POTENSI GEOGRAFIS INDONESIA UNTUK KETAHANAN ENERGI Oleh : GEOGRAFI SMAN 94 JAKARTA 2016
PENDAHULUAN Ketergantungan masyarakat modern pada sumber energy yang tidak dapat diperbaharui, seperti minyak bumi, gas alam, dan batubara menjadi salah satu permasalahan utama yang dihadapi saat ini. Cadangan minyak bumi dan gas alam Indonesia, diperkirakan akan habis dalam waktu 25 tahun mendatang. Ketersediaan cadangan minyak bumi yang semakin menipis dan kebutuhan energy yang semakin meningkat, mendorong pengembangan sumber energy alternative.
Jenis-Jenis Energi Alternatif Energi Matahari Energi gelombang dan arus laut Energi Air Energi Biomasa dan Biofuel Energi Panas Bumi Energi Angin Awal Akhir
Energi matahari merupakan energy utama yang diterima oleh bumi. Matahari yang menyinari Indonesia sepanjang tahun dapat dijadikan sumber pembangkit listrik.
Keuntungan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di terapkan di Indonesia Indonesia yang terletak di khatulistiwa mendapatkan penyinaran matahari yang optimal sehingga sangat berpotensi untuk dimanfaatkan sebagai energy alternatif. Cocok untuk daerah terpencil yang tidak terjangkau oleh PLN Tidak menimbulkan polusi udara, kebisingan, dan efek pemanasan global Waktu beroperasinya panjang, dapat mencapai 20 tahun Perawatannya sangat mudah dan biayanya murah
CONTOH PLTS DI INDONESIA PLTS Karangasem di Provinsi Bali adalah PLTS terbesar di Indonesia
Kelemahan energi alternatif yang berasal dari tenaga surya diantaranya adalah ada kalanya jumlah sinar matahari menurun ketika cuaca berawan. Oleh karena itu diperlukan media penyimpanan energy yang efisien sehingga energy itu dapat tetap digunakan pada saat kekurangan pasokan energi. Media penyimpanan dan pemasok kebutuhan energy matahari maupun tenaga angin adalah sel bahan bakan (fuel cell).
Kelebihan Sel Bahan Bakar Energi yang terkandung sangat tinggi, yaitu tiga kali lipat lebih tinggi dibandingkan minyak bumi. Limbah yang dihasilkan ramah lingkungan. 3. Dapat disimpan dan ,udah didistribusikan.
Energi Air Curah hujan yang tinggi dan topografi Indonesia yang bervariasi menyebabkan banyak terdapatnya sungai dan air terjun sehingga dapat berpotensi untuk energi yang bersumber dari air maupun mikrohidro
Pembangkit listrik tenaga air Wilayah Indonesia yang memiliki topografi bergunung sangat berpotensi untuk pembangkit listrik tenaga air (PLTA). Kelebihannya yaitu sumber energi yang terbarukan,bersih,memiliki umur operasi yang relatif lama,dan perawatan mudah.
Pembangkit listrik tenaga mikrohidro Pembangkit listrik tenaga mikrohidro merupakan pembangkit listrik berskala kecil yaitu kurang dari 200 kw.pembangkit ini menggunakan aliran air sebagai sumber penghasil energy.
Energi Gelombang Laut dan Arus Laut Pembangkit listrik tenaga gelombang laut (PLTGL) merupakan pembangkit listrik yang memanfaatkan gelombang atau ombak laut. Arus laut dapat dimanfaatkan untuk membangkitkan tenaga listrik dengan memasang roda-roda air yang besar
Peta daerah di Indonesia yang memiliki potensi fisik tenaga ombak berdasarkan Riset BPPT – Pemerintah Norwegia
Keuntungan pembangkit listrik tenaga gelombang laut di Indonesia Sumber energi gelombang laut sangat melimpah dan tidak akan pernah abis Tidak menimbulkan polusi sehingga ramah lingkungan Dalam pembangunan dan pengoperasiannya tidak merusak ekosistem laut Tidak memerlukan konstruksi alat yang luas
Energi Panas Bumi Energi panas bumi menggunakan sistem hydrothermal yang berkaitan erat dengan vulkanisme. Energi yang bersumber dari panas bumi merupakan energi yang dapat mencukupi kebutuhan dalam negeri sehingga dapat mengurangi ketergantungan terhadap energi fosil.
Contoh PLTP di Indonesia PLTP Kamojang di Kabupaten Garut dapat menyuplai energy listrik Sekitar 1.405 megawatt (2014)
Kelebihan energi panas Lebih ramah lingkungan dibandingkan energy dari bahan bakar fosil Dalam proses eksplorasi dan eksploitasinya tidak membutuhkan lahan yang luas Tidak bisa diekspor sehingga cocok untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri
Pembangkit listrik tenaga angin di Pantai Pandanbaru, Jogjakarta Energi Angin Angin dapat digunakan sebagai energi alternatif. Angin dapat dimanfaatkan untuk menggerakkan turbin untuk listrik atau memompa air untuk kebutuhan pertanian dan peternakan. Pembangkit listrik tenaga angin di Pantai Pandanbaru, Jogjakarta
Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTS) Energi Biomasa Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTS) Pembangkit listrik tenaga sampah merupakan upaya untuk mengurangi sampah yang menumpuk.Sampah yang digunakan PLTs yaitu sampah organik. Contohnya PLTs Gedebage di Bandung Timur
Energi Biofuel Energi biofuel adalah energi yang berasal dari tumbuhan dan hewan. Bioufuel terdiri atas bioethanol dan biodiesel. Bioethanol merupakan bahan bakar yang berasal dari tumbuhan hijau yang menghasilkan etanol sebagai pengganti bensin. Biodiesel merupakan bahan bakar yang berasal dari tumbuhan hijau pengganti solar.