PERANGKAT KERAS SCADA LFC PLN (PERSERO) P3B UBOS

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Wawan Laksito YS, S.Si, M.Kom STMIK SiNus : Seri Kuliah Sistem Informasi Manajemen.
Advertisements

UPS (Uninterruptible Power Supply)
SOP KOMUNIKASI Tujuan Komunikasi Operasi Sistem Sarana Komunikasi
Sistem Input/output (I/O)
Organisasi Komputer : Input Output
PEMBAHASAN PENYEDIAAN BATUBARA UNTUK KEBUTUHAN PLTU
Iwan Setiawan Teknik Elektro Undip
PT INDONESIA POWER UBP PRIOK
Struktur Sistem Operasi
MENGOPERASIKAN SISTEM KOMPUTER
NoSub Nama ProfesiMateri Soal (7)BasSpeSys 1 Operasi Pembangkitan Thermal (KIT ) Operator PLTGU √ 2Operator PLTP √ 3Operator PLTGU M&G √ 4Operator.
Sistem Kelistrikan Sumatera
RELAI FREKUENSI ( FREQUENCY RELAY )
PENGOPERASIAN DAN PEMELIHARAAN TRANSFORMATOR ARUS Firmansyah Medisa,
PERANGKAT KERAS KOMUNIKASI DATA
Sistem Input/output (I/O)
Distribusi Tenaga Listrik
ALAT PEMROSES Alat pemroses adalah alat dimana instruksi-instruksi program diproses untuk Mengolah data yang sudah dimasukkan lewat alat input dan hasilnya.
MATERI GI & TRANSMISI D-1
Mengoperasikan PLC pada sistem operasi unit generator pembangkit
Pengenalan Sistem Operasi
Pengenalan Sistem Operasi
Oleh Umar Muhammad, ST., MT.
PIK Presentation IX, X & XI
Pengaturan tegangan dan frekuensi operasional generator pembangkit
PEMBANGKIT TENAGA LISTRIK
MENGOPERASIKAN SCADA SISTEM PENGOPERASIAN UNIT GENERATOR PEMBANGKIT
M. Hariansyah, lahir di Balikpapan pada tanggal 17 Maret 1968
MENGENAL PERANGKAT KERAS KOMPUTER
Bayu Pratama Nugroho, S.Kom, MT
SCADA Pert V (Pengolahan Data )
MEGGER PENGUKURAN TAHANAN ISOLASI
TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI
Transmisi Tenaga Listrik dan Gardu Induk
TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI ( TIK )
Pertemuan VI (Perangkat Lunak) Umar muhammad, MT
TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI ( TIK )
Man Machine Interface Oleh Umar Muhammad, MT.
Pertemuan III By Ir. Umar Muhammad, MT
Teknik Input Output.
STRATEGI PENGATURAN FREKUENSI
WATER LEVEL CONTROL Berbasis SCADA
Manfaat dan Bahaya Listrik
SOSIALISASI MANFAAT & BAHAYA KELISTRIKKAN PLN APP SURABAYA.
KOMPONEN DASAR KOMPUTER
SCADA & LFC PLN (PERSERO) P3B UBOS
Load Frequency Control (The Never Ending Story)
Pengantar Pengaturan Primer (Governor Free)
Load Frequency Control (The Never Ending Story)
AGENDA PLTU Paiton Unit 1 dan 2 : -Koordinasi pelaksanaan pengujian P’o Unit 2. -Melaksanakan Pengujian parameter LFC P’o Unit 2 -Melaksanakan Pengujian.
Load Frequency Control (The Never Ending Story)
FREKUENSI Frekuensi adalah salah satu besaran listrik yang merupakan gelombang sinusoidal dari tegangan atau arus listrik dalam satu detik dan diukur dengan.
Bands in Frequency of Power System
PERANGKAT KERAS SCADA LFC PLN (PERSERO) P3B JB BOPS
PERANGKAT KERAS SCADA & LFC PLN (PERSERO) P3B UBOS
LOAD FREQUENCY CONTROL SISTEM JAWA BALI
6. Load Frequency Control
PERANGKAT KERAS SCADA LFC PLN (PERSERO) P3B JB BOPS
FREKUENSI Frekuensi adalah salah satu besaran listrik yang merupakan gelombang sinusoidal dari tegangan atau arus listrik dalam satu detik dan diukur dengan.
PT PLN (Persero) PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN Belajar & Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai – Nilai Perusahaan.
PT PLN (Persero) PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN Belajar & Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai – Nilai Perusahaan.
Struktur Sistem Operasi
SISTEM TENAGA LISTRIK.
HASIL TES RESPON FREE GOVERNOR SERENTAK
SISTEM OPERASI Desi Ramayanti, S.Kom 11/16/2018
LOAD FREQUENCY CONTROL L F C
Struktur Sistem Operasi
Overview PROSES KELISTRIKAN PROJECT STATEMENT M eningkatkan keandalan pasokan energi listrik dengan meng-interkoneksi-kan seluruh pembangkit di PKG.
TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI Dedyt Hendrawan Suwisto ( TIK )
Transcript presentasi:

PERANGKAT KERAS SCADA LFC PLN (PERSERO) P3B UBOS

PENGENDALI FREKUENSI Pengendali Frekuensi UTAMA ( Primary Regulation / Governor Free ) Pengendali Frekuensi KEDUA ( Secondary Regulation / Load Frequency control / LFC )

N Level Suatu besaran tertentu yang dihasilkan oleh komputer pada pusat kontrol. Berfungsi memberi komando ke Unit Pembangkit untuk menaik/merunkan beban. Makin banyak Unit yang ikut LFC, makin kecil perubahan N level, sehingga Frekuensi lebih stabil.

LFC PLN JAWA-BALI 500 KV 150 KV SRLYA 5, 6, 7 3 X 600 GRSIK Blok 2, 3 FREKUENSI SYSTEM MASTER JCC FRONT-END OPERATOR (DISPATCHER) 500 KV SRLYA 5, 6, 7 3 X 600 GRSIK Blok 2, 3 1 X 600 RCC 1 RCC 3 RCC 4 CRATA 1 s/d 8 8 X 125 MTWAR Blok 1 1 X 400 PLTU MKRNG 2 X 200 PLTU TLOROK 1 X 200 PLTU GRSLM 2 X 200 SGLNG 1 s/d 4 4 X 175 GRATI Blok 1 1 X 500 PLTGU MKRBR 1 X 500 PLTGU TLOROK 2 X 500 PLTU GRSBR 1 X 600 TJATI 1, 2 2 X 650 PITON 1, 2 2 X 400 PLTGU PRIOK 2 X 600 150 KV PLTGU CLGON 1 X 750

LFC ADAPTATION PRINCIPLE RTU LFC ADAPTATION UNIT CONTROL TURBIN CONTROL Po P’o - + - + - + - + - + Pr P’r - + RATE LIMITER N > < x + K LFC Req On / Off LOGIG LFC Req On / Off Alarm Hz LFC ON order PSO On / Off Governor Free LFC On / Off Coordinate mode LFC Ava / N Ava LFC Fail Other condition RTU Fail

SYSTEM LFC PRIOK BLOK 1 & 2 JCC GIS Barat RCC PLTGU Blok 1 & 2 COMPUTER JCC FREKUENSI SYSTEM OPERATOR (DISPATCHER) FRONT-END COMPUTER JCC Blok 1 COMPUTER RCC LFC Interface COMPUTER PRIOK Blok 1 RTU RTU 1 GIS Barat RCC PLTGU Blok 1 & 2

PEMANTAUAN FREKUENSI JCC GANDUL 500 KV 150 KV VT VT 220 V Indicator Transducer 50.00 GPS GPS MASTER COMPUTER MASTER COMPUTER Recorder FE FE RTU 500 RCC 1,3,4 RTU 150 KV

KONDISI LFC JAWA BALI L O K A S 1 KONDISI LFC PERMASALAHAN KETERANGAN SURALAYA 500 kV. Unit 5, 6 & 7. Normal Nihil 2 SAGULING 500 kV. Unit 1, 2, 3 & 4. Pr dari JCC semua unit belum dapat dipantau dari PH Saguling, karena keterbatasan I/O. UBP Saguling akan mengusulkan pengadaan I/O u/SCADA PACK. 3 CIRATA 500 kV. Unit 1 s/d 8. Output P’o dan P’r unit 1 s/d 8 dari komputer PH belum sempurna. Sampai saat ini P’o dan P’r disambung langsung seri dengan Po, Pr dari JCC. 4 GRESIK 500 kV. PLGU 2 & 3 5 PAITON 500 kV. Unit 1 dan 2 Gangguan LFC sering alarm dan dan dimatikan. Parameter LFC sudah siap sampai CCR, menunggu test secara real. 6 Unit 5, 6, 7 & 8 Belum pernah Operasi Fasilitas LFC dari JCC sampai CCR sudah siap, namun untuk N level fasilitas tidak tersedia. Perlu pembicaraan lebih lanjut. 7 GRATI 500 kV. PLTGU 1 8 MUARA T 500 kV. Block 1 dan 2 Blok 1 gangguan Blok 2 belum ada fasilitas LFC Blok 1 Sudah dilakukan commissioning, tapi sudah lama tidak dioperasikan. Parameter di RTU sudah siap, instalasi ke Unit belum. Perlu dilakukan pemeriksaan dan pengujian ulang. Untuk instalasi perlu koordinasi dengan Unit Terkait.

9 PRIOK BARU 150 kV. PLTGU 1 & 2 Blok 1 gangguan Blok 2 belum pernah operasi Penunjukan Po, Pr dan N Blok 1dari JCC di CCR hunting. Penunjukan Po, Pr dan N level Blok 2 di CCR belum bisa Penunjukan mA di ITF dari JCC Blok 1 & 2 Normal Penampilan Po, Pr di Reg1 belum dapat mengikuti perubahan Po, Pr dari JCC. Perlu pemeriksaan Interface LFC di GI Priok barat yang sampai saat ini aktivanya belum jelas. 10 MUARA K 150 kV. THERM 4 & 5 Gangguan Unit konvensional tidak dapat mengikuti LFC. Peralatan control (microZ) tidak beroperasi. Tidak dapat dioperasikan 11 MUARA K Baru 150 kV. PLTGU 1 Normal

12 GRSIK LAMA 150 kV. PLTGU 3 & 4 Gangguan Unit konvensional tdak dapat mengikuti LFC. Peralatan control (microZ) tidak beroperasi. Tidak dapat dioperasikan 13 GRSIK BARU 150 Kv. PLTGU 1 Normal Nihil 14 TAMBAK L 150 kV PLTU Unit 3 Tidak dapat dioperasikan. 15 TAMBAK L BARU 150 kV PLTGU 1 & 2 Dalam proses 16 CILACAP 150 kV PLTU 1 & 2 17 CILEGON BARU 18 PLTU TANJUNG JATI

TERIMA KASIH