makan ibu membaik, makan 3 x sehari ditambah 1 x makanan selingan. Hidangan lauk pauk hewani seperti : telur, ikan, daging, teri, hati sangat baik untuk menghindari kurang darah.
3. Pd trimester III : - Makanan hrs disesuaikan dgn keadaan badan ibu Bila BB ibu berlebihan, maka makanan pokok dan tepung2an dikurangi, perbanyak sayuran dan buah2an segar untuk menghindari sembelit. 4. Bila terjadi keracunan kehamilan/uedem pada kaki jangan menambah garam dapur dlm masakan sehari-hari.
Contoh menu : Pagi Siang Malam Susu manis - Nasi - Nasi Nasi - Ikan grg - smoor daging+tahu Tlr ceplok - Botok tempe - Orak-arik wortel+tahu Kering tempe - Sayur asem Tumis kc pjg - Pepaya - Pisang Jam 10.00 Jam 16.00 Bubur kc ijo Kolak labu kuning+pisang
Tugas Hitung kebutuhan gizi ibu hamil Susun menu sehari berdasarkan kebutuhan gizi yg telah dihitung Jenis zat gizi yg dihitung : energi, KH, lemak, protein, ca dan fe.
Menu sehari dan nilai gizi Waktu Menu Bahan Makanan berat (gr) Nilai Gizi Makan E KH P L ca fe (jam) Pagi 07.00 10.00 Siang 12.00 15.00 Malam 19.00 21.00
GIZI IBU MENYUSUI Masa menyusui disebut juga masa laktasi Yaitu masa memproduksi dan mengeluarkan ASI bagi ibu yg baru melahirkan. Terjadi 2 refleks : Milk production refleks Let down refleks
Kegunaan zat gizi pada masa menyusui : Untuk kebutuhan ibu sendiri Untuk produksi ASI Untuk mengeluarkan ASI Merawat dan memelihara bayinya Faktor2 yg mempengaruhi produksi ASI : Makanan Kesehatan Gangguan emosi Usia laktasi
Indikator untuk mengetahui keadaan gizi ibu Berat badan Produksi ASI Akibat kurang gizi Pada ibu - Produksi ASI menurun - gangguan kesehatan - menderita KEK - anemia dan osteoporosis Pada bayi - gangguan petumbuhan - daya tahan tubuh menurun - kecerdasan menurun
Kebutuhan gizi ibu menyusui (lihat DKGA 2004) Syarat makanan ibu menyusui : Menu seimbang Sesuaikan kebutuhan Mudah dicerna Tdk berlemak banyak Tdk merangsang Porsi kecil dan sering Tdk mengandung gas Cukup cairan : 6-8 gls/hr.
Daftar makanan ibu menyusui yg dibutuhkan sehari : BAHAN BERAT (grm) Ukuran rumah tangga Beras 500 2,5 gelas Daging 75 3 ptg Tempe 125 5 ptg Sayuran 300 3 gelas Buah pepaya 200 1 ptg Susu 200 1 gelas Gula pasir 30 3 sdm Minyak 40 4 sdm
Bahan makanan yg dianjurkan : Sumber energi : beras, roti, kentang, mie, sagu, singkong, jagung dsb. Sumber protein : susu, telur, daging, hati, ikan, tempe, tahu dan kacang2an. Sumber vitamin dan mineral : sayuran yg berwarna hijau/kuning, buah2an yg berwarna merah/kuning. Banyak minum terutama sari buah atau kuah sayuran 4-5 gls sehari, bubur kacang hijau dan susu.
Bahan makanan yg dibatasi: Bahan makanan yg merangsang : cabe, merica, jahe dsb. Karena dpt menyebabkan bayi mencret. Bahan makanan yg menimbulkan kembung : ubi jalar, singkong, kol, sawi, daun bawang dsb. Bahan makanan yg manis2 atau berlemak. Krn dpt menyebabkan ibu gemuk.
GIZI BAYI Bayi : mereka yg baru lahir sampai berumur 12 bln Bayi lahir sampai umur 3 minggu : Neonatus Bayi cukup bulan/normal : bayi yg dilahirkan dgn umur dalam kandungan antara 270 - 290 hari. Bayi sehat/cukup gizi, ciri2nya : Panjang badan : 48 – 50 cm Berat badan : > 2500 gram Kulit dan otot kenyal Matanya bersinar Ada lapisan lemak di bawah kulit Menangis kuat
Pernapasan kuat dan dalam Bergerak aktif Mengisap kuat Kuku jari tangan tumbuh sempurna Batas rambut kepala nampak Rambut yg halus sdh mulai rontok
Bayi prematur Adalah bayi yg lahir belum cukup bulan, 37 minggu Atau 259 hari. Ciri-ciri : Berat badan : < 2500 gram Panjang badan : < 48 cm Warna pucat Kulit sedikit lapisan lemaknya Menangis lemah Kulit keriput Wajah seperti orang tua Kulit dan otot kendur Mengisap lemah Besar kepala daripada tubuhnya
Bayi dengan berat badan lahir rendah (BBLR) Umur dalam kandungan cukup, 270 – 295 hari Berat badan lahir : < 2500 gram Pengaruh makanan terhadap pertumbuhan bayi Dapat dilihat pada : Pertambahan berat badan bayi melalui penimbangan satu minggu pertama BB menurun, krn : - tahap penyesuaian - cairan banyak yg keluar (kencing, keringat,mekonium) - sekitar 12 jam setelah lahir msh relatif puasa - hari I dan II msh belajar mengisap
Sekitar 2 minggu BB kembali normal, bila gizinya baik. Pertambahan BB : 1 – 3 bulan : 150 – 200 grm/minggu 4 – 6 bulan : + 125 grm/minggu 6 bulan : 2 x berat lahir 7 – 12 bulan : + 100 grm/minggu 12 bulan : 3 x berat lahir 2 thun : 4 x BB lahir 4 tahun : 5 x BB lahir 6 tahun : 2x BB umur 1 tahun
2. Pertambahan panjang badan Waktu lahir : 48 – 50 cm Triwulan I : 9 – 10 cm Triwulan II : 5 – 6 cm Triwulan III : 5 cm Triwulan IV : 4 cm 1 tahun : 1,5 pjg lahir 2 tahun : + 85 cm 3 tahun : 2 x pjg lahir 4 – 5 tahun : + 102 cm 6 tahun : 1,5 x tahun 12 – 13 tahun : 3 waktu lahir Dewasa : 2 x umur 2 tahun
3. Lingkar kepala Waktu lahir : 33 cm 1 tahun : 47 cm 10 tahun : 53 cm Dewasa : 55cm 4. Perkembangan motorik Perkembangan : proses bertambahnya keterampilan dan fungsi organ yg dikaitkan dgn maturasi sel. (buku makanan bayi bergizi oleh Husaini MA)
Kebutuhan gizi Energi : 100 – 120 kal/kg BB/hr Karbohidrat : 60 -70 % dari total energi Lemak : 20 – 25 % dari total energi Protein : 2,5 grm/kg BB/hr Zat gizi lain : lihat DKGA 2004
0 - 6 6 – 9 9 - 12 Makanan bayi Umur (bulan) Jenis makanan ASI Lumat Pola pemberian makanan bayi Umur (bulan) Jenis makanan ASI Lumat Lembek 0 - 6 6 – 9 9 - 12
Air Susu Ibu (ASI) ASI sebaiknya diberikan bayi hingga usia 2 tahun Pemberian ASI saja sampai usia 6 bulan: ASI eksklusif Keuntungan ASI Murah Mengandung semua zat gizi Mengandung berbagai zat antibody Tersedia setiap saat/waktu Suhu sesuai dengan suhu badan Lebih aman dan segar Dpt menjarangkan kehamilan Menjalin hubungan kasih sayang antara ibu dan anak
Kontra indikasi pemberian ASI Kelainan pada puting Kesehatan ibu terganggu ASI tidak keluar Ibu hamil lagi
Masalah pemberian makanan pada bayi Pemberian makanan selain ASI terlalu dini Lamanya pemberian makanan lain Kwalitas makanan yg diberikan kurang Adanya pantangan makanan Kebiasaan yg tdk baik, mengunyah makanan yg akan diberikan kpd bayinya.