FORMULASI STRATEGI: PERUMUSAN VISI DAN MISI BISNIS PERTEMUAN 3
VISI DAN MISI Pernyataan visi seharusnya menjawab pernyataan mendasar, “Apa yang ingin kita capai?” Visi yang jelas memberikan dasar untuk mengembangkan pernyataan misi yang komprehensif.
Pernyataan misi menjawab pertanyaan seputar “Apa bisnis kita?”. Misi adalah deklarasi tentang “alasan keberadaan” sebuah organisasi. Misi bisnis adalah fondasi untuk prioritas, strategi, rencana, dan penugasan. Misi strategis adalah pernyataan tujuan unik perusahaan dan ruang lingkup operasinya dalam hal produk dan syarat-syarat pasar.
Misi Perusahaan Menjawab Pertanyaan: Mengapa perusahaan atau organisasi terjun dalam bisnis tertentu? Apa tujuan ekonomi? Apa falsafah operasional dilihat dari kualitas, citra perusahaan dan self concept? Apa kompetisi inti dan keunggulan kompetitif yang dimiliki? Apa yang diinginkan konsumen dan bagaimana perusahaan melayaninya?
Stakeholders: groups who are affected by a firm’s performance and who have claims on its wealth The firm must maintain performance at an adequate level in order to maintain the participation of key stakeholders Capital Market Firm Stock markets/investors Debt supplier/Banks Organizational Product Market Employees Managers Nonmanagers Primary Custemers Suppliers
PENTINGNYA PERNYATAAN VISI DAN MISI Organisasi mengembangkan pernyataan visi dan misi karena pernyataan visi dan misi mampu meningkatkan kinerja organisasi. King dan Cleland merekomendasikan perusahaan untuk mengembangkan pernyataan misi yang tertulis secara hati-hati karena alasan sebagai berikut: Untuk memastikan tujuan dasar organisasi. Untuk memberikan dasar atau standar untuk mengalokasikan sumberdaya organisasi. Untuk menciptakan kondisi atau iklim organisasi yang umum.
Untuk menjadi titik utama bagi individu dalam mengidentifikasi tujuan dan arah organisasi, serta mencegah mereka yang tidak sejalan untuk partisipasi lebih jauh dalam aktivitas organisasi. Untuk memfasilitasi penerjemahaan tujuan menjadi struktur kerja yang melibatkan penugasan hingga elemen tanggung jawab dalam organisasi. Untuk memberikan tujuan dasar organisasi dan untuk menerjemahkan tujuan dasar menjadi tujuan dalam bentuk sedemikian rupa sehingga parameter waktu, biaya, dan kinerja dapat dievaluasi dan dikontrol.
KARAKTERISTIK PERNYATAAN MISI DEKLARASI SIKAP Pernyataan misi lebih dari sekedar pernyataan dari detail yang spesifik; hal tersebut merupakan deklarasi dari sikap dan pandangan. Pernyataan misi yang baik memungkinkan untuk perumusan dan pemikiran alternatif tujuan dan strategi yang layak tanpa mengurangi kreativitas manajemen. Pernyataan misi harus cukup luas untuk menyatukan perbedaan secara efektif dan memiliki daya tarik bagi stakeholder organisasi, individu, atau kelompok individu yang memiliki investasi khusus atau klaim terhadap perusahaan. Pernyataan misi yang baik mengindikasikan perhatian relatif yang didedikasikan organisasi untuk mencapai berbagai tuntutan stakeholder.
Pernyataan misi yang efektif tidak boleh terlalu panjang; panjang kalimat yang direkomendasikan adalah kurang dari 200 kata. Pernyataan misi memberikan dasar untuk merumuskan dan menyaring pilihan strategi. Pernyataan misi haruslah dinamis dalam orientasi, memungkinkan penilaian tentang arah pertumbuhan yang paling menjanjikan dan yang kurang menjanjikan. Pernyataan misi yang efektif harus menciptakan rasa emosi yang positif tentang organisasi; pernyataan misi tersebut mampu memberikan inspirasi dalam arti bisa memotivasi pembacanya untuk melakukan tindakan. Pernyataan misi yang efektif menghasilkan kesan bahwa perusahaan itu sukses, memiliki arah, dan pantas untuk menerima segenap waktu, dukungan, dan investasi dari semua kelompok sosial ekonomi.
Pernyataan misi yang baik menjelaskan tujuan dasar organisasi, ORIENTASI PELANGGAN Pernyataan misi yang baik menjelaskan tujuan dasar organisasi, pelanggan, produk atau jasa, pasar, filosofi, dan dasar teknologi. Pernyataan misi harus: Mendefinisikan organisasi apa dan apa yang ingin dicapai organisasi. Cukup terbatas untuk mengecualikan beberapa bisnis dan cukup luas untuk memungkinkan pertumbuhan yang kreatif. Membedakan satu organisasi dari organisasi lainnya. Menjadi kerangka kerja untuk mengevaluasi aktivitas saat ini dan masa mendatang. Dinyatakan dalam definisi yang cukup jelas untuk dipahami banyak orang dalam organisasi. Pernyataan misi yang baik merefleksikan antisipasi pelanggan. Pernyataan misi yang baik mengidentifikasi kegunaan produk perusahaan terhadap pelanggannya.
evaluasi strategi. DEKLARASI KEBIJAKAN SOSIAL - Istilah kebijakan sosial menempatkan filosofi dan pemikiran manajerial pada tingkat tertinggi dalam organisasi. - Isu-isu sosial menuntut para penyusun strategi untuk memiliki tanggung jawab sosial. - Kebijakan sosial secara langsung mempengaruhi pelanggan, produk dan jasa, pasar, teknologi, profitabilitas, citra diri, dan citra di mata publik. - Kebijakan sosial organisasi harus diintegrasikan dalam seluruh aktivitas manajemen strategis, termasuk pengembangan misi. - Kebijakan sosial perusahaan harus didesain dan dibicarakan selama formulasi strategi, ditentukan dan dikelola selama implementasi strategi, serta ditegaskan atau diubah selama evaluasi strategi.
KOMPONEN PERNYATAAN MISI Sembilan komponen pernyataan misi yang efektif: Pelanggan—Siapa pelanggan perusahaan? Produk atau jasa—Apa produk atau jasa utama perusahaan? Pasar--Secara geografis, dimana perusahaan berkompetisi? Teknologi—Apakah perusahaan menerapkan teknologi terbaru? Perhatian akan keberlangsungan, pertumbuhan, dan profitabilitas—Apakah perusahaan memiliki komitmen untuk pertumbuhan dan kondisi keuangan yang baik?
Filosofi—Apa dasar-dasar kepercayaan, nilai aspirasi, dan prioritas etika perusahaan? Konsep diri—Apa kemampuan khusus atau keunggulan kompetitif perusahaan? Perhatian akan citra publik—Apakah perusahaan responsif terhadap pemikiran sosial, masyarakat, dan lingkungan? Perhatian terhadap Karyawan—Apakah karyawan merupakan aset yang berharga bagi perusahaan?