KEDOKTERAN KELUARGA DASAR & PENDEKATAN UMUM Dr. Paul F.M

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Rekam Medik dan Kesehatan Sebuah Rumah Sakit
Advertisements

KEBIJAKAN PELAYANAN KES DASAR DALAM PROGRAM JAMKESMAS TAHUN 2008
FARMASI RUMAH SAKIT.
ORGANISASI DAN MANAJEMEN RUMAH SAKIT
ILMU KESEHATAN MASYARAKAT (IKM)
PENYELENGGARAAN PRAKTIK KEDOKTERAN YANG BAIK DI INDONESIA F.Y WIDODO
Peran dan Tanggung Jawab Perawat CAPD
MENINGKATKAN KUALITAS PELAYANAN KESEHATAN ANAK DI RUMAH SAKIT Sekilas tentang Buku Saku Pelayanan Kesehatan Anak di Rumah Sakit dan Metode Pelatihan.
KEBIDANAN SEBAGAI PROFESI
PENGORGANISASI BIDANG KEPERAWATAN
Dr. Sugito Wonodirekso, PKK PDKI – PUSAT Ketua Umum.
PENDEKATAN KEDOKTERAN KELUARGA
UNDANG UNDANG NO. 44 TAHUN 2009 TENTANG RUMAH SAKIT tgl
Alur Pelayanan Kesehatan PUSKESMAS / Dokter Keluarga
DASAR-DASAR MANAJEMEN RS
BY : ELVIRA HARMIA, SST. Maksud dari kontrasepsi adalah menghindari / mencegah terjadinya kehamilan sebagai akibat pertemuan antara sel telur matang dengan.
KEPALA DINAS KESEHATAN KAB. ENDE Kebijakan Umum Sistem Rujukan dalam Sistem Pelayanan Kesehatan Maternal Perinatal.
SISTEM RUJUKAN PELAYANAN KESEHATAN
MUTU PELAYANAN RUMAH SAKIT
MANAJEMEN RUMAH SAKIT.
ILMU KEDOKTERAN KERJA.
KEDUDUKAN DOKTER KELUARGA DALAM SISTEM PELAYANAN KESEHATAN
DASAR-DASAR MANAJEMEN RS TOPIK 2 RUMAH SAKIT.
Etika Kedokteran Reza Maulana.
HAK DAN KEWAJIBAN DOKTER INTERNSHIP
REVIEW REKAM MEDIS - RS.
UPAYA KESEHATAN RUJUKAN
Challenges In Medical Education Present and Future
DOKUMENTASI KLINIS dan REKAM KESEHATAN
Dr. drg. Haris Budi Widodo, M.Kes., A.P., SIP.
Undang-Undang Kesehatan dan Undang-Undang Praktik Kedokteran
Tugas BHP SKENARIO 2 A2.
KEBIJAKAN DASAR RUMAH SAKIT
TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB BIDAN DI KOMUNITAS
DASAR-DASAR MANAJEMEN RS
Introduction to Family Doctor
SISTEM PELAYANAN KESEHATAN
Disampaikan pd kuliah manajemen blok 4 Oleh ;dr.Fauziah Elytha.MSc
MANAJEMEN PELAYANAN KESEHATAN
KONSEP KEBIDANAN KOMUNITAS
RUMAH SAKIT Oleh: Dra. Sulistyaningtyas. AH, Apt.
Sistem Kesehatan Negara Kuba
Kode Etik dalam Anestesiologi dan Terapi Intensif
JAMINAN KESEHATAN NASIONAL PERTEMUAN 8
KONSEP ORGANISASI DALAM SISTEM KESEHATAN NASIONAL
Departemen Ilmu Kedokteran Jiwa
INSTITUSI PELAYANAN KESEHATAN PERTEMUAN 11
STANDAR PRAKTEK KEPERAWATAN
Layanan Kesehatan Jiwa Masyarakat dan Peran Dokter Layanan Primer
MANAJEMEN INFORMASI DAN REKAM MEDIK (MIRM)
AKSES KE RUMAH SAKIT DAN KONTINUITAS PELAYANAN (ARK)
PROGRAM NASIONAL ( PROGNAS )
PROGRAM NASIONAL.
TANGGUNG JAWAB DAN TANGGUNG GUGAT PERAWAT DALAM PELAYANAN KESEHATAN
BIDANG PELAYANAN KESEHATAN
MANAJEMEN INFORMASI DAN REKAM MEDIK (MIRM)
STANDARKETERANGANELEMENTELUSURSTATUS ADA/BELUM TL/PICTARGET WAKTU ARK. 1  Rumah sakit menetapkan regulasi tentang penerimaan pasien  Ada regulasi untuk.
KONSEP KEBIDANAN KOMUNITAS
MMIK STANDAR PENILAIAN
PENGERTIAN FILOSOFI DAN DEFINISI BIDAN Raudhatun Nuzul ZA. S.ST.,M.Kes
Peran, Tanggung Jawab dan Etika Kedokteran Gigi Indonesia Terkait Pelaksanaan IPE Sari Kusumadewi.
1 By : Ns. WIDYAWATI, S.Kep, M.Kes. Latar belakang Krisis multidimensional berdampak negatif terhadap status kesehatan dan ketahanan keluarga di Indonesia.
MANAJEMEN RUMAH SAKIT. DASAR HUKUM UU no. 44 tahun 2009 Kepmenkes no. 129 th 2008 ttg standar pelayanan minimal rumah sakit.
Organisasi Yankes Pertemuan 3
Pasien Rawat Jalan Sugito Wonodirekso
ADMINISTRASI DAN UPAYA KESEHATAN. PENGERTIAN = tatanan yg menghimpun berbagai upaya kes masy (UKM) dan upaya kes perorangan (UKP) secara terpadu & saling.
FERRY AMURIAWAN, AMK., SKM., MH
Manajemen Kolaborasi Kebidanan Oleh : Rani Kusmirani.
Oleh : Rani Kusmirani. PENDAHULUAN Pelayanan kebidanan merupakan pelayanan yang diberikan oleh bidan sesuai kewenangan yang diberikan dengan maksud meningkatkan.
Transcript presentasi:

KEDOKTERAN KELUARGA DASAR & PENDEKATAN UMUM Dr. Paul F.M

Dokter Keluarga dalam Pelayanan Kesehatan Disampaikan pada : Pertemuan dengan Mahasiswa UKI Depkes, 10 Oktober 2002

Pendahuluan Bukan barang baru Sebagian prinsip pelayanannya telah diterapkan Sebagian DPU telah menjalankan Ada Kendala Mengubah budaya Dari mana mulainya?

Definisi Dokter keluarga: Dokter praktek umum yang menyelenggarakan pelayanan primer yang komprehensif, kontinyu, mengutamakan pencegahan, koordinatif, mempertimbangkan keluarga, komunitas dan lingkungannya dilandasi ketrampilan dan keilmuan yang mapan

Pendekatan Pendekatan keluarga: kegiatan terencana, terarah, untuk menggali, meningkatkan, mengarahkan peran serta keluarga, agar dapat memanfaatkan potensi/sumber yang ada guna menyembuhkan anggota keluarga dan menyelesaikan masalah kesehatan yang mereka hadapi

Ruang Lingkup Pelayanan dokter keluarga melibatkan Dokter Keluarga (DK) sebagai penyaring di tingkat primer sebagai bagian dari suatu jaringan pelayanan kesehatan terpadu yang melibatkan dokter spesialis di tingkat pelayanan sekunder dan RS rujukan sebagai tempat pelayanan rawat inap

Ciri Pelayanan (Sloan P, 1995) Comprehensiveness Continuity Coordinative Prevention first Family consideration Community consideration

Ciri Pelayanan Dokter Keluarga Komprehensif Paripurna, mutakhir, mungkin lebih dari yang diminta Kontinu dari konsepsi sampai mati Koordinatif konsultasi, rujukan, sejawat, dan keluarga

Mengutamakan pencegahan “Family oriented” siapa yang sakit pengaruh timbal-balik keluarga “Community oriented” pengaruh timbal-balik lingkungan tempat tinggal dan kerja pasien

Standar Internasional Can be audited Accountable Reliable  Sesuaikan dengan tuntutan masyarakat Indonesia

Manfaat Menghadapi era globalisasi Pendayagunaan dokter pasca PTT Pengembangan JPKM

Tugas Dokter Keluarga 1. Menyelenggarakan pelayanan primer secara paripurna, menyeluruh, dan besinambung yang berfungsi dalam penapisan untuk pelayan spesialistik yang diperlukan. 2. Mendiagnosis secara cepat dan memberikan terapi secara cepat dan tepat 3. Memberikan pelayanan secara aktif kepada pasien pada saat sehat dan sakit

4. Memberikan pelayanan kepada individu dan keluarganya 5. Membina keluarga pasien untuk berpartisipasi dalam upaya peningkatan taraf kesehatan, pencegahan penyakit, pengobatan, dan rehabilitasi 6. Menangani penyakit akut dan kronik 7. Melakukan tindakan tahap awal kasus berat agar siap dikirim ke RS

8. Tetap bertanggung-jawab atas pasien yang dirujuk ke Dokter Spesialis atau dirawat di RS 9. Memantau pasien yang telah dirujuk atau di konsultasikan 10. Bertindak sebagai mitra, penasihat, dan konsultan bagi pasiennya

11. Mengkordinasikan pelayanan yang diperlukan untuk kepentingan pasien 12. Menyelenggarakan Rekam Medis yang memenuhi standar 13. Melakukan penelitian untuk mengembangkan Ilmu Kedokteran secara umum dan ilmu Kedokteran Keluarga secara khusus.

ARAH PERKEMBANGAN  Konversi dokter umum menjadi Dokter Keluarga melalui Pelatihan Paket A,B,C,D  Melalui jalur pendidikan (KIPDI) - berdasarkan KIPDI II dan Paket pelatihan A,B,C,D dengan penyesuaian

KDKI Berawal dari Kelompok Studi DK Anggota WONCA Dunia Organisasi Dokter Seminat IDI mempunyai Kolegium Dokter Indonesia

KDKI - WONCA - WHO KDKI (Kolese Dokter Keluarga Indonesia) KSDK Anggota WONCA WONCA (World Organization of National Colleges, Academies, and Academic associations of General Practitioners/Family Physicians) Organisasi Dokter Keluarga Sedunia WHO Bersama WONCA menganjurkan implementasi Kedokteran Keluarga dalam pendidikan dokter

Dokter Keluarga, di masa depan  Praktik berkelompok  Bukan “kuli harian”  Sempat belajar  Perhatian untuk keluarga  *Berupaya dan berdoa agar para pasien tetap sehat*  Bersaing dalam mutu  Kerjasama profesional lebih harmonis

SELAMAT DATANG DI DIREKTORAT JPKM DEPKES R.I Jakarta, 10 Oktober 2002

KOMPETENSI  Klinik (Paket A)  Prinsip dasar Kedokteran Keluarga (KK)  Ciri Pelayanan KK  Pendekatan klinis dalam KK  Pengelolaan pasien di klinik dan di rumah  Pelayanan lanjut  Aspek hukum dan etika dalam KK

KOMPETENSI  Manajerial (Paket B)  Manajemen (klinik) umum  Sumber daya dan dana  Sistim Informasi manajemen  Manajemen dana  DPU = Drg

KOMPETENSI  Ketrampilan teknis medis (terbatas, Paket C)  DPU # Drg  Bedah minor  Pertolongan awal kedaruratan  Observasi dan perawatan sehari  Komunikasi medis  Membaca dan menginterpretasikan hasil pemeriksaan penunjang diagnostik

KOMPETENSI  Ilmu Pengetahuan (tak terbatas, Paket D)  Semua bidang ilmu kedokteran  Ilmu sosial  Ilmu biomedik  Lingkungan  DPU # Drg.