TM-02 Beta Indi Sulistyowati

Outline Definisi TLI Hal yang mendasari TLI Fisiologi Ikan

Definisi Tingkah laku ikan adalah adaptasi tubuh ikan terhadap pengaruh lingkungan internal dan eksternal (Baskoro, 2011). EKSTERNAL : oksigen, cahaya, salinitas dan faktor lingkungan lainnya. INTERNAL : kematangan gonad dan pertumbuhan Fish behaviour Internal Eksternal

Hal yang mendasari Meningkatkan efisiensi alat tangkap Membantu dalam pengelolaan perikanan suatu daerah contoh : jika terdapat spawning ground Menciptakan alat penangkapan ikan yang sesuai

Menciptakan alat penangkapan ikan yang sesuai. misalnya jenis perangkap menargetkan Ikan-ikan yang senang bersembunyi di dalam goa (contoh : kerapu ditangkap dengan bubu)

Mengefisiensikan tenaga manusia Beberapa jenis ikan dalam melakukan pengelompokan jumlah sedikit namun ada pula berkelompok dalam jumlah yang sangat besar. Gerombolan ikan yang besar tentu membutuhkan tenaga manusia yang lebih banyak dalam penanganannya di atas kapal.

Memudahkan dalam penangkapan ikan Mengetahui tingkah laku suatu jenis ikan sangat membantu nelayan dalam memudahkan penangkapan ikan. Sebagai contoh : jenis-jenis ikan yang tertarik oleh cahaya dilakukan penangkapan dengan menyalakan lampu pada malam hari di laut atau di perairan lainnya, ikan-ikan tersebut datang disekitar lampu lalu dilakukan penangkapan.

Membantu dalam pengembangan penangkapan ikan yang ramah lingkungan. Mengetahui 1. waktu dan tempat pemijahan 2. potensi reproduksi : ukuran berapa pertama kali matang gonad dan lain-lain

Peranan Fisiologi dan Tingkah laku Ikan Prinsip Tingkah laku Ikan yang menjadi sasaran tangkapan harus didukung oleh pemahaman terhadap indra utama dari ikan dan natural behaviour nya. Taktik penangkapan terkait indra pada ikan a.l : 1. Indra Penglihatan  Rangsangan Penglihatan (Optical Stimuli) 2. Penciuman  Rangsangan Kimiawi (Chemical Stimuli) 3. Pendengaran  Rangsangan Pendengaran (Acoustic Stimuli) 4. Peraba,Gurat Sisi  Rangsangan Listrik (Electrical Stimuli)

1. Rangsangan Penglihatan (Optical Stimuli) ) Ditujukan untuk menarik perhatian organ penglihatan (mata) ikan Bentuk rangsangan yang dapat diterima : bentuk, warna, dan gerak Batasan : Kelompok Ikan yang aktivitas renangnya lebih berorientasi pada penglihatan Fungsi : Dapat digunakan sebagai attractor (penarik perhatian) ataupun frightening (menakuti) ikan

Rangsangan kimiawi akan direspon oleh indra penciuman & indra pengecap/rasa memegang peranan penting dalam penggunaan umpan- berbeda setiap spesies Contoh : salmon (asam amino  L. Glutamina &L.alanina) Formulasi umpan buatan (artificial bait)  subtitusi umpan alami yang terbatas (musiman) 2. Rangsangan Kimiawi (Chemical Stimuli)

Pada hewan, suara berfungsi sebagai media komunikasi : sinyal serangan musuh agar kelompoknya menghindar, memijah, stress, senang, dsb. Ditujukan pada getaran dengan frekuensi tertentu suara yang dapat direspon ikan. Organ yang berfungsi untuk mendeteksi : telinga dalam (inner ear), gelembung renang (swim bladder), dan gurat sisi (linnea lateralis) 3. Rangsangan Pendengaran (Acoustic Stimuli)

Ditujukan untuk organisme yang sifatnya bersembunyi pada substrat dasar agar terkejut dan meloncat dari tempatnya. Untuk tujuan konservatif  saat ini banyak digunakan untuk udang Dapat diterapkan pada trawl agar lebih selektif menangkap udang 4. Rangsangan Listrik (Electrical Stimuli)

Terimakasih