PELATIHAN MEKANIK TINGKAT - II TEORI ALAT UKUR TEORI ALAT UKUR ASTRA HONDA TRAINING CENTRE.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
PENJUMLAHAN DAN PENGURANGAN BILANGAN BULAT
Advertisements

PELATIHAN MEKANIK TINGKAT - II
Pertemuan Pertama PENGUKURAN.
KERJA BANGKU.
ALAT - ALAT UKUR MECHANIC ELECTRIC MISTAR MULTIMETER MISTAR GESER
Menggunakan Alat-alat Ukur
Alat Ukur Linier Langsung
Bore Gage atau Cylinder Gage
Cara-cara Penggambaran Khusus
ALAT UKUR MEKANIK KELOMPOK 3.
Teknologi Dan Rekayasa TECHNOLOGY AND ENGINERRING PROGRAM STUDI KEAHLIAN (SKILL DEPARTEMEN PROGRAM) : TEKNIK BANGUNAN (BUILDING TECHNOLOGY) KOMPETENSI.
BESARAN DAN SATUAN ( QUANTITY And UNIT) PHISIC’S TEACHING TEAM.
ALAT UKUR DAN PENGGUNAANNYA
NOTASI BILANGAN BULAT DAN POSISINYA PADA GARIS BILANGAN
PELATIHAN MEKANIK TINGKAT - II
Identifikasi Jenis-Jenis Alat Ukur
RACANA DINDING KUBUS, TONGGAK, DINDING
Teknologi Dan Rekayasa TECHNOLOGY AND ENGINERRING
MENGGUNAKAN PERALATAN PEMBANDINGAN DAN ALAT UKUR DASAR
Belajar Profesional HERI SAPTONO, ST Disampaikan Pendidik SMK
GAMBAR PROYEKSI (bid. lengkung & lubang)
MENGUKUR DENGAN ALAT UKUR MEKANIK PRESISI
ALAT UKUR OLEH LISTIA FIDIA NIM : LOADING.
MENGUKUR DENGAN ALAT UKUR MEKANIK PRESISI
GAMBAR STANDARD PERTEMUAN KETIGA 21 SEPT 2007.
1.
MENGGUNAKAN PERALATAN PEMBANDINGAN DAN/ATAU ALAT UKUR DASAR
Aturan Dasar Untuk Memberi Ukuran
Teknologi Dan Rekayasa
UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT PROGRAM STUDI S-1 TEKNIK MESIN
RACANA DINDING KUBUS, TONGGAK, DINDING
WORKING WITH MILLING MACHINE
Alat Ukur.
BESARAN DAN SATUAN Nur Eko Sucahyono.
Besaran Dan Satuan Fisika Kelas X Semester 1. Besaran Dan Satuan Fisika Kelas X Semester 1.
ALAT UKUR MEKANIK KELOMPOK 3.
MENGGUNAKAN MESIN UNTUK OPERASI DASAR
PENGUKURAN.
Measuring Tools.
Alat ukur dan teknik pengukuran
MENGUKUR DENGAN ALAT UKUR MEKANIK PRESISI
Matematika Lanjutan Bilangan Bulat Ke Pokok Pembahasan.
MENGUKUR DENGAN ALAT UKUR MEKANIK PRESISI
VERNIER CALIPERS Vernier calipers are precision tools that have application in the manufacturing,inspection, and repair of vehicle component parts. They.
Irma Damayantie, S.Ds., M.Ds Prodi Desain Interior - FDIK
PENGUKURAN DAN ANGKA PENTING
Jangka Sorong judul Jangka sorong adalah alat ukur yang memiliki tingkat ketelitian sampai dengan 0,1 mm atau 0,01 cm. Jangka sorong digunakan untuk mengukur.
UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT PROGRAM STUDI S-1 TEKNIK MESIN
MICROMETER Suyitno, M.Pd
Irma Damayantie, S.Ds., M.Ds. Prodi Desain Interior - FDIK
2. Dengan garis bilangan Ketentuan : Ketentuan : –Operasi Penjumlahan dan Pengurangan adalah operasi 2 atau lebih bilangan yang di operasikan dengan tanda.
PELATIHAN MEKANIK TINGKAT - II
Pengenalan dan Penggunaan Peralatan serta Kelengkapan Gambar Teknik
TUGAS MESIN PERKAKAS KELENGKAPAN MESIN PERKAKAS MESIN SEKRAP Nama : Angga Prasetiawan Nim : Teknik Mesin.
PT ASTRA INTERNATIONAL Tbk
MILLING OPERATION WORKING WITH MILLING MACHINE. LEARNING ACTIVITIES After following this study, student must be able to: Mengoreksi kesesuaian komponen.
PENGUKURAN OLEH MARDIANA. Menerapkan prinsip-prinsip pengukuran besaran fisis, ketepatan, ketelitian, dan angka penting, serta notasi ilmiah KOMPETENSI.
Kerja bangku YUSUF RIZAL FAUZI, S.T., M.T. Mengukur dan menandai benda kerja Mengukur benda kerja berarti membandingkan suatu besaran yang diukur dengan.
PENJUMLAHAN DAN PENGURANGAN BILANGAN BULAT
PENJUMLAHAN DAN PENGURANGAN BILANGAN BULAT
 Penggaris atau Mistar  Jangka Sorong  Micrometer  Dial Indikator  Silinder Gauge  Tachometer.
PENJUMLAHAN DAN PENGURANGAN BILANGAN BULAT
Mistar geser dengan tingkat ketelitian 1/128 inci
Nama: Ahmad Rifai Nim : Jurusan: Teknik Mesin.
Alat Ukur Teknik Sepeda Motor (021) Menggunakan Alat-alat Ukur (DKK – 6)
GAMBAR TEKNIK. Tujuan Mengetahui peralatan gambar teknik dan fungsinya Mampu mengoperasikan peralatan gambar teknik secara manual.
JANGKA SORONG DAN MIKROMETER Jhon Gustapa Siregar, S.Pd.
METROLOGI TEKNIK MESIN POLINEMA ETIK PUSPITASARI,ST.,MT.
Alat Ukur Teknik Sepeda Motor (021) Menggunakan Alat-alat Ukur (DKK – 6)
Psb-psma Ikhlas berbagi rela memberi REFERENSI LATIHAN MATERI PENYUSUN INDIKATOR SK / KD UJI KOMPETENSI BERANDA SELESAI.
Transcript presentasi:

PELATIHAN MEKANIK TINGKAT - II TEORI ALAT UKUR TEORI ALAT UKUR ASTRA HONDA TRAINING CENTRE

JANGKA SORONG (VERNIER CALIPER/SCUIFTMAT/MISTAR GESER) FUNGSI :  Mengukur benda kerja pada bagian luar, bentuk kubus, persegi panjang, bujur sangkar atau bulat.  Mengukur benda kerja pada bagian dalam, bentuk pipa bulat, segi empat dll.  Mengukur kedalaman lubang.  Mengukur ketinggian benda yg bertingkat.

BAGIAN-BAGIAN JANGKA SORONG Out side jaws : mengukur bag. Luar 2.In Side Jaws : mengukur bag dalam 3.Dept bar : mengukur kedalaman 4.Step : mengukur ketinggian 5.Skala Utama : skala diam menunjukkan nilai angka nominal 6.Skala Vernier : Skala geser menunjukkan angka desimal menambah ketelitian hasil ukur

JENIS JANGKA SORONG :  Ketelitian 0,02 mm : Skala vernier terbagi 40 ruas  Ketelitian 0,05 mm : Skala vernier terbagi 20 ruas  Ketelitian 1/128 inch : Skala vernier terbagi 8 ruas satuan yg dipakai inch (bagian atas) CARA PEMBACAAN JANGKA SORONG : 1.Baca skala utama dg membaca garis angka nol skala vernier terletak pada ruas atau garis ke berapa di skala utama. Ini akan menunjukkan “ANGKA NOMINAL” 2.Baca skala VERNIER dg membaca garis ke berapa dari skala vernier yg paling lurus dg garis skala utama. Ini akan menunjukkan “ANGKA DESIMAL”

Hasil Pengukuran : Skala Utama : = 9 mm Skala Vernier : 13 X 0,02 mm = 0,26 mm = 9,26 mm JANGKA SORONG KETELITIAN 0,02 mm

Hasil Pengukuran : A. Skala Utama : = 17 mm B. Skala Vernier : 20 X 0,02 mm = 0,40 mm =17,40 mm JANGKA SORONG KETELITIAN 0,02 mm

Hasil Pengukuran : A. Skala Utama : = 9 mm B. Skala Vernier : 3 X 0,05 mm = 0,15 mm = 9,15 mm JANGKA SORONG KETELITIAN 0,05mm

Hasil Pengukuran : A. Skala Utama : = 16 mm B. Skala Vernier : 7 X 0,05 mm = 0,35 mm = 16,35 mm JANGKA SORONG KETELITIAN 0,05mm

Nilai tiap ruas : Skala Utama = 1/16 inch Skala Vernier = 1/128 inch Hasil Pengukuran : A. Skala Utama : = 1 1/16 inch B. Skala Vernier : 4 X 1/128 = 4/128 inch = 1 3/32 inch JANGKA SORONG KETELITIAN 1/128 inch

Nilai tiap ruas : Skala Utama = 1/16 inch Skala Vernier = 1/128 ich Hasil Pengukuran : A. Skala Utama : 1 + 6/16= 176/128 inch B. Skala Vernier : 7 X 1/128 = 7/128 inch = 183/128 inch = 1 55/128 JANGKA SORONG KETELITIAN 1/128 inch

POSISI PENGUKURAN

CONTOH PENGGUNAAN JANGKA SORONG Mengukur ketebalan kanvas kopling

LATIHAN PEMBACAAN JANGKA SORONG

MICROMETER FUNGSI :  Mengukur benda kerja pada bagian luar, bentuk kubus, persegi panjang, bujur sangkar atau bulat (Out Side Micrometer).  Mengukur benda kerja pada bagian dalam, bentuk pipa bulat, segi empat dll (Inside Micrometer) Dengan lebih teliti (presisi). Batas ukur micrometer yg sering dipakai : mm (max 25 mm) mm (max 50 mm) 50 – 75 mm (max = 50  75 mm 1. Skala Sleeve 2. Skala Thimble 3. Rachet

SKALA SLEEVE Skala yg diam dg nilai angka nominal :  Skala bag atas nilai tiap ruasnya 1 mm  Skala bag bawah dg nilai tiap ruasnya = 0,5 mm SKALA THIMBLE Skala yg berputar ke kiri dan ke kanan mengikuti gerakan proses pengukuran dg nilai angka desimal :  Skala thimble terdiri 50 ruas.  Nilai tiap ruas = 0,01 mm  Skala berputar 1 kali= 0,01 X 50 = 0,5 mm = bergeser satu ruas skala bag bawah dari skala sleeve. RACHET Untuk mengontrol tekanan micrometer saat menjepit benda kerja, samapai berbunyi klik (5 kali).

Hasil Pengukuran : A. Skala Sleeve = 6 mm B. Skala Thimble = 0,15 mm = 6,15 mm

Hasil Pengukuran : A. Skala Sleeve = 6,5 mm B. Skala Thimble = 0,1 mm = 6,6 mm 5

DIAL GAUGE Fungsi :  Mengukur permukaan bid datar.  Mengukur kebulatan sebuah poros  Mengukur kerataan dinding silinder Berdasarkan batas ukurnya :  Dial gauge ketelitian 0,01 mm  Batas ukur s/d = 10 mm  Dial gauge ketelitian 0,001 mm  Batas ukur s/d = 1 mm  Dial gauge ketelitian 0,0005 mm  Batas ukur s/d = 0,25 mm BAGIAN- BAGIAN DIAL GAUGE 1.Jarum panjang 2.Jarum Pendek 3.Tanda Batas Toleransi 4.Bidang sentuh

FUNGSI MASING-MASING BAGIAN : 1. Jarum panjang Jarum panjang menunjukkan angka desimal. Hasil ukur jarum panjang = nilai skala X bilangan ketelitian Misalkan : Angka ketelitian 0,01 mm dan jarum bergerak 10 ruas skala Hasil Ukur = 0,01 mm X 10 = 0,1 mm Posisi angka nol sembarang tergantung yg kita kehendaki. 2.Jarum pendek 1 Ruas Jarum pendek = 1 putaran jarum panjang 3. Batas toleransi Dua alat ini dpt digeser ke kiri atau kanan sesuai keinginan kita untuk melihat batas pergerakan jarum panjang ke kiri dan ke kanan 4. Bidang Sentuh Bagian ini akan bergerak naik turun sesuai permukaan bidang kerja

MENGUKUR KERATAAN SEBUAH BIDANG MENGUKUR KEBULATAN SEBUAH POROS

Jarum bergerak ke kanan, apabila permukaan cembung atau diameter besar. Jarum bergerak ke kiri, apabila permukaan cekung atau diameter kecil (aus).