IRIGASI DAN BANGUNAN AIR 1 DR. Ir. Susilawati MScHE
Hubungan Tanah dan Air Saat kadar air kurang saluran pemberi memberikan air Saat kelebihan air saluran drainasi berfungsi mengalirkan air keluar areal pertanian
Ilustrasi skematis air dalam tanah
Bentuk lengas tanah air gravitasi air kapiler dan air higroskopis
Konstanta lengas tanah kapasitas kejenuhan (saturation capacity) kapasitas lapang lengas ekivalen titik layu permanen titik layu akhir (ultimate wilting point) koefesien higroskopis
Hubungan Tanah dan Tanaman Digambarkan sebagai tempat zone perakaran dipengaruhi oleh beberapa faktor: –tekstur tanah –formasi subsoil –dalamnya permukaan air tanah –jumlah lengas yang tersedia
Kedalaman efektif zone perakaran untuk beberapa jenis tanaman: –padi: cm –tembakau: cm –jagung: cm –tebu: cm –kacang tanah: 130 cm 16 unsur hara yang perlu: C, H, O, N, S, P, K, Ca, Mg, Fe, Mn, Cu, B, Zn, Mo dan Cl.
Klasifikasi tanah berdasarkan nilai pH
Selang pH yang baik untuk pertumbuhan tanaman: –padi: 5,00 - 6,50 –jagung: 5,50 - 7,50 –ubi kayu dan ubi jalar: 5,80 - 6,00 –kentang: 4,80 - 6,50 –pisang: 6,00 - 7,50 –nenas: 5,00 - 6,50 –tebu: 6,00 - 8,00 –tembakau: 5,50 - 7,50 –kelapa: 5,50 - 7,50 –karet: ,00 –kacang tanah: 5,30 - 6,60 –kedelai: 6,00 - 7,50
Hubungan Air dan Tanaman tanaman aquatik tanaman semi-kuatik tanaman tanah kering Frekwensi penambahan air irigasi: dipengaruhi oleh daya penahan kelembaban tanah (water holding capacty)
Hubungan Tanah, Air dan Tanaman Tanaman Tanah Air
Tugas 2 Hubungan Tanah-Air-Tanaman 1.Deskripsikan hal penting dalam hubungan tanah dan air, kemudian gambarkan dalam bentuk sketsa. 2.Deskripsikan hal penting dalam hubungan tanah dan tanaman, kemudian gambarkan dalam bentuk sketsa 3.Deskripsikan hal penting dalam hubungan air dan tanaman, selanjutnya gambarkan dalam bentuk sketsa 4.Deskripsikan hal penting dalam hubungan tanah-air- tanaman, dan jelaskan dalam bentuk gambar atau diagram sketsa
Praktek 1 Memahami hubungan tanah-air-tanaman dalam pertumbuhan taoge Bahan/alat: 1.Biji kacang hijau 2.Tanah 3.Air 4.Tempat transparan / botol aqua 5.Meteran 6.Stopwatch 7.Alat tulis dan kertas catatan
Prosedur 1.Hubungan tanah dan air isi botol aqua dengan tanah kering, kemudian tuangkan air ke dalamnya…..amati aliran air ke dalam tanah…catat berapa mm tebal air dalam botol meresap ke dalam tanah setiap detiknya. Ulangi untuk jenis tanah lainnya, sehingga dapat ditemukan kemampuan tanah dalam meresapkan air, memegang air ataupun meloloskan air. 2.Hubungan tanah dan tanaman botol aqua yang sudah dipotong, isi tanah dan tanamkan benih kacang hijau, maka bagaimana benih tumbuh dalam media tanah yang diairi akan dapat diamati. Tuliskan pengamatan tersebut yang mengungkapkan hubungan tanah dan tanaman. 3.Hubungan air dan tanaman buat komposisi tanaman hidroponik, amati berkurangnya air (mm per satuan waktu) yang digunakan tanaman untuk proses perkembangan yaitu dalam besaran evapotranspirasi yang terjadi. 4.Hubungan tanah-air-tanaman bandingkan proses perkembangan tanaman dengan media tanah yang diairi, dan tanaman dengan media air (hidroponik)
Laporan 1.Laporan kelompok dalam bentuk narasi (file word) dan presentasi (ppt) yang akan dipresentasikan dalam kelas 2.Laporan individu dalam lembar tugas: catatan-catatan pengamatan dalam proses pelaksanaan praktek