Pemateri 3 JARINGAN TUMBUHAN Nama kelompok: Ratna Claudya Naomi Rikhe Alen Risa Suryani Widyasari Nama kelompok: Ratna Claudya Naomi Rikhe Alen Risa Suryani Widyasari
JARINGAN TUMBUHAN 1. Jaringan Meristem Pengertian : jaringan yang belum dewasa yang mana belum mengalami masa aktif dan diferensiasi 2. Jaringan Permanen (Dewasa) Pengertian : jaringan sudah dewasa dan mengalami diferensiasi dan tidak aktif untuk membelah.
Jenis jaringan meristem yaitu : 1.Meristem Apikal Yaitu yang menyebabkan pertambahan panjang pada ujung batang dan akar. 2. Meristem Lateral Yaitu yang menyebabkan pertambahan lebar pada tumbuhan. 3. Meristem Interkalar Yaitu yang menyebabkan pertambahan panjang pada nodus.
Jenis jaringan permanen yaitu : 1.Jaringan sederhana Parenkim Merupakan jaringan yang mendasari dan mendominasi organ karena memiliki fungsi paling banyak. Mengandung kloroplas yang disebut klorenkim. Fungsi : sebagai penyimpan makanan.
kolenkim Merupakan jaringan penguat/ penyokong karena memiliki sifat yang fleksibel dan kuat. Yang mana mengandung selulosa dan pektin tidak mengandung lignin. Fungsi : sebagai mekanis yang menyediakan kekuatan elastisitas terhadap batang yang sedang tumbuh. sklerenkim Merupakan jaringan penguat sama seperti kolenkim. Bedanya sklerenkim adalah sel mati dan berdinding lignin yang tebal, keras dan kaku. Fungsi : sebagai jaringan mekanis dan pelindung.
2. Jaringan kompleks Yang mana tersusun dari xilem dan floem. xilem : tersusun dari sel parenkim dan sklerenkim. Dan empat bagian yaitu trakeid, pembuluh, parenkim xilem dan sklerenkim xilem. Fungsi : sebagai pengangkut air dan mineral dari akar ke bagian tubuh tumbuhan.
Floem : terdiri atas sel parenkim dan sklerenkim. Dan tersusun atas empat bagian yaitu saringan tabung, sel pendamping, parenkim, dan serat floem. Fungsi : sebagai pengangkut bahan makanan dari daun ke bagian tubuh lainnya (fotosintesis) dan sebagi organ penyimpana.
Jaringan permanen jaringan pelindung diantaranya : 1.Epidermis terdiri atas satu sel tebal dengan selubung/ lapisan kedap air disebut kutikula. Fungsi : untuk melindungi tubuh tumbuhan. 2.Gabus merupakan sel mati dan tidak terdapat ruang antar sel yang mengalami penebalan suberin yang membuat gabus tidak dapat ditembus oleh air dan gas. Fungsi : untuk melindungi dan mencegah terjadinya kekeringan pada tumbuhan.
perbedaan Meristem Aktif membelah Sel embrional Dinding sel belum lignifikasi Kaya akan plasma Vakuola kecil Permanen/ dewasa Tidak aktif membelah Dinding sel sudah mengalamipenebalan sekunder Miskin akan plasma Vakuola besar
Jaringan pada organ tumbuhan 1.Akar Organ tumbuhan yang masuk kedalam tanah yang ditutup oleh tudung akar. Jenis akar yaitu : tunggang dan serabut. Struktur daun diantaranya yaitu: epidermis korteks endodermis stele ( slinder pusat)
2. Batang Organ tumbuhan yang tumbuh di permukaan tanah. Jenis batang yaitu : dikotil dan monokotil pada dikotil terjadi pertumbuhan batang sekunder (lingkaran sekunder). Sedangkan pada batang monokotil memiliki meristem apikal yang kecil tersusun atas epidermis, meristem dasar dan ikatan pembuluh.
3. daun Tersusun dari beberapa jaringan yaitu: Jaringan dermal (epidermis) Tersusun dari selapis sel – sel kompak. Dalam sel nya terdapat stomata dan mulut daun. Mesofil Bagian yang berisi kloroplas( klorofil) Ada dua bagian diantaranya parenkim palisade dan parenkim spons. Jaringan pembuluh (berkas pengangkut) Yakni membentuk suatu ikatan yang disebut tulang daun.
KULTUR JARINGAN Yaitu teknik untuk memisahkan sel, sitoplasma, jaringan, organ tumbuhan untuk menumbuhkan bagian dapat memperbanyak diri dan bergenerasi kembali menjadi tanaman sempurna. Faktoryang mempengaruhi diantaranya : 1.Ekspalan 2.media tumbuh 3.Zat pengatur tumbuh tumbuhan (ZPT) 4.Lingkungan tumbuh