SUB QUERY DAN VIEW Praktikum SBD – 7 & 8.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
SQL – DML.
Advertisements

SQL (Structured Query Language)
Pertemuan 2 : Dasar-dasar SQL SBD C – Senin, Frank & Rudy
PERINTAH SQL.
Menggunaka n alter dan perintah DML PEMROGRMAN WEB 1 Asfan Muqtadir, S.Kom.
Dasar-dasar SQL soesanto.
MYSQL.
BAHASA QUERY TERAPAN Sub Materi : Structured Query Language
DDL & Aturan Referential
Praktikum Database Pengenalan Query
Sistem Manajemen Basis Data
Manajemen Basis Data menggunakan SQL Server
Pertemuan 4 Database dengan MySQL.
5. MENAMPILKAN DATA DARI BEBERAPA TABEL
Quiz Before UAS Perancangan database.
Data Definition Language dan Data Manipulation Language
Praktikum Database Subquery Lanjutan dan View Abdul Kadir.
Database Snapshot dfd, Pengantar dfd, 2012 Database Snapshot adalah database yang bersifat read-only yang dapat digunakan untuk mengambil data pada.
Antonius Wahyu Sudrajat, S. Kom., M.T.I. Store procedure.
Antonius Wahyu Sudrajat, S. Kom., M.T.I. Perintah SQL: Data Definition.
Data Types Data Definition Language Referential Constraint SQL Query
Antonius Wahyu Sudrajat, S. Kom., M.T.I. View Sub Query.
BAHASA QUERY TERAPAN OLEH : HARSITI, ST.
SQL (Structured Query Language)
Dr. KUSRINI, M.KOM 66. Select * From nama_tabel [Where Kondisi] [Order by Kolom_x] Atau Select Kolom_1,Kolom_2,..Kolom_n From nama_tabel [Where Kondisi]
BASIS DATA TERAPAN TINALIAH, S. Kom. Tujuan Perkuliahan  Mahasiswa mempelajari bagaimana mengelola database, mengakses data, mengubah data, membuat stored.
MANAJEMEN BASIS DATA Pertemuan 8 SUBQUERY.
© 2010 © Rizki Arif Firdaus © 2010 © 2010.
SQL (Structured Query Language)
STRUCTURED QUERY LANGUAGE (SQL)
DATA DEFINITION LANGUAGE
SQL Pertemuan
PENGANTAR TEKNOLOGI SIA 2
PEMASARAN BERBASIS WEB
Rekayasa Perangkat Lunak (Materi 1 Database)
Bahasa Basis Data.
FUNGSI-FUNGSI AKSES MySql
TABEL VIRTUAL (VIEW) SYAIFUL HUDA, S.Kom.
DDL, DML.
Structure Query Language (SQL)
Praktikum Database Subquery Lanjutan dan View
View dan Trigger Materi 5
VIEW.
Adi Rachmanto – UNIKOM Q U E R Y Adi Rachmanto – UNIKOM
Manajemen Basis Data menggunakan SQL Server
Konsep Teknologi Informasi B
SQL (Structured Query Language)
PEMASARAN BERBASIS WEB
Stucture Query Language
SQL OVERVIEW.
Created By Amir Ali,S.Kom.,M.Kom
SQL (Structured Query Language)
Adi Rachmanto – UNIKOM Q U E R Y Adi Rachmanto – UNIKOM
Adi Rachmanto – UNIKOM Q U E R Y Adi Rachmanto – UNIKOM
Aplikasi Database Dosen : Sarwo, Skom,.Mkom Url :
.: VIEW :. DB - Wiji Setiyaningsih, M.Kom
Pemrograman Berorientasi Objek II
Stucture Query Language
Sistem Basis Data View STMIK – AUB SURAKARTA.
CREATE, MODIFY, & DELETE TABLE
PRAKTIKUM SISTEM BASIS DATA
PERINTAH PENGAKSESAN DATA
Referensi Bahasa MySQL
Stucture Query Language
Membuat Query ACCESS Query adalah fasilitas untuk mengakses data dengan cara  yang memungkin bagi kita untuk menampilkan data-data dari database dalam.
Praktikum Sistem Basis Data - 2
Praktikum 2 - Sistem Basis Data 1
Kiky Rizky Nova Wardani, S.Kom
Structured query language (sql)
Pengantar Teknologi SIM 2 (pertemuan 7)
Transcript presentasi:

SUB QUERY DAN VIEW Praktikum SBD – 7 & 8

SUB QUERY Sub Query merupakan query yang digunakan dalam sebuah query untuk keperluan tertentu. Sub query buasanya digunakan sebagai sumber data berupa sebuah kumpulan record (record set) dari query utamanya. Bukan menjadi hasil akhir dari perintah query secara keseluruhan. Secara logika, kumpulan record (record set) hasil dari sub query menyerupai sebuah tabel utuh yang berdiri sendiri namun tidak secara fisik (tabel maya).

SUB QUERY Hasil dari sub query yang menggunakan perintah SELECT dengan berbagai pilihan field yang berasal dari satu atau banyak tabel, biasanya diletakkan dalam klausa FROM dari bagian query utamanya. Hal tersebut menunjukkan bahwa hasil dari sub query menjadi sumber data bagi query utamanya. Sub query bisa tercipta dalam beberapa level kedalam sub query

CONTOH PERINTAH SUB QUERY SELECT dsn.* FROM (SELECT * FROM dosen WHERE nama_dosen LIKE %A%) AS dsn;

CONTOH PERINTAH SUB QUERY SELECT H.nim, M.nama_mhs, K.nama_mtk, D.nama_dosen, U.nama_ujian, H.nilai FROM hasil_ujian AS H, mahasiswa AS M, matakuliah AS K, dosen AS D, jenis_ujian AS U WHERE (M.nim=H.nim) AND (U.kode_ujian=H.kode_ujian) AND (K.kode_mtk=H.kode_mtk) AND (D.kode_dosen=K.kode_dosen) AND (H.nilai between 70 and 90); SELECT hasil.nim, hasil.nama_mhs, hasil.nama_ujian, hasil.nilai FROM (SELECT H.nim, M.nama_mhs, K.nama_mtk, D.nama_dosen, U.nama_ujian, H.nilai FROM hasil_ujian AS H, mahasiswa AS M, matakuliah AS K, dosen AS D, jenis_ujian AS U WHERE (M.nim=H.nim) AND (U.kode_ujian=H.kode_ujian) AND (K.kode_mtk=H.kode_mtk) AND (D.kode_dosen=K.kode_dosen)) AS hasil WHERE (hasil.nilai BETWEEN 70 AND 90);

OBJEK VIEW Objek View merupakan tabel virtual yang bersisi sekumpulan record yang berasal dari satu atau banyak tabel. View sebenarnya adalah sebuah definisi dalam Bahasa SQL untuk menghasilkan atau melihat sekumpulan record yang beasal dari satu atau banyak tabel. Definisi tersebut selanjutnya diberi nama atau label. Jika anam atau label tersebut dipanggil maka mesin server database akan menghasilkan sebuah tabel baru yang merupakan tabel maya/virtual.

MEMBUAT, MERUBAH DAN MENGGUNAKAN VIEW Sintax dasar mebuat objek view adalah: CREATE [OR REPLACE] VIEW <view_name. AS <select_statement> Perintah CREATE digunakan apabila kita akan membuat sebuah objek view baru, sedangan tambahan perintah OR REPLACE (pilihan/optional), digunakan jika kita akan membuat view baru dan/ atau sekaligus merubah definisi dari view yang dimaksud.

CONTOH PEMBUATAN OBJEK VIEW CREATE VIEW view_hasil AS SELECT H.nim, M.nama_mhs, K.nama_mtk, D.nama_dosen, U.nama_ujian, H.nilai FROM hasil_ujian AS H, mahasiswa AS M, matakuliah AS K, dosen AS D, jenis_ujian AS U WHERE (M.nim=H.nim) AND (U.kode_ujian=H.kode_ujian) AND (K.kode_mtk=H.kode_mtk) AND (D.kode_dosen=K.kode_dosen); CREATE OR REPLACE VIEW view_hasil AS SELECT H.nim, M.nama_mhs, K.nama_mtk, D.nama_dosen, U.nama_ujian, H.nilai FROM hasil_ujian AS H, mahasiswa AS M, matakuliah AS K, dosen AS D, jenis_ujian AS U WHERE (M.nim=H.nim) AND (U.kode_ujian=H.kode_ujian) AND (K.kode_mtk=H.kode_mtk) AND (D.kode_dosen=K.kode_dosen);

CONTOH PEMBUATAN OBJEK VIEW SELECT view_hasil.nim, view_hasil.nama_mhs, view_hasil.nama_ujian, view_hasil.nilai FROM view_hasil WHERE (view_hasil.nilai BETWEEN 70 AND 90);

Merubah Definisi Objek View Dengan perintah SQL: ALTER VIEW <view_name> AS <select_statement> Contoh: ALTER VIEW view_hasil AS SELECT H.nim, M.nama_mhs, K.nama_mtk, D.nama_dosen, U.nama_ujian, H.nilai FROM hasil_ujian AS H, mahasiswa AS M, matakuliah AS K, dosen AS D, jenis_ujian AS U WHERE (M.nim=H.nim) AND (U.kode_ujian=H.kode_ujian) AND (K.kode_mtk=H.kode_mtk) AND (D.kode_dosen=K.kode_dosen);

MENGHAPUS VIEW Contoh: DROP VIEW view_hasil; Menghapus keberadaan sebuah objek view dapat dilakukan dengan perintah SQL: DROP VIEW [IF EXISTS] <view_name>; Contoh: DROP VIEW view_hasil; DROP VIEW IF EXIXTS view_hasil;

Sekian dan Terimakasih