DAKWAH BIL QOLAM PENGERTIAN DAKWAH BIL QOLAM BENTUK-BENTUK DAKWAH BIL QOLAM KELEBIHAN DAN KEKURANGAN DAKWAH BIL QOLAM

PENGERTIAN DAKWAH BIL QOLAM Dakwah bil Qalam yaitu dakwah melalui tulisan yang dilakukan dengan keahlian menulis di surat kabar, majalah, buku, maupun internet. Melalui tulisan-tulisan di media massa, seorang mubalig, ulama’, kyai, atau umat islam pada umumnya dapat melaksanakan dakwah bil qalam sesuai dengan bidang keahlian atau keilmuan yang dikuasainya.

BENTUK-BENTUK DAKWAH BIL QOLAM Dakwah bil qolam melalui media cetak Media cetak (printed publications) adalah media untuk menyampaikan informasi melalui tulisan yang tercetak. Melalui media cetak, ada beberapa tujuan yang ingin diharapkan, yaitu: a. Memotivasi tingkat perhatian atau perilaku seseorang. b. Menyampaikan informasi. c. Memberikan instruksi. Dakwah Bil Qalam melalui media Cetak dapat dilakukan melalui berbagai bentuk, antara lain: buku, surat kabar, majalah, karya tulis, karya sastra.

LANJUTAN… Dakwah bil qolam melalui media internet Internet adalah jaringan computer luas yang menghubungkan pemakai computer satu computer dengan computer lainnya dan dapat berhubungan dengan computer dari suatu Negara ke Negara di seluruh dunia , dimana kita dapat melakukan browsing, surfing chatting dan lain – lain. Dakwah bil qolam antara lain melalui: facebook, yahoo messenger, blog.

KELEBIHAN DAKWAH BIL QOLAM Tulisan atau goresan pena seorang penulis dapat menjadi pelopor suatu pemikiran, keyakinan, ide, cita-cita, bahkan revolusi. Sebuah tulisan atau karya tulis dapat berpengaruh sangat luas dan membuat penulisnya sangat populer. Tulisan atau pena seorang penulis cukup berbicara satu kali, melekat terus dalam hati dan menjadi buah tutur setiap hari. Jangkauannya lebih luas. Sebuah tulisan bisa dibaca oleh banyak orang tanpa dibatasi oleh tempat. Tulisan juga jauh lebih awet dibandingkan ucapan lisan.

KEKURANGAN DAKWAH BIL QOLAM Kurangnya minat bagi seorang da’i dalam mengembangkan bakat menulis tentang keislaman. Kurang mendapat perhatian secara sungguh-sungguh dari kalangan umat islam. Para juru dakwah perlu lebih memperhatikan kepentingan tulisan diberbagai media dakwah bil qalam. Aktivitas menulis ini kurang mendapatkan perhatian memadai dari umat Islam. Justru karena hanya sedikit yang memiliki perhatian inilah potensi besar dimiliki oleh orang yang terjun di dakwah bil qalam ini.

TERIMA KASIH SEMOGA BERMANFAAT